Metode Tes Metode Pengumpulan Data

sehingga mudah diolah Arikunto, 2010:203. Instrumen tes yang digunakan pada penelitian ini adalah tes kemampuan pemecahan masalah. Penyusunan tes dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1 Menentukan pembatasan materi yang diujikan yaitu bangun ruang yang diajarkan pada kelas VIII semester genap tahun pelajaran 20142015 dengan sub materi pokok menghitung luas permukaan kubus, balok, prisma, dan limas. 2 Menentukan tipe soal yang digunakan yaitu soal uraian. 3 Menentukan banyak butir soal. 4 Menentukan alokasi waktu untuk mengerjakan soal. 5 Membuat kisi-kisi soal. 6 Menuliskan petunjuk mengerjakan soal dan bentuk lembar jawab. 7 Membuat butir soal dan kunci jawaban. 8 Mengujicobakan instrumen pada kelas uji coba yang telah ditentukan. 9 Menganalisis hasil uji coba dalam hal validitas, reliabilitas, daya pembeda, dan taraf kesukaran. 10 Memilih item soal yang sudah diuji berdasarkan analisis yang sudah dilakukan.

3.6 Analisis Instrumen

Sebelum instrumen tes digunakan pada penelitian, instrumen tes diuji cobakan terlebih dahulu. Uji coba tes tersebut dilakukan untuk mengetahui validitas, reliabilitas, taraf kesukaran, dan daya beda. Uji coba instrumen tes dalam penelitian ini adalah uji coba instrumen posttest dengan cara memberikan tes kepada kelompok yang bukan sampel penelitian, melainkan sampel lain yang masih satu populasi. Uji coba instrumen tes dilakukan untuk mengetahui soal nomor berapa saja yang dapat digunakan sebegai soal posttest kelompok eksperimen melalui serangkaian uji instrumen sebagai berikut.

3.6.1 Analisis Validitas Item

Anderson, sebagaimana dikutip oleh Arikunto 2007:65, mengungkapkan bahwa sebuah tes dikatakan valid apabila tes tersebut mengukur apa yang hendak diukur. Pada penelitian ini, untuk mengetahui validitas butir soal, digunakan rumus korelasi product moment, sebagai berikut. √{ }{ } dengan: = koefisien korelasi antara variabel dengan variabel = banyaknya peserta tes = jumlah skor per item = jumlah skor total = jumlah kuadrat skor item = jumlah kuadrat skor total Arikunto 2007: 72 Setelah diperoleh nilai , selanjutnya nilai dibandingkan dengan harga pada tabel product moment dengan . Jika maka butir soal tersebut dikatakan valid Arikunto, 2007. Pada penelitian ini, jika indikator belum terwakili dalam soal maka akan diganti butir yang tidak valid dengan butir