Langkah-langkah berpikir kritis Berpikir Kritis
17
Menurut Smith dalam Lutfi, Problem solving merupakan “pendekatan mengajar yang tepat untuk meningkatkan kemampuan
berpikir kritis. Hal ini dikarenakan dengan menggunakan pendekatan ini,
dua tujuan pokok pengajaran dapat terpenuhi, yaitu mengembangkan pemahaman yang mendalam dan meningkatkan kemampuan berpikir
kritis ”.
17
Menurut Kiranawati, metode pemecahan masalah problem solving adalah
“penggunaan metode dalam kegiatan pembelajaran dengan jalan melatih siswa menghadapi berbagai masalah baik masalah pribadi
atau perorangan maupun masalah kelompok atau dipecahkan sendiri atau secara bersama-sama. Orientasi pembelajaranya adalah investigasi dan
penemuan yang pada dasarnya adalah pemecahan masalah ”.
18
Pemecahan masalah problem solving dapat didefinisikan lebih luas jika ditinjau dari proses, strategi, keterampilan dan sebagai model
pembelajaran. Sebagai suatu proses dalam hal ini menurut Subandar dalam Sukasno 2002 terkandung makna bahwa:
Ketika siswa belajar ada proses menemukan kembali. Artinya prosedur, aturan yang harus dipelajari disediakan dan diajarkan oleh
guru dan siswa siap menampungnya. Ditinjau dari strategi, problem solving diartikan sebagai penggunaan berbagai jalan untuk
memecahkan masalah mulai dari mengidentifikasi masalah, penentuan
langkah-langkah dan
kemudian memecahkannya.
Sedangkan jika ditinjau dari segi keterampilan problem solving diartikan sebagai kemampuan dalam menggunakan operasi untuk
memecahkan masalah. Operasi yang dimaksud salah satunya adalah operasi matematik atau komputasi.
Penyelesaian atau pemecahan masalah adalah bagian dari proses berpikir. Sering dianggap merupakan proses paling kompleks
diantara semua fungsi kecerdasan, pemecahan masalah telah didefinisikan sebagai proses kognitif tingkat tinggi yang memerlukan
modulasi dan kontrol lebih dari keterampilan-keterampilan rutin atau dasar. Proses ini terjadi jika suatu organism atau sistem kecerdasan
buatan tidak mengetahui bagaimana untuk bergerak dari suatu kondisi awal menuju kondisi yang dituju.
19
17
Lutfi. Pengaruh Pembelajaran Berbasis Problem Solving yang diintervensi dengan peta konsep terhadap hasil belajar mahasiswa. Jurnal pembelajaran, XXVII April 2005,h.50
18
Kiranawati, Metode
Pemecahan Masalah
Problem Solving,
http:gurupkn.wordpress.com yang diakses 15 Desember 2010,h.2
19
Anonim. http:id.wikipedia.orgwikiPenyelesaian_masalah, yang diakses tanggal 15 desember 2010,h.1
18