29 Warsono dan Hariyanto 2013: 12 mendefinisikan pembelajaran
aktif secara sederhana sebagai metode pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran. Sedangkan menurut Wina
Sanjaya 2013: 137 pembelajaran berorientasi aktivitas siswa yang selanjutnya dikenal sebagai Student Active Learning merupakan
pendekatan dalam pembelajaran yang menekankan kepada aktivitas siswa secara optimal untuk memperoleh hasil belajar yang berupa
perpaduan antara aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik secara seimbang.
Pembelajaran ini pada dasarnya berusaha untuk memperkuat dan memperlancar stimulus dan respon anak didik dalam pembelajaran
sehingga proses pembelajaran menjadi hal yang menyenangkan, tidak menjadi hal yang membosankan bagi mereka. Dalam strategi ini juga
setiap materi pelajaran harus dikaitkan dengan berbagai pengetahuan dan pengalaman yang ada sebelumnya.
Dari pengertian strategi pembelajaran aktif menurut ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa stratgei pembelajaran aktif merupakan proses
pembelajaran yang bertujuan untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki peserta didik dan juga dimaksudkan untuk menjaga perhatian
peserta didik agar tetap tertuju pada kegiatan pembelajaran.
c. Manfaat Strategi Pembelajaran Aktif
Setiap strategi pembelajaran yang ada pasti memiliki manfaat untuk perbaikan proses pembelajaran. Menurut Suyadi 2013: 58-59
30 mengatakan bahwa strategi pembelajaran aktif mengandung nilai
karakter aktif, sehinga memiliki keunggulan dan manfaat sebagai berikut: 1 siswa belajar dengan cara yang menyenangkan sehingga
materi sesulit apapun tidak sampai mengernyitkan kening mereka; 2 dapat meningkatkan daya ingat siswa karena siswa aktif bergerak; 3
dapat memotivasi siswa lebih maksimal sehingga menghindarkan siswa dari sikap malas, mengantuk, melamun, dan sejenisnya.
Strategi pembelajaran aktif salah satu strategi yang menekankan siswa untuk aktif dalam proses pembelajaran. Hisyam Zaini dkk, 2008:
xiv memaparkan secara singkat bahwa dengan pembelajaran aktif siswa akan merasakan suasana yang lebih menyenangkan sehingga hasil
belajar dapat maksimal. Pembelajaran aktif ditujukan agar pembelajaran yang ada dikuasai oleh siswa secara mandiri. Bermawy Munthe 2009:
69 menguraikan beberapa manfaat pembelajaran aktif sebagai berikut: 1
Mendorong siswa terbiasa hidup kolaboratif yang sama-sama bertujuan mencapai keberhasilan tujuan pembelajaran
2 Membantu siswa menemukan perspektif berbeda karena perbedaan
pengalaman hidup, kecenderungan harapan, atau tuntutan hasil belajar.
3 Membantu siswa mengenal dan menemukan akar asumsi-
asumsinya. 4
Mendorong siswa terbiasa belajar mendengar yang santun dan penuh perhatian.
31 5
Membantu siswa selalu terkesan dengan topik pelajaran, sehingga dapat menumbuhkan wawasan luas.
6 Pembelajaran aktif membantu siswa belajar menghargai proses dan
kebiasaan berpikir demokratis. 7
Mendorong siswa mengembangkan kebiasaan mengkomunikasikan pikiran dan ide secara jelas.
Berdasarkan uraian mengenai manfaat strategi pembelajaran aktif tersebut, penelitian ini diharapkan agar penerapan strategi pembelajaran
aktif dapat memberikan berbagai manfat bagi siswa. Manfaat tersebut antara lain memberikan kesan pembelajaran dengan suasana
menyenangkan dengan tujuan peningkatan hasil belajar yang maksimal.
d. Ciri-ciri Pembelajaran Aktif
Pembelajaran aktif dimaksudkan untuk mendorong siswa agar ikut berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran. Beberapa ciri dalam
pembelajaran aktif menurut Muhibbin Syah, dan Rahayu Kariadinata 2009: 15 sebuah proses pembelajaran dikatakan aktif apabila
menggunakan: a
Keterletakkan pada tugas Commitment Dalam hal ini, materi, metode, dan strategi pembelajaran
hendaknya bermanfaat bagi siswa meaningful, sesuai dengan kebutuhan siswa relevan, dan bersifat atau memiliki ketertarikan
dengan kepentingan pribadi personal.