Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Pemberian Tugas

4748 1 Seringkali siswa melakukan penipuan dimana siswa hanya meniru atau menyalin hasil pelajaran orang lain, tanpa mengalami peristiwa belajar. 2 Apabila tugas terlalu sering diberikan apalagi bila tugas-tugas itu sukar dilaksanakan oleh siswa, ketenangan mental mereka dapat dipengaruhi. 3 Sukar memberikan tugas yang memenuhi perbedaan tugas individual.

c. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Pemberian Tugas

Matematika merupakan salah satu ilmu dasar yang harus dikuasai oleh siswa karena matematika juga merupakan bidang studi yang dipelajari oleh semua siswa SD hingga SLTA dan bahkan di Perguruan Tinggi. Kemampuan menghitung dengan cepat, tentu akan menunjang anak dalam pelajaran matematika di sekolah. Hasil belajar siswa tidak hanya ditentukan dari kemampuan belajarnya, tetapi juga sistem pengajaran yang digunakan oleh guru yang meliputi metode mengajar yang sesuai dengan materi pelajaran yang disampaikan termasuk matematika. Belajar matematika akan berhasil bila proses belajarnya baik yaitu melibatkan intelektual peserta didik secara optimal. Dengan demikian dalam proses belajar mengajar, tipe hasil belajar yang diharapkan dapat dicapai siswa penting untuk diketahui oleh guru, agar guru dapat merancangmendesain pengajaran secara tepat dan penuh arti. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa serta motivasi belajar siswa adalah metode pemberian tugas. Hal ini dilakukan dengan tujuan melatih siswa untuk terbiasa menghadapi permasalahan atau soal-soal dengan berpikir, dan mempelajari sendiri suatu masalah dengan jalan membaca sendiri, mengerjakan sendiri, mencoba sendiri dan tidak hanya hafalan. Tugas dapat dilaksanakan di rumah, disekolah, di perpustakaan dan lainnya. Dengan pemberian tugas, siswa akan lebih aktif belajar, lebih merangsang siswa untuk melakukan belajar individual maupun kelompok, dapat mengembangkan kemandirian siswa di luar pengawasan guru, mampu membina tanggung jawab dan disiplin siswa, yang pada akhirnya mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Sebagai contoh guru memberikan siswa tugas matematika untuk dikerjakan di rumah PR baik secara individu maupun kelompok. Dengan adanya tugas yang diberikan guru, maka siswa akan belajar di rumah, ini merupakan salah satu bentuk motivasi belajar yang diberikan guru kepada siswa, jika siswa terbiasa mengerjakan soal-soal, tugas atau latihan-latihan di rumah, diharapkan hasil belajar siswa akan lebih baik.

d. Hipotesis Tindakan