Mekanisme Replikasi DNA DNA

Mudah dan Akt if Belajar Biologi unt uk Kelas XII 58 Sumber: www.library.thinkquest.org Gambar 3.8 Proses replikasi DNA Sumber: Biology, 1999 Gambar 3.9 Tiga hipot esis replikasi DNA, yait u a konservat if, b sem i konservat if dan c dispersif. Terdapat t iga hipot esis mengenai proses repl ikasi D N A , yait u konservatif, semikonservatif, dan dispersif. 1 Konservatif M enurut model replikasi konservatif, semua pita DNA double heli berfungsi sebagai cetakan. Proses tersebut menghasilkan sebuah pita DNA double heli baru Gambar 3. a. 2 Semikonservatif M odel replikasi DNA ini diusulkan oleh atson dan Crick beberapa saat setelah mengajukan model DNA double heli . M odel ini menjelaskan, setelah pita terurai menjadi pita tunggal, setiap pita berfungsi sebagai cet akan. Set iap pit a t unggal membent uk pit a pasangannya sehingga terbentuk dua pita double heli Gambar 3. b. 3 Dispersif Berdasarkan model ini, pit a spiral double heli t erput us-put us, kemudian potongan DNA tersebut membentuk dua pita baru. Potongan DNA lama akan bersambungan dengan DNA baru pada kedua pita double heli . baru tersebut Gambar 3. c. polimerase membentuk fragmen DN A yang disebut fragmen kazaki. RNA primer akan digantikan DNA bersamaan dengan penyambungan fragmen Okazaki oleh enzim ligase. A kibatnya, terbentuk pita DNA baru yang utuh. Perhatikan gambar berikut. Kata Kunci • Dispersif • Fragm en Okazaki • Konservat if • Ligase • Sem ikonservat if Sekilas Biologi Ilmuwan forensik dapat menggunakan DNA yang terletak dalam darah, cairan semen, air liur atau rambut yang tersisa di tempat kejadian kejahatan untuk m engident ifikasi kem ungkinan tersangka. Proses tersebut dinam akan fingerprinting genet ik atau pemrofilan DNA. Pem rofilan DNA dikem bangkan pada 1984 oleh ahli genetik asal Inggris Alec Jeffreys dari Universitas Leicester, dan kali pertama digunakan untuk mendakwa Colin Pitchfork pada 1988 dalam kasus pembunuhan Enderby di Leicest ershire, Inggris. Sumber:www.wikipedia.org. a b c 3 5 5 3 3 5 1 Helikase m em buka pilinan m em isahkan rantai DNA induk 2 Pit a kont inu disintesis oleh DNA p olim erase DNA polim ase RNA prim er Prim ase DNA p olim erase Fragm en Okazaki dibuat 3 Pit a diskont inu t erbent uk t erput us- put us 4 Set elah RNA prim er digant ikan menjadi DNA oleh DNA polimerase, DNA ligase menyambung fragmen Okazaki DNA ligase Arah replikasi keseluruhan DNA induk Mat eri Genet ik dan Sint esis Prot ein 59 Dari ketiga hipotesis tersebut, hipotesis semikonservatif lebih banyak diterima oleh para ilmuwan dalam menjelaskan replikasi DNA . Beberapa penelitian pun memperkuat hipotesis semikonservatif sebagai mekanisme replikasi DNA . 1. A pakah yang dimaksud dengan gen? 2. Di manakah letak gen dalam kromosom? Kerjakanlah di dalam buku latihan. Latihan Pemahaman Subbab A 3. A pakah yang dimaksud dengan autosom dan gonosom? 4. Jelaskan hubungan gen, DNA , dan kromosom.

B. Sintesis Protein

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, gen bersama rangkaian DN A -nya memengaruhi sifat makhluk hidup. Bagaimanakah caranya? Jawaban singkat dari pertanyaan tersebut adalah bahwa DNA mengen- dalikan sintesis protein. M engapa sintesis protein sangat penting? Pada tingkat biokimia, protein sangatlah penting. Protein merupakan pembent uk sel, bagian dari molekul-molekul dan enzim. Enzim yang sebagian besar terbuat dari protein bertanggung jawab bagi pembentukan hampir semua makromolekul molekul besar pada sel. Gambar 3.10 Bagan sint esis prot ein Gen DNA RNA t erdap at pada t ranskripsi Asam amino t ranslasi Rantai asam am ino p olip ep t ida m em bent uk Sint esis prot ein Pro t ein membentuk Seperti yang terlihat dari bagan, bahwa sintesis protein terjadi melalui dua tahap, yaitu transkripsi dan translasi. Proses sintesis protein juga dibantu oleh asam nukleat lain, yakni RNA ribonucleic acid .

1. RNA

Ribonucleic Acid Selain DNA , di dalam sel prokariotik dan eukariotik terdapat asam nukleat lain yang disebut RNA . RNA adalah polimer ribonukleotida. Pita tersebut dapat berbentuk pita tunggal atau pita ganda tidak berpilin. Terdapat beberapa perbedaan RNA dibandingkan DNA , perhatikan tabel berikut. Letak Di dalam nukleus, plastida, Di dalam nukleus, sitoplasma, mitokondria matriks, plastida, ribosom Bentuk pita Double heli Tunggal, ganda tak berpilin Kadar Tetap Tidak tetap Fungsi Pengendali faktor keturunan dan Berperan dalam aktivitas sintesis RNA sintesis protein Basa nitrogen Purin adenin dan guanin Purin adenin dan guanin Pirimidin timin dan sitosin Pirimidin urasil dan sitosin Gula Deoksiribosa Ribosa Tabel 3.2 Perbedaan antara DNA dan RNA Pembeda D A R A Kata Kunci • Asam amino • Pro t ein • Ribosa • RNA • Urasil Mudah dan Akt if Belajar Biologi unt uk Kelas XII 60 Gambar 3.11 Cont oh t ranskripsi urut an basa nit rogen DNA ke dalam m RNA.