Indikator-indikator learning organization seperti dinamika pembelajaran,

2. Saran a.

Pemimpin PT Pupuk Kujang Cikampek sebaiknya menerapkan gaya kepemimpinan participating pada BiroDivisi non Produksi. Hal ini dilakukan agar penerapan learning organization di PT Pupuk Kujang Cikampek meningkat. Hubungan baik dan kehangatan yang tercipta ketika bekerja yang menjadi ciri gaya kepemimpinan participating, membuat karyawan menjadi segan terhadap pemimpinnya sehingga karyawan berusaha menunjukan kinerja yang terbaik. Peningkatan kinerja akan merangsang karyawan untuk terus belajar sehingga learning organization tumbuh dan terus berkembang di PT Pupuk Kujang Cikampek. Hal itu akan merangsang perusahaan untuk memiliki produktivitas yang tinggi, kemudian menyebabkan perusahaan memiliki daya saing yang kuat walaupun di era globalisasi seperti saat ini.

b. Perlu adanya sistem pengembangan dan penghargaan kepada karyawan

yang menerapkan pembelajaran berkelanjutan dengan tujuan untuk meningkatkan komitmen karyawan terhadap penerapan learning organization di PT Pupuk Kujang Cikampek. Sistem penghargaan yang dimaksud meliputi pemberian pelatihan, sertifikat, promosi jabatan, atau imbalan berupa finansial.

c. Pengoptimalan fungsi perpustakaan pabrik sebagai bentuk penerapan

learning organization di PT Pupuk Kujang Cikampek. Maksud dari hal ini adalah untuk memberikan sumber pengetahuan kepada karyawan dan peningkatan learning organization yang berujung pada peningkatan daya saing PT Pupuk Kujang Cikampek. Perpustakaan tersebut hendaknya diisi oleh buku-buku menunjang pekerjaan karyawan serta buku pengetahuan umum. Perpustakaan yang selama ini ada, lebih banyak memiliki koleksi buku pengetahuan umum dan kurang mencakup pekerjaan karyawan. Maka akan lebih baik, apabila koleksi buku di perpustakaan pabrik ditambah dengan buku penunjang kerja karyawan karena karyawan akan lebih tergerak untuk membaca buku, apabila buku tersebut berhubungan dengan pekerjaannya.