Ilmu Pengetahuan Alam
51
kepompong, kepompong berubah bentuk menjadi kupu-kupu muda, dan akhirnya menjadi kupu-kupu dewasa.
5. Berkembang Biak reproduksi Sebagai contoh kita lahir dari ayah
dan ibu, ayah dan ibu kita masing-masing juga mempunyai orang tua yang kita
panggil kakek, nenek dan seterusnya sehingga diperoleh keturunan.
Kemampuan makhluk hidup untuk memperoleh keturunan disebut dengan
berkembang biak. Berkembang biak bertujuan untuk melestarikan
keturunannya agar tidak punah. 6. Peka terhadap Rangsang Iritabilitas
Sumber: yudibatang.wordpress.com Gambar 2.4 Silau karena cahaya
Bagaimanakah reaksi kita jika tiba- tiba ada sorot lampu yang sangat
terang masuk? Tentu secara spontan akan segera menutup kelopak mata.
Dari contoh di atas menunjukkan bahwa manusia mempunyai
kemampuan untuk memberikan tanggapan terhadap rangsangan yang
diterima. Kemampuan menanggapi rangsangan disebut iritabilita.
7. Menyesuaikan Diri terhadap Lingkungan Kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungan disebut adaptasi, Contoh: tumbuhan yang di tempat kering memiliki daun yang sempit dan tebal, sedangkan tumbuhan yang hidup
di tempat lembab memiliki daun lebar dan tipis.
Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 2.3 Ibu dan bayinya
Buku Guru Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi 52
Ciri-ciri makhluk hidup adalah: a Bernapas., b Memerlukan Makanan dan Minuman., c Bergerak., d
Tumbuh dan berkembang., e Berkembang biak reproduksi, f Peka terhadap rangsang Irritabilitas dan g. Menyesuaikan diri terhadap
Lingkungan.
b Pembelajaran
1 Tujuan Pembelajran a Peserta didik dapat melakukan pengamatan terhadap makhluk
hidup dan tak hidup. b Peserta didik dapat menjelaskan ciri-ciri makhluk hidup.
c Peserta didik dapat menjelaskan perbedaan makhluk hidup dengan tak hidup.
2 Kegiatan Pembelajaran a Pendahuluan
Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik mintalah mereka untuk melakukan pengamatan gejala-
gejala hidup pada manusia, tumbuhan, dan hewan. b Inti
• Secara berkelompok, peserta didik berdiskusi untuk menjelaskan ciri-ciri makhluk hidup dan membedakannya
dengan benda-benda tak hidup. • Guru mendiskusikan dan menjelaskan ciri-ciri makhluk
hidup dan membedakannya dengan benda-benda tak hidup.
c Penutup Peserta didik diminta menyimpulkan ciri-ciri makhluk
hidup dan mengklasiikasikannya.
Ilmu Pengetahuan Alam
53
3 Alat, Bahan, dan Media Media: alat peraga atau ilm tentang ciri-ciri makhluk hidup dan
benda tak hidup. Film dapat diunduh dari www.youtube.com. 4 Sumber Belajar
a Buku Siswa. b Sumber lain yang relevan misalnya internet dan media cetak
lainnya.
4. Pertemuan III: Zat Padat, Cair, dan Gas 3 JP a. Materi Untuk Guru
Pertemuan III dimaksudkan agar peserta didik dapat mengamati dan memahami perbedaan zat padat, cair, dan gas.
Ketika mengumpulkan sekelompok benda berdasarkan sifatnya maka langkah-langkah yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut.
• Mengamati karakteristik dari benda tersebut. • Mencatat persamaan dan perbedaan sifat benda masing-
masing. • Mengklasiikasikan benda yang memiliki persamaan sifat.
• Memberi nama yang sesuai pada setiap kelompok benda tersebut.
Para ilmuwan mengklasiikasikan materi agar lebih mudah dipelajari dan disusun sistematis. Materi adalah sesuatu yang
mempunyai massa dan dapat menempati sebuah ruang. Materi berdasarkan wujudnya dapat dikelompokkan menjadi zat padat,
cair, dan gas. Contoh zat padat adalah beberapa jenis logam, seperti besi, emas, dan seng. Beberapa jenis larutan merupakan contoh
wujud cair. Contoh zat berwujud gas adalah hidrogen, oksigen, dan nitrogen. Asap rokok merupakan salah satu gas yang berbahaya
bagi kesehatan, karena itu peserta didik dilarang untuk merokok. Merokok selain berbahaya bagi si perokok, juga berbahaya bagi
Buku Guru Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi 54
orang lain yang berada di sekitar perokok, karena asap rokok akan terhisap oleh orang lain sebagai perokok pasif.
Contoh wujud zat yang sederhana dan mudah dipahami peserta didik adalah air. Ketika dalam bentuk bongkahan es, maka es
tersebut dalam wujud padat. Tetapi ketika es tersebut dipanaskan akan berubah kembali menjadi air, maka air tersebut dalam wujud
cair. Ketika air dipanaskan pada suhu 100°C akan berubah menjadi uap air, maka uap air dalam wujud gas.
Tabel 2.1 Perbedaan sifat zat padat, cair, dan gas
Padat Cair
Gas
1. Mempunyai bentuk dan
volume tetap 1.
Mempunyai volume tertentu, tetapi tidak
mempunyai bentuk yang tetap, bergantung pada
media yang digunakan. 1.
Tidak mempunyai volume dan bentuk yang
tertentu.
2. Jarak antarpartikel zat padat
sangat rapat 2.
Jarak antarpartikel zat cair lebih renggang
2. Jarak antarpartikel gas
sangat renggang
3. Partikel-pertikel zat padat
tidak dapat bergerak bebas 3.
Partikel-pertikel zat cair dapat bergerak namun
terbatas 3.
Partikel-partikel gas dapat bergerak sangat
bebas
b Pembelajaran
1 Tujuan Pembelajaran a Peserta didik dapat melakukan pengamatan terhadap berbagai
materi dalam bentuk padat, cair, dan gas. b Peserta didik dapat menjelaskan ciri-ciri zat padat.
Ilmu Pengetahuan Alam
55
c Peserta didik dapat menjelaskan ciri-ciri zat cair. d Peserta didik dapat menjelaskan ciri-ciri zat gas.
e Peserta didik dapat menyimpulkan perbedaan zat padat, cair, dan gas.
2 Kegiatan Pembelajaran a Pendahuluan
Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik bagilah mereka dalam beberapa kelompok dan diminta
untuk melakukan pengamatan terhadap berbagai benda di sekitar kita dan kemudian mengelompokkannya sesuai
dengan jenis bahannya. b Kegiatan inti
• Peseta didik diminta untuk memberikan contoh-contoh benda padat, cair, dan gas.
• Peserta didik mengamati perbedaan antara benda padat, cair, dan gas.
• Peserta didik mengidentiikasi ciri-ciri dari benda padat, cair, dan gas.
• Peserta didik mendiskusikan ciri-ciri dari benda padat, cair, dan gas.
• Peserta didik menjelaskan perbedaan ciri-ciri dari benda padat, cair, dan gas.
• Peserta didik dengan peralatan sederhana dapat mendemonstrasikan ciri-ciri dari benda padat, cair, dan
gas. • Peserta didik dapat mendeskripsikan ciri-ciri dari benda
padat, cair, dan gas. • Guru menjelaskan perbedaan sifat zat padat, cair, dan gas.