Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA
35
kelas. Berdasarkan penelitian ini model pembelajaran Learning Cycle 5E dapat digunakan guru dalam mengajar di kelas mengenai konsep-konsep fisika dan
mendukung guru dalam pengaplikasian mengajar di kelas khususnya ilmu Sains. Penelitian yang berjudul
“Learning Cycle Model to Foster Conceptual Understanding in Cell Division and Reproduction Concepts
” yang dilakukan oleh Harika, Omer, dan Necdet tahun 2015. Tujuan penelitian ini adalah pengaruh
model pembelajaran Learning Cycle 5E pada peserta didik kelas X dalam memahami materi pembelahan sel dan konsep reproduksi. Berdasarkan penelitian
ini Learning Cycle 5E memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman peserta didik dalam memahami konsep pembelahan sel dan
reproduksi. Peserta didik lebih mudah menerima konsep yang diberikan. Penelitian yang berjudul
“The Impact of the 5E Model on Changes in Neuroscience, Drug Addiction, and Research Methods Knowledge of Science
Teachers Attending California’s ARISE Professional Development Workshops” yang dilakukan Manzo, When, Liets, Adela, dan Rosa tahun 2016. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui peran guru IPA dalam mengatasi dan menyembuhkan seseorang yang kecanduan obat-obatan dengan menggunakan
model 5E. Berdasarkan penelitian ini guru IPA yang memiliki daya kreativitas dan kurangnya pengetahuan dalam upaya mengatasi seseorang yang kecanduan
obat-obatan lebih banyak. Dengan menggu-nakan model 5E, guru IPA dapat mengatasi permasalahan tersebut.
Penelitian yang berjudul “Using the 5E Learning Cycle with Meta-
cognitive Technique to Enhance Student’s Mathematical Critical Thinking Skills”
36
yang dilakukan oleh Runisah, Tatag, dan Jarnawi tahun 2017. Tujuan penelitian ini untuk mendeskrip-sikan peningkatan dan pencapaian kemampuan berpikir
kritis matematis peserta didik yang menerima Learning Cycle 5E dengan teknik metakognitif, Learning Cycle 5E, dan pembelajaran konvensional. Berdasarkan
penelitian ini kemampuan berpikir kritis matematis peserta didik yang menerima Learning Cycle lebih baik dari peserta didik yang menerima pembelajaran
konvensional. Penelitian tersebut relevan dengan penelitian ini, karena mengungkap
penggunaan model pembelajaran Learning Cycle 5E dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik, dan daya kreativitas guru, sehingga dapat dijadikan dasar
untuk melakukan penelitian mengenai model Learning Cycle 5E lebih lanjut, sedangkan perbedaannya terdapat pada materi yang digunakan dalam penelitian.