merupakan media elektronik yang dapat menerima informasi dalam bentuk input digital dengan menggunakan kode binner dalam aplikasi programnya, dan
menampilkan output informasi dalam bentuk visualisasi data elektronik. Komputer awalnya digunakan sangat terbatas, hanya untuk keperluan
menghitung dalam kegiatan administrasi saja, tetapi sekarang aplikasi komputer tidak lagi hanya digunakan sebagai sarana komputasi dan pengolahan kata tetapi
juga sangat memungkinkan sebagai sarana belajar untuk keperluan pendidikan. Kini pemanfaatan teknologi komputer telah banyak memberikan konstribusi
terhadap proses pembelajaran salah satunya adalah dengan penerapan pembelajaran berbasis komputer.
36
Melalui sistem komputer kegiatan pembelajaran dilakukan secara tuntas, maka guru dapat melatih siswa secara terus
menerus sampai mencapai ketuntasan dalam belajar. Latihan yang diberikan guru dimaksudkan untuk melatih keterampilan siswa dalam berinteraksi dengan materi
pelajaran dengan menggunakan komputer terutama dalam pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan.
Secara konsep pembelajaran berbasis komputer adalah bentuk penyajian bahan-bahan pembelajaran dan keahlian atau keterampilan dalam satuan unit-unit
kecil, sehingga mudah dipelajari dan mudah dipahami oleh siswa. Pembelajaran berbasis komputer merupakan suatu bentuk pembelajaran yang menempatkan
komputer sebagai piranti sistem pembelajaran individual, dimana siswa dapat berinteraksi langsung dengan sistem komputer yang sengaja dirancang atau
dimanfaatkan oleh guru.
c. Manfaat Komputer
Penggunaan komputer dalam pembelajaran memungkinkan berlangsungnya proses pembelajaran secara individual dengan menumbuhkan
kemandirian dalam proses belajar, sehingga siswa akan mengalami proses yang jauh lebih bermakna dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Manfaat
komputer untuk tujuan pendidikan menurud Arsyad yaitu:
37
1 Komputer dapat mengakomodasi siswa yang lamban menerima pelajaran karena ia dapat memberikan iklim yang lebih bersifat afektif dengan cara yang
36
Ibid., hal. 47
37
Ibid., hal 47- 48
lebih individual, tidak pernah lupa, tidak pernah bosan, sangat sabar dalam menjalankan instruksi seperti yang diinginkan program yag digunakan.
2 Komputer dapat merangsang siswa untuk mengerjakan latihan, melakukan kegiatan atau simulasi karena tersedianya animasi grafik, warna, dan musik
yang dapat menambah realism. 3 Kendali berada di tangan siswa, sehingga tingkat kecepatan belajar siswa
dapat disesuaikan dengan tingkat penguasaannya. Dengan kata lain, komputer dapat berinteraksi dengan siswa secara individual.
4 Kemampuan merekan aktivitas siswa selama menggunakan program pembelajaran, memberi kesempatan lebih baik untuk pembelajaran perorangan
dan perkembangan setiap siswa selalu dapat dipantau. 5 Dapat berhubungan dengan, dan mengendalikan peralatan lain seperti CD
interaktif, video, dan lain-lain dengan program pengendali dari komputer. Berdasarkan manfaat dari penggunaan komputer di atas, maka LKS yang
digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah LKS digital yang disusun sesuai dengan persyaratan penyusunan LKS yaitu didaktik, kontruksi serta teknis.
LKS digital ini disusun berdasarkan model creative problem solving CPS yang menyajikan materi singkat yang disertai animasi dan pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan kepada siswa untuk didiskusikan. LKS digital dalam penelitian ini
memasukkan unsur gambar dan animasi yang lucu sehingga dapat menghibur siswa dari kejenuhan belajar. Dalam LKS digital pula disertakan video animasi
kartun yang bertujuan untuk mengurangi ketegangan ketika menghadapi soal-soal fisika yang kebanyakan dinilai susah untuk dikerjakan.
5. Kajian Umum tentang Belajar dan Hasil Belajar