16
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Belajar
Menurut Gagne sebagaimana dikutip oleh Anni dan Rifa’i 2012: 68
belajar merupakan sebuah sistem yang di dalamnya terdapat berbagai unsur yang saling kait-mengait sehingga menghasilkan perubahan perilaku. Beberapa unsur
belajar adalah sebagai berikut. a. Peserta didik, istilah peserta didik dapat diartikan sebagai peserta didik,
warga belajar, dan peserta pelatihan yang sedang melakukan kegiatan belajar. Peserta didik memiliki organ pengindraan yang digunakan untuk menangkap
rangsangan; otak yang digunakan mentransformasikan hasil pengindraan kedalam memori yang kompleks; dan syaraf atau otot yang digunakan untuk
menampilkan kinerja yang menunjukkan apa yang telah dipelajari. b. Rangsangan stimulus, peristiwa yang merangsang penginderaan pembelajar
disebut stimulus. Banyak stimulus yang berada di lingkungan seseorang. Suara, sinar, warna, panas, dingin, tanaman, gedung, dan orang adalah
stimulus yang selalu berada di lingkungan seseorang. Agar peserta didik mampu belajar optimal, ia harus memfokuskan pada stimulus tertentu yang
diminati.
17
c. Memori, memori yang ada pada peserta didik berisi pelbagai kemampuan yang berupa pengetahuan, ketrampilan, dan sikap yang dihasilkan dari
kegiatan belajar sebelumnya. d. Respon, tindakan yang dihasilkan dari aktualisasi memori disebut respon.
Peserta didik yang sedang mengamati stimulus akan mendorong memori memberikan respon terhadap stimulus tersebut. Respon dalam peserta didik
diamati pada akhir proses belajar yang disebut dengan perubahan perilaku atau perubahan kinerja performance.
Berdasarkan pengertian belajar dan unsur belajar tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam belajar sebaiknya siswa diberi kesempatan untuk
bertindak aktif dan diberi kepercayaan serta tanggung jawab penuh atas belajarnya agar siswa dapat membangun sendiri pengalaman belajar sehingga akan lebih
diingat dan dimengerti oleh siswa. Hal itu dapat dilakukan oleh guru dengan menggunakan model pembelajaran yang memberi kesempatan kepada siswa untuk
aktif karena pada dasarnya pembelajaran itu berpusat pada siswa bukan pada guru.
2.1.1.1 Teori Perkembangan Kognitif Piaget
Kaitannya dengan model pembelajaran PBL, Piaget berpendapat bahwa siswa terlibat secara aktif dalam proses mendapatkan informasi dan
mengonstruksikan pengetahuannya sendiri. Perkembangan kognitif merupakan salah satu aspek yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran. Hal ini
dimaksudkan agar pemberian materi, konsep ataupun permasalahan sesuai dengan masa perkembangan siswa. Menurut Piaget sebagaimana dikutip oleh Trianto
2007: 15, setiap individu pada saat tumbuh mulai dari bayi sampai menginjak