Kerangka Pemikiran METODE PENELITIAN

35 a. Menghitung jumlah ular per waktu pencarian Time-constained Search: Kelimpahan relatif = jumlah ular tertangkap Total pencari-waktu pencarian Untuk kelimpahan relatif ini satuannya adalah individuwaktu menitjam b. Menghitung jumlah ular per unit area: Kelimpahan relatif = jumlah individu yang tertangkap Luasan pencarian Untuk kelimpahan relatif ini satuannya adalah individusatuan luas ha

4.6.4. Analisis Karakteristik Habitat

Hasil rekapitulasi data-data kondisi karakteristik lubang sarang ular jali ditabulasi dan dianalisa secara deskriptif, yaitu masing-masing peubah dibagi menjadi beberapa kelas selang kemudian dicari frekuensi masing-masing selang kelasnya. Hasil frekuensi tersebut ditampilkan dalam bentuk grafik histogram.

4.6.4.1. Uji Chi-Square

Untuk mengetahui hubungan antara frekuensi selang kelas keberadaan lubang sarang ular jali dengan peubah karakteristik habitat tersebut, digunakan Uji Chi-Square Krebs 1978; Jhonson dan Bhattaacharyya 1987, dengan persamaan sebagai berikut : Dimana : X 2 hit : Chi-square hitung O : Frekuensi keberadaan lubang ular jali yang diperoleh dari observasi. E : Frekuensi keberadaan lubang ular jali yang diperoleh dari observasi. Hipotesa yang dibangun adalah : H0 : Selang kelas suatu peubah yang ada disukai ular jali secara merata. H1 : Setidaknya sebuah selang kelas suatu peubah lebih disukai ular jali dari pada setidaknya sebuah selang kelas yang lain. 36

4.6.4.2. Uji Korelasi Antar Peubah

Untuk mengetahui nilai koefisien hubungan antar peubah karakteristik lubang sarang ular jali dilakukan analisa korelasi menggunakan uji korelasi pearson Pearson Correlation Analisa uji tersebut menggunakan bantuan perangkat lunak SPSS 19.

4.6.4.3. Uji Kruskal Wallis

Untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan rata-rata kelas ukuran yang terdapat di tingkat pemburu, pengumpul sedang dan pengumpul besar ular jali, dilakukan uji Kruskal Wallis. Rumus yang digunakan adalah Walpole 1993: H= - 3n-1 Keterangan: H = statistik hitung n = jumlah total kelompok pengambilan data k = jumlah tipe pengumpul ri = jumlah individu yang ditemukan dalam tingkat pengumpul i ni = jumlah kelompok pengambilan untuk tingkat pengumpul i Hipotesis: H0 = tidak ada perbedaan antara tingkat pengumpul H1 = ada perbedaan antara tingkat pengumpul H0 ditolak pada taraf nyata ฀ 0.05 bila H ฀;k-1.