Dari hasil wawancara pada 10 responden di lokasi Pasar Kembang Yogyakarta pada tahun 2006 diketahui bahwa semua mengetahui tentang PMS, meski
tidak spesifik dalam gejala dan nama penyakitnya. Sepuluh responden ini juga mengetahui tentang antibiotika, dari teman, maupun dokter diklinik atau bedasarkan
pengalaman. Tempat mendapatkan antibiotika sebesar 80 dari apotek, 10 dari dokter dan sisanya dari warung. Pembelian obat dari apotek tidak menjamin
informasi yang baik dan benar didapatkan oleh responden. Intensitas penggunaan jika dilihat ada yang tergolong dosis kurang, salah indikasi atau salah obat, salah cara
penggunaan yang pada akhirnya proses terapi tidak apat tercapai. Profil antibiotika dengan tahun sebelumnya pada penelitian Sutama tidak ada bedanya yaitu: ampisilin,
amoksisilin dan tetrasiklin, sehingga informasi tentang antibiotika masih perlu untuk terus diberikan. pengetahuan tentang aturan pakai dan efek samping obat masih
sangat minim, begitu pula resitensi serta tindakan mengganti obat juga masih berdasarkan keinginan sendiri.
Dari penelitian ini diketahui bahwa secara keseluruhan ada perubahan yang berarti dalam peningkatan perilaku PSK di lokasi Pasar Kembang, hal ini
menunjukan indikasi yang baik bagi perubahan pada pola perilaku sehat. Masih banyak yang harus dibenahi lagi dalam hal edukasi masih perlu edukasi yang intens
jika ingin adanya perubahan perilaku yang nyata, informasi tentang KIE masih sangat dibutuhkan terutama tentang antibiotika, terutama kegunaan dan cara menggunakan
secara baik dan benar. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil dan analisis data didapatkan kesimpulan sebagai berikut : 1. Karakteristik reponden di lokasi jalanan Yogyakarta tahun 2006 yaitu: tidak
sekolah sebesar 4, tingkat pendidikan SD sebesar 40, SLTP sebesar 30 dan SLTA sebesar 26. Umur antara 0-20 tahun sebesar 12, umur antara 21-40
tahun sebesar 78 dan umur antara 41-60 tahun sebesar 10. Lama kerja selama 6 bulan-2 tahun sebesar 42, 3-4 tahun sebesar 32, dan lebih dari 5 tahun
sebesar 26. 2. Edukasi tentang PMS dan kerasionalan penggunaan antibiotika berpengaruh
secara signifikan pada perubahan perilaku pengetahuan dan sikap responden di lokasi Pasar Kembang Yogyakarta Tahun 2006.
3. Persentase perubahan perilaku pengetahuan dan sikap responden dalam kerasionalan penggunaan antibiotika di lokasi Pasar Kembang Yogyakarta tahun
2006 berdasarkan: a. tingkat pendidikan, paling tinggi pada responden yang tidak sekolah sebesar
25. b. umur, paling tinggi pada umur 0-20 tahun sebesar 10,84.
c. lama kerja, paling tinggi pada lama kerja selama 6 bulan-2 tahun sebesar 11,1.
76 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Pengetahuan responden tentang PMS dan Penggunaan Antibiotika berdasarkan hasil wawancara pada PSK di lokasi Pasar Kembang Yogyakarta tahun 2006
masih sangat minim.
A. Saran
1. Perlu dilakukan penelitian tentang bagaimana perilaku pengetahuan dan sikap tamu atau pelanggan penggunan jasa layanan yang datang ke lokasi Pasar
Kembang Yogyakarta. 2. Dapat dilakukan penelitian sejenis dengan responden Pekerja Seks Komersial
PSK perempuan di lokasi Parangkusumo Bantul, Yogyakarta. 3. Dapat dilakukan penelitian sejenis pada kelompok risiko tinggi yang lain, seperti
Pekerja Seks Waria dan Pekerja Seks Pria. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2005, Penyakit Menular Seksual Pengertian, Gejala, Dan Tanda, http:hqweboi.bkkbn.go.idhqwebceriamb4pmshtml
. diakses tanggal 17 Maret 2006
Arthur, 1978 dalam Wibowo, Y., 2005 Perbedaan Perilaku Dewasa Awal dan Dewasa Madya Pada Proses Pembelian Produk, Skripsi, Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta. Aprilianingrum, F., 2002, Survei Penyakit Sifilis dan Infeksi HIV Pada Pekerja
Seks Komersial Resosialisasi Argorejo Kelurahan Kalibanteng Kulon Kecamatan Semarang Barat Kota Semarang Tahun 2002, Laporan
Penelitian, Semarang.
Badudu dan Zain, 1996, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta.
Daili, S.F., 2001, Gonore, dalam Daili S.F., Makes W.I., dan Zubier, F., edisi 2, Penyakit Menular Seksual, 44-50, Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia, Jakarta. Jawetz, E., 1987, Prinsip Kerja Obat Antimikroba, dalam B. G., Katzung, Basic
And Clinical Pharmacology. Kartono, 1989, Psikologi Abnormal Dan Abnormalitas Seksual, Mandar Maju,
Bandung. Kurniawati, L.R., 1999, Kiat PSK Dalam Mengantisipasi PMS dan Kekerasan,
Skripsi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Mudjijono, 2005, Sarkem Reproduksi Sosial Pelacuran, Gadjah Mada University
Press, Yogyakarta. Mutschler.E.,1986, Arzaeimithelwirkungen,edisi 5, diterjemahkan oleh Matilda B,
Widianto dan Anna Setiadi Ranti, 637-643 ITB, Bandung. Nasution, 1998, Sosiologi Pendidikan, Bina Departemen Kesehatan, Yogyakarta.
Neal, M.J., 1997, Medical Pharmacology at a Glance, third edition 80,82,84
Black. Well Science Australia. Notoatmodjo, S., 2002, Metodologi Penelitian Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta.
Notoatmodjo, S., 2003, Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan, Rineka Cipta,
Jakarta.
78 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Parker, 1960, dalam Wibowo, Y., 2005 Perbedaan Perilaku Dewasa Awal dan Dewasa Madya Pada Proses Pembelian Produk, Skripsi, Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta. Praktiknya, A.W., 1986, Dasar-dasar Metodelogi Penelitian Kedokteran dan
Kesehatan, 134 Penerbit Rajawali, Jakarta. Pratomo, Hadi., 1989, “Metoda Penyuluhan Pada Kelompok Resiko Tinggi
Penyakit AIDS Dengan Minat Khusus Kelompok Homoseksual dan Wanita Tuna Susila”. Dalam AIDS: Petunjuk Untuk Petugas Kesehatan,
Departemen Kesehatan Direktorat Jenderal P2M dan PLP, Jakarta.
Putranto, Y.W.A., 2002, Kajian Penggunaan Antibiotika di Kalangan PSK Perempuan di Lokalisasi Pasar Kembang Yogyakarta, Skripsi, USD,
Yogyakarta. Qomariyah., 2003, Penyakit Menular Seksual,
http:situs.kesepro.infopmshivaidsags2003pms.01 htm68k. diakses tanggal 18 April 2007
Sarwono, S., 1997, Sosiologi Kesehatan, beberapa Konsep dan Aplikasinya, Gajdah Mada University Press. Yogyakarta.
Sastramihardja, H. S., 1997, Penggunaan Antibiotika Yang Rasional, Ikatan Dokter Indonesia, Jakarta.
Setiabudy, R., Gan, V.H.S., 1995, Pengantar Antimikroba, Dalam S.G., Ganiswara, Farmakologi dan Terapi, Edisi 4, 571-573, Fakultas
kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta. Sevilla, C. G., dkk., 1976, Pengantar Metode Penelitian, Universitas Indonesia
Press, Jakarta. Siregar, C J. P.,2004, Farmasi Klinik Teori dan Penerapan, Penerbit buku
Kedokteran EGC, Jakarta. Soekamto, S., 2002, Sosiologi Suatu Pengantar, Rajawali Press, Jakarta.
Sudjarwo, H., 2001, Metodelogi Penelitian Sosial, Mandar Maju, Bandung. Sutama, M.A., 2005, Studi Pemilihan dan Penggunaan Antibiotika di Kalangan
PSK di Lokasi Pasar Kembang Yogyakarta, Skripsi, USD, Yogyakarta. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI