Pengembangan Bentuk Awal Produk Validasi Produk

44 penelitian. Validasi ini dilakukan untuk menilai kelayakan produk yang telah dikembangkan sebelum diujicobakan secara terbatas. Setelah divalidasi, peneliti melakukan analisis mengenai kualitas media pembelajaran berdasarkan hasil dari validasi beberapa ahli. Di tahap ini, peneliti memperoleh media pembelajaran dan album media pembelajaran yang siap untuk digunakan dalam uji coba lapangan terbatas.

3.4.5 Uji Coba Lapangan Terbatas

Tahap kelima dalam penelitian ini adalah uji coba lapangan terbatas. Produk yang dibuat diujikan kepada sepuluh siswa di SD penelitian. Kesepuluh siswa tersebut diberikan pretest dan posttest untuk mengetahui hasil belajar yang diperoleh saat menggunakan produk. Di tahap ini siswa juga memberikan tanggapan mengenai media pembelajaran yang sudah dikembangkan. Berdasarkan hasil validasi produk pada tahap keempat dan uji coba lapangan terbatas pada tahap kelima, peneliti melakukan revisi yang terakhir pada produk. Penelitian ini dimodifikasi dalam lima tahap, dimana hasil terakhirnya berupa prototipe media pembelajaran. Setelah melakukan revisi akhir, maka terciptalah prototipe media pembelajaran IPA SD materi daur hidup hewan berbasis metode Montessori.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan cara yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitiannya Widoyoko, 2015:33. Pengumpulan data memiliki tujuan supaya peneliti memperoleh bahan- bahan, keterangan, kenyataan-kenyataan, dan informasi yang dapat dipercaya Widoyoko, 2015:33. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara wawancara 45 interview, angket kuesioner, observasi pengamatan, dan gabungan ketiganya triangulasi Sugiyono, 2011:187. Selain itu, pengumpulan data juga bisa dilakukan dengan menggunakan tes dan analisis dokumen Widoyoko, 2015:33. Dalam penelitian ini peneliti mengumpulkan data dengan cara observasi, wawancara, kuesioner, gabungan triangulasi dan tes.

3.5.1 Observasi

Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengamati secara langsung maupun tidak tentang hal-hal yang diamati dan mencatatnya pada alat observasi Sanjaya, 2013:270. Observasi digunakan supaya peneliti dapat melihat dan mengamati secara langsung keadaan di lapangan serta memperoleh gambaran yang lebih luas tentang permasalahan yang diteliti. Observasi yang dilakukan oleh peneliti termasuk dalam bentuk observasi sistematis observasi terstruktur karena peneliti mempersiapkan pedoman pengamatan secara detail dan sudah mengetahui aspek-aspek apa saja yang hendak dinilai Widoyoko, 2014:65 dan termasuk dalam bentuk observasi non partisipatif karena peneliti tidak ikut serta dalam kegiatan yang sedang diobservasi Sanjaya, 2013:273. Observasi dilakukan pada pembelajaran IPA kelas III dan ketersedian media pembelajaran di SD Kanisius Jetisdepok. Aspek yang diobservasi ketika pembelajaran IPA kelas III adalah ketersediaan dan pemanfaatan media pembelajaran serta cara mengajar oleh guru.

3.5.2 Wawancara

Wawancara adalah suatu proses tanya jawab atau dialog secara lisan antara pewawancara dengan responden atau orang yang diinterview dengan tujuan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan oleh peneliti Widoyoko, 2015:40. Wawancara yang dilakukan oleh peneliti termasuk dalam bentuk wawancara