Indikator Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika

39 berlaku di SMP Negeri 1 Mungkid pada mata pelajaran matematika, seseorang dikatakan tuntas belajar apabila memenuhi KKM individual yaitu siswa memperoleh skor minimal 70 dan memenuhi KKM klasikal apabila sekurang- kurangnya 75 dari siswa yang berada pada kelas tersebut memperoleh nilai 70. Ketuntasan belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah ketuntasan belajar dalam aspek kemampuan pemecahan masalah matematika pada materi bangun ruang sisi datar. Indikator pencapaian ketuntasan belajar dalam penelitian ini adalah apabila sekurang-kurangnya 75 dari jumlah siswa yang berada pada suatu kelas memperoleh nilai 70 untuk aspek kemampuan pemecahan masalah.

2.1.10 Pembelajaran Langsung

Model pembelajaran langsung tidak sama dengan metode ceramah, tetapi metode ceramah merupakan bagian dari model pembelajaran langsung. Metode ceramah merupakan cara penyampaian keterangan atau informasi secara lisan dari guru kepada siswa. Model pembelajaran langsung sangat diperlukan dalam membelajarkan materi mata pelajaran matematika terutama yang terkait dengan membelajarkan operasi aturan pengerjaan hitung, aljabar, matematika, dll.. Operasi sering disebut dengan skill keterampilan yaitu keterampilan dalam matematika berupa kemampuan pengerjaan operasi dan melakukan suatu prosedur atau aturan yang harus dikuasai oleh siswa dengan kecepatan dan ketepatan yang tinggi untuk memperoleh suatu hasil tertentu. Model pembelajaran langsung dirancang khusus untuk menunjang proses belajar siswa berkenaan dengan pengetahuan prosedural dan pengetahuan deklaratif yang terstruktur dengan baik dan dapat dipelajari selangkah demi 40 selangkah. Model pembelajaran langsung merupakan model pembelajaran berpusat pada guru atau guru mendominasi kegiatan pembelajaran dan komunikasi terjadi satu arah, akan tetapi tetap harus menjamin keterlibatan siswa. Menurut Ismail dalam Widyantini 2012, fase dalam pembelajaran langsung adalah sebagai berikut. a. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa b. Mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan c. Membimbing pelatihan d. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik e. Memberikan latihan dan penerapan Mengacu standar proses yaitu Permendiknas Nomor 41 tahun 2007 langkah-langkah dalam model pembelajaran langsung dapat dirinci sebagai berikut: a. Langkah awal guru menyiapkan siswa baik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran, menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai, mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. Langkah awal ini dilakukan untuk memberikan motivasi pada siswa untuk berperan penuh pada proses pembelajaran b. Langkah berikutnya adalah guru mempresentasikan materi ajar atau mendemonstrasikan mengenai keterampilan tertentu. Selanjutnya guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan latihan dan