kelas ini menggunakan kolaborator guru bahasa Jerman di SMA N 1 Muntilan, data yang ada kemudian didiskusikan bersama dengan kolaborator,
sehingga data tersebut benar-benar valid. b. Validitas Proses
Kriteria ini lebih menekankan pada proses pemberian tindakan. Tindakan yang diberikan harus terpercaya dan handal. Hal ini untuk
menentukan seberapa kuat proses itu mengendalikan penelitian dan sejauh mana proses yang dilaksanakan dipercaya.
c. Validitas Dialogik Kriteria ini dapat dilakukan dengan diskusi kolaborator guru mata
pelajaran bahasa Jerman untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada. Diskusi sebelum dan selama penelitian berlangsung akan mengurangi
kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi. Kolaborasi dalam penelitian tindakan kelas dapat melibatkan peserta didik, guru, kepala sekolah, dan
karyawan.
I. Kriteria Keberhasilan Tindakan
Kriteria keberhasilan tindakan dalam penelitian ini dikelompokkan dalam dua aspek berikut ini.
1. Indikator Keberhasilan Proses Indikator keberhasilan proses dilihat dari perkembangan proses
perubahan, baik perubahan sikap maupun perilaku peserta didik terhadap pembelajaran keterampilan menulis bahasa Jerman. Selain itu dapat berupa
peningkatan motivasi, minat, keaktifan, maupun aspek lain pada peserta didik dalam proses pembelajaran.
2. Indikator Keberhasilan Produk Indikator keberhasilan produk didasarkan atas meningkatnya
keterampilan menulis peserta didik dalam pembelajaran bahasa Jerman melalui media kartun serta peserta didik dapat menulis dalam bahasa Jerman
dengan lebih baik, baik dalam tulisan singkat maupun panjang. Indikator ini dilihat dengan cara membandingkan hasil pembelajaran proses sebelum dan
sesudah dilakukan tindakan.
J. Keterandalan
Agar menghasilkan material yang kredibel, peneliti akan mengusahakan adanya informasi secara detail dalam setiap data, yaitu dengan memberikan
kelengkapan tanggal, waktu, identitas responden dan konfirmasi positif dari setiap pihak yang berhubungan dengan data tersebut. Misalnya, ketika peneliti
mengakses informasi lewat wawancara dengan guru, peneliti akan melengkapi data tersebut dengan informasi tanggal, jam, identitas singkat dan kesepakatan
guru tentang substansi yang telah ditranskripsikan dengan bukti tertentu seperti paraf atau tanda bukti lainnya.