Subyek Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

Waktu turun lokasi dimulai sekitar jam delapan tiga puluh malam karena pada jam-jam itu aktifitas Sarkem dimulai dan berakhir menjelang subuh. Penelitian ini sendiri biasanya diakhiri sekitar jam duabelas malam hingga duabelas tiga puluh malam. Selain observasi pada malam hari observasi pagi dan siang hari juga pernah dilakukan sebagai bahan perbandingan. Hasil yang dilakukan pada observasi pagi dan siang hari untuk pengambilan data baik pengisian kuisioner, wawancara maupun edukasi tidak dapat dilakukan pada saat- saat tersebut hal ini dikarenakan tidak semua dari responden berdomisili di wilayah tersebut, mereka banyak yang kos diluar wilayah Sarkem atau menjadikan Sarkem hanya sebagai tempat bekerja. Pada saat peneliti melakukan observasi pada pagi sampai dengan sore hari kompleks ini tidak berbeda jauh dengan kompleks perumahan-perumahan padat penduduk yang berada ditengah-tengah kota karena akan banyak dijumpai banyak anak kecil sedang bermain-main di sepanjang gang-gang yang sempit, banyak penjual makanan yang lewat dan berlalu lalang hal ini disebabkan karena lokasi ini berada dan berbaur dalam masyarakat umum dimana para PSK hidup berdampingan dengan keluarga-keluarga yang menjadi suatu komunitas. Namun sangat berbeda jika peneliti melakukan observasi di malam hari yang tercipta suasana remang-remang banyak kaum adam berjalan mondar-mandir, banyak wanita-wanita cantik duduk-duduk di depan losmen sambil bersendagurau. Dari dalam losmen-losmen tersebut akan terdengar suara musik yang cukup keras. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Pada awalnya responden sangat susah untuk bekerja sama, mereka cenderung menutup diri dengan pendekatan secara personal segala hambatan itu dapat diatasi.

2. Pembuatan Kuisioner

Pertanyaan disusun dan dikelompokkan berdasarkan atas variabel-variabel penelitian yang ingin diketahui. Dalam penelitian ini penyusunan kuisioner lebih banyak bertanya pada tenaga ahli ataupun rekan dari fakultas psikologi yang dianggap menguasai tata cara pembuatan kuisioner penelitian. Sebelum dilakukan penyebaran kuisioner dilakukan uji validitas dan uji realibilitas. Kuisioner yang digunakan terdiri dari 20 item yang telah disaring dari 38 item jumlah keseluruhan pertanyaan dalam kuisioner yang dibagikan penyaringan ini bertujuan untuk lebih mengkhususkan pada item yang berhubungan dengan PMS dan antibiotika saja. Duapuluh item pertanyaan berbentuk obyektif dengan dua pilihan jawaban ya atau tidak. Penelitian ini menggunakan format pertanyaan ya dan tidak dengan pertimbangan sederhana, mudah dipahami dan mudah dikerjakan oleh subjek penelitian. Kuisioner dibagi menjadi 2 bagian, yaitu pertanyaan untuk mengukur variabel pengetahuan dan pertanyaan untuk variabel sikap. Skor dalam setiap item pertanyaan hanya terdapat satu jawaban yang benar, sehingga cara penilaian adalah dikotomi, yaitu dengan memberikan skor 0 bagi setiap jawaban yang salah atau tidak diisi, dan 1 bagi jawaban yang benar. Bila responden menjawab “ya” untuk item pertanyaan jenis favourable maka akan mendapatkan skor 1 dan jika pertanyaan tidak diisi atau dijawab

Dokumen yang terkait

Pengaruh edukasi tentang penyakit menular seksual terhadap perilaku dalam penggunaan antibiotika pada pekerja seks komersial di lokasi jalanan Yogyakarta.

0 4 89

Pengaruh edukasi tentang penyakit menular seksual [PMS] terhadap pengetahuan dan sikap pekerja seks komersial [PSK] jalanan Yogyakarta tahun 2006.

0 0 76

Evaluasi kerasionalan penggunaan antibiotika untuk Infeksi Menular Seksual [IMS] pada tahun 2006 di kalangan Pekerja Seks Komersial [PSK] di lokasi Pasar Kembang Yogyakarta.

0 1 115

Pengaruh edukasi tentang penyakit menular seksual terhadap perilaku pada pekerja seks komersial di lokasi pasar kembang Yogyakarta tahun 2006.

0 0 109

PENGETAHUAN PEKERJA SEKS KOMERSIAL TENTANG PENYAKIT MENULAR SEKSUAL

0 1 5

Pengaruh edukasi tentang penyakit menular seksual terhadap perilaku pada pekerja seks komersial di lokasi pasar kembang Yogyakarta tahun 2006 - USD Repository

0 0 107

Pengaruh edukasi tentang penyakit menular seksual terhadap perilaku dalam penggunaan antibiotika pada pekerja seks komersial di lokasi pasar kembang Yogyakarta tahun 2006 - USD Repository

0 0 140

Evaluasi kerasionalan penggunaan antibiotika untuk Infeksi Menular Seksual [IMS] pada tahun 2006 di kalangan Pekerja Seks Komersial [PSK] di lokasi Pasar Kembang Yogyakarta - USD Repository

0 0 113

Pengaruh edukasi tentang penyakit menular seksual [PMS] terhadap pengetahuan dan sikap pekerja seks komersial [PSK] jalanan Yogyakarta tahun 2006 - USD Repository

0 0 74

Pengaruh edukasi tentang penyakit menular seksual terhadap perilaku dalam penggunaan antibiotika pada pekerja seks komersial di lokasi jalanan Yogyakarta - USD Repository

0 0 87