Reproduksi Sel B. Pembelahan

Mudah dan Akt if Belajar Biologi unt uk Kelas XII 70

A. Reproduksi Sel

Semua makhluk hidup, baik itu makhluk hidup uniselular maupun mul t i sel ul ar, t ersusun at as sel . U ni t fungsi onal t erkeci l i ni dapat melakukan berbagai aktivitasnya sebagai makhluk hidup. Salah satunya adalah tumbuh dan melakukan reproduksi. Tumbuh adalah proses bertambahnya ukuran. Pada tingkat sel, terjadi penambahan ukuran sel. Seiring penambahan ukuran, kebutuhan sel pun akan meningkat. Sel semakin banyak membutuhkan nutrisi dan bahan lain dari lingkungannya serta menghasilkan banyak zat buangan. A gar lebih efisien, sel harus membelah diri, menghasilkan dua sel baru. Secara umum, dua sel baru tersebut mirip dengan sel sebelumnya. Pada makhluk hidup uniselular, pembelahan sel merupakan cara reproduksi. M enghasilkan dua individu baru dari satu individu. Pada mult iselular, pembelahan sel memungkinkan sat u sel, sel zigot , t erus membelah dan berkembang hingga menjadi sat u individu. M eskipun makhluk hidup multiselular telah dewasa, pembelahan sel tetap terjadi untuk memperbarui sel-sel mati atau rusak. M isalnya, sel-sel sumsum tulang belakang terus membelah untuk menghasilkan sel darah merah baru. Pola pembelahan sel sebenarnya sederhana. Sel yang telah melalui fase penambahan ukuran, selanjutnya membelah diri menjadi dua. Pada proses tersebut tedapat dua hal penting yang terjadi. 1. Proses duplikasi, yang menyebabkan set iap sel yang dihasilkan memiliki struktur sel yang sama, termasuk gen-gen yang dikodekan menjadi DNA . 2. Proses pemisahan sel yang dilakukan secara hat i-hat i dan t epat sehingga setiap sel hasil pembelahan memiliki struktur yang lengkap. Bent uk i nformasi pal i ng pent i ng bagi sel adal ah D N A . Pada pembelahan sel, DNA diturunkan kepada keturunannya. DNA membawa i nformasi bagi si nt esi s prot ei n. Bahkan, hampi r semua i nformasi pembentukan molekul penting dikodekan menjadi DN A . Oleh karena itu, saat kritis pembelahan sel adalah ketika duplikasi molekul DN A . Tentunya, terdapat suatu mekanisme yang menyalurkan molekul DNA antara dua sel hasil pembelahan.

1. Pembelahan Sel pada Prokariot

Sel prokariot, sel tanpa membran inti, mampu membelah diri secara sederhana. Setelah sel tumbuh dan mampu melakukan pembelahan, serta telah menduplikasi molekul DNA -nya, terjadi pelekukan pada membran sel. M olekul DNA prokariot menempel pada beberapa titik membran sel. Dengan demikian, molekul DN A tersebut dapat terpisah dengan arah 1. Dari manakah sel berasal? 2. A pakah semua makhluk hidup selalu mirip kedua orangtuanya? M engapa? 3. A dakah bagian tubuh A nda yang mirip orangtua A nda? M engapa demikian? Tes Kompetensi Awal Kata Kunci • Duplikasi • Reproduksi sel • Tum buh Bakteri dan khamir jamur satu sel m elakukan reproduksi m elalui pem belahan biner dan m olekul DNA menggandakan diri hanya melalui duplikasi. Adakah pengaruh proses ini terhadap variasi pada organism e uniselular? Logika Biologi Sekilas Biologi Tidak semua makhluk hidup m ult iselular berkem bang biak dengan menghasilkan gamet. Hydra adalah hewan air tawar kecil dengan tubuh seperti tabung dengan tentakel yang menyengat. Selain bereproduksi secara seksual, Hydra dapat bereproduksi secara aseksual melelui pembentukan tunas. Tunas yang dihasilkan merupakan hasil dari pem belahan m itosis yang terjadi terus m enerus hingga m enghasilkan individu baru. Sumber:Jendela IPTEK: Kehidupan, 1997 Reproduksi Sel dan Pew arisan Sifat