Met ab olism e
35
Gambar 2.14
Bagan ferm ent asi alkohol Glukosa
2NAD
+
2NADH 2 ADP
2 ATP 2 asam piruvat
2 aset ildehid
2 et anol 2NAD
+
2NADH
Proses fermentasi alkohol diawali dengan pemecahan satu molekul glukosa menjadi dua molekul asam piruvat. Pada proses tersebut, dibentuk
juga 2 ATP dan 2 NA DH. Setiap asam piruvat diubah menjadi asetildehid dengan membebaskan CO
2
. A set ildehid diubah menjadi et anol dan N A D H diubah menjadi N A D
+
unt uk selanjut nya digunakan dalam glikolisis kembali.
Ferment asi al kohol merupakan j eni s ferment asi yang banyak digunakan manusia selama ribuan t ahun dalam pengolahan bahan
makanan. Khamir banyak digunakan dalam pembuatan roti dan minuman beralkohol.
CO
2
Fermentasi A lkohol Tujuan
Mengamati dan melakukan proses fermentasi alkohol A lat dan Bahan
1. Gula pasir
6. Labu Erlenmeyer 2.
Ragi roti fermipan 7. Sumbat gabus dua lubang
3. A ir suling
8. Termometer 4.
Larutan fenolftalin 9. Pipa kaca bentuk U
5. Vaseline
10. Termometer Langkah Kerja
1. Larutkan 50 g gula pasir dalam 100 ml air suling. Masukan larutan dalam labu A
dan taburi dengan sedikit ragi roti. 2.
Masukkan larutan fenolftalin pada labu B dan susunlah alat percobaan seperti berikut bersama kelompok A nda.
3. Jika alat-alatnya tidak tersedia, A nda dapat menggunakan botol minuman
sebagai penganti labu; dua buah sedotan fleksibel sebagai pengganti pipa kaca; air kapur sebagai pengganti larutan fenolftalin.
4. Simpan alat percobaan di tempat yang hangat. A mati setelah beberapa jam.
Aktivitas Biologi 2.1
Term om et er Pipa kaca
A A
B
Larutan gula dan ragi Fenolft alin
Mudah dan Akt if Belajar Biologi unt uk Kelas XII
36
Gambar 2.15
Bagan ferm ent asi asam lakt at Glukosa
2NAD
+
2NADH 2 ADP
2 ATP 2 asam piruvat
2 asam laktat 2NAD
+
2NADH G
lo k
o li
si s
b. Fermentasi Asam Laktat
Sama halnya dengan ferment asi alkohol, ferment asi asam lakt at dimulai dengan tahap glikolisis. Fermentasi asam laktat dilakukan oleh
sel otot dan beberapa sel lainnya, serta beberapa bakteri asam laktat. Pada otot, proses ini dapat menyediakan energi yang dibutuhkan secara
cepat. A kan tetapi, penumpukan asam laktat berlebih dapat menyebabkan otot lelah. A sam laktat berlebih dibawa darah menuju hati untuk diubah
kembali menjadi asam piruvat. Industri susu menggunakan fermentasi asam laktat oleh bakteri untuk membuat keju dan yoghurt.
Glukosa akan dipecah menjadi 2 molekul asam piruvat melalui glikolisis, membent uk 2 A T P dan 2 N A DH . N A DH diubah kembali
menjadi N A D
+
saat pembent ukan asam l akt at dari asam piruvat . Fermentasi asam laktat tidak menghasilkan CO
2
, seperti halnya fermentasi alkohol.
1. Jelaskan secara singkat proses respirasi sel.
2. A pakah perbedaan respirasi aerob dan anaerob?
3. Berapakah jumlah ATP yang dihasilkan mulai dari
glikolisis, siklus Krebs, hingga transfer elektron? Kerjakanlah di dalam buku latihan.
Latihan Pemahaman Subbab B
Pertanyaan 1.
A dakah gelembung pada pipa yang menghubungkan labu A dan B? Jika ada, menandakan apakah gelembung tersebut?
2. A pa yang terjadi pada labu B? Buatlah kesimpulan hasil percobaan bersama
kelompok A nda.
C. Anabolisme Karbohidrat
Seperti yang telah A nda pelajari sebelumnya, anabolisme adalah proses pembentukan atau penyusunan senyawa organik sederhana menjadi
senyawa organik kompleks. Senyawa kompleks tersebut dapat berupa karbohidrat, lemak, dan protein. Senyawa kompleks tersebut merupakan
zat makanan yang diperlukan makhluk hidup. A nabolisme dapat terjadi melalui
fotosintesis dan kemosintesis.
Kata Kunci
• Anab olism e
• Asam laktat
• Lelah
• Sel ot ot
Met ab olism e
37
Sinar m at ahari
CO
2 +
H
2
O
Kloroplas
Karb ohidrat Mit okond ria
ATP
1. Fotosintesis
Fotosintesis adalah proses pembentukan karbohidrat dari karbon dioksida CO
2
dan air H
2
O pada kloroplas dengan bantuan cahaya matahari. Fot osint esis dapat dilakukan oleh t umbuhan, alga, dan bakt eri yang
memiliki kloroplas. H asil dari fotosintesis adalah molekul glukosa yang disimpan dalam bentuk pati, amilum, atau tepung. Secara garis besar,
reaksi fotosintesis dapat dituliskan sebagai berikut:
cahaya matahari
6CO
2
+ 12H
2
O C
6
H
12
O
6
+ 6O
2
+ 6H
2
O
klorofil
Pada beberapa aspek, proses fot osint esis dapat dikat akan sebagai kebalikan proses respirasi seluler. Fotosintesis membentuk
glukosa dan menggunakan energi matahari, sedangkan respirasi memecah glukosa untuk menghasilkan energi.
a. Cahaya M atahari
Cahaya matahari merupakan salah satu bentuk energi. M ata manusia dapat melihat cahaya tampak dengan panjang gelombang
400 nm ungu hi ngga 730 nm merah . Cahaya mat ahari sebenarnya merupakan campuran panjang gelombang yang berbeda
dan cahaya t ampak hanyalah sebagian kecil gelombang yang dipancarkan matahari. Cahaya tampak terdiri atas warna pelangi
dari ungu hingga merah. Perhatikan
gambar 2.17.
Gambar 2.16
Ilust rasi hubungan fot osint esis dan respirasi sel. Fot osint esis t erjadi di
kloroplas dan m enghasilkan karbohidrat . Adapun respirasi sel
t erjadi di m it okondria unt uk m enghasilkan energi.
Gambar 2.17
Berbagai gelom bang cahaya dari m at ahari. Hanya cahaya t am pak yang
dapat dilihat m at a m anusia.
Sumber: Biologi: Evolusi, Kepelbagaian, dan
Persekitaran , 1991
Kata Kunci
• Cahaya matahari
• Cahaya tampak
• Fot osint esis
380 nm Ungu
Biru Hijau
Jingga M erah
760 nm
Gelombang radio Gelombang mikro
Infra merah Cahaya nampak
Ultra ungu Sinar-X
Sinar gamma
Prism a E
n e
rg i
ti n
g g
i
E n
e rg
i re
n d
a h
P a
n ja
n g
g e
lo m
b a
n g
y a
n g
b e
rk u
ra n
g
Terp ant ul Terserap
Te rp
an ca
r Warna
daun
Sumber: Biologi: Evolusi, Kepelbagaian, dan Persekitaran, 1991
Kuning