Komposisi Asam Lemak dan Sifat Fisiko Kimia dari Minyak Jarak Pagar

24 memiliki nilai lebih murah di pasar saat ini Demirbas 2007. Di sisi lain, metode heterogen, yang menggunakan katalis padat, tidak memiliki keterbatasan seperti katalis homogen. Proses pemisahan padat cair relatif lebih mudah dibandingkan dengan proses pemisahan cair cair membuat pemulihan katalis padat jauh lebih mudah. Disamping itu, metode heterogen menghilangkan pembentukan sabun, sehingga menghilangkan kebutuhan air dan mencegah pembentukan emulsi dalam campuran yang dapat menyulitkan proses pemisahan dan pemurnian. Saat ini ada banyak katalis heterogen layak digunakan dalam proses transesterifikasi seperti oksida logam Kim et al. 2004; Xie et al. 2006; Liu et al. 2007; Yang and Xie 2007; Granados et al. 2007; Kansedo et al. 2009; kompleks logam Ferreira et al. 2007, logam aktif dimuat pada penyangga Xie and Li 2006; Xie et al. 2006, zeolit Suppes et al. 2004 , resin Shibasaki Kitikawa et al. 2007; Lo´pez et al. 2007 membran Guerreiro et al. 2006; Dube et al. 2007, lipase Ranganathan et al. 2008 dan hidrotalsit Chantrell et al. 2005. Beberapa katalis heterogen ini sudah dipatenkan dan digunakan dalam produksi komersial biodiesel Bournay et al. 2005. Katalis ini telah terbukti memiliki aktivitas tinggi terhadap proses transesterifikasi. Di antara beragam katalis, CaO adalah salah satu katalis heterogen memiliki sifat yang baik seperti kebasaan lebih tinggi, kelarutan rendah, harga yang lebih murah, dan lebih mudah untuk menangani daripada KOH Huaping et al 2006. Berbagai percobaan transesterifikasi menggunakan katalis CaO telah dilaporkan. Namun, sebagian besar dari katalis tersebut ditambahkan bahan kimia tertentu dan digunakan pada minyak selain minyak jarak, seperti pada minyak kedelai Kouzu et al. 2007 dan 2008; Liu et al. 2008, minyak bunga matahari Granados et al. 2007; Demirbas 2007; Yan et al. 2008 Veljkovic´et al. 2009; Kawashima et al. 2009; minyak rapeseed Huaping et al. 2006; Yan et al. 2008 dan microalgae Umdu et al. 2009. Hanya satu dari katalis ini digunakan pada jarak pagar Huaping et al. 2006, dimana CaO komersial direndamkan pada larutan ammonium karbonat sebelum dikalsinasi. Karena metode cuci air tidak cocok untuk memurnikan biodiesel yang disintesis menggunakan katalis CaO, maka pemurnian biodiesel dilakukan dengan menggunakan asam sitrat Huaping et al. 2006. Dalam penelitian ini, katalis yang digunakan adalah CaO yang 25 berasal dari pembakaran batu kapur CaCO 3 tanpa perendaman dengan bahan kimia tertentu. Sementara itu, pemurnian biodiesel dilakukan dengan menggunakan bentonit yang diaktivasi dengan asam sulfat.

2.3.4 Proses Transesterifikasi Biodiesel secara In situ

Beberapa penyebab tingginya biaya produksi biodiesel adalah biaya penyediaan bahan baku yang tinggi dan implementasi proses produksi yang secara operasional tidak efisien. Salah satu alternatif adalah melakukan integrasi antara ekstraksi minyak dan transesterifikasi Hernandez 2005. Proses ini dinamakan dengan transesterifikasi in+situ Harrington and Evans 1985. Transesterifikasi in situ Harrington dan D Arcy Evans 1985; Siler Marinkovic dan Tomasevic 1998; Kildiran et al. 1996; Hass et al. 2004, merupakan sebuah metode produksi biodiesel yang memanfaatkan produk produk asli pertanian mengandung minyak sebagai sumber trigliserida untuk langsung di transesterifikasi kan. Beberapa penelitian terbaru menunjukkan bahwa metode ini sangat menjanjikan untuk dikembangkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran partikel, suhu, konsentrasi pelarut, kadar air dan pengadukan berpengaruh terhadap hasil dan selektivitas Hernadez et al. 2005; Georgogianni 2008 dan penggunaan metanol alkali sebagai pelarut dapat menurunkan kandungan toksik dari biji seperti pada biji kapuk sehingga bungkil biji kapuk tersebut dapat digunakan sebagai sumber pakan kaya protein Qian et al. 2008.

2.3.5 Kualitas biodiesel dan faktor faktor yang mempengaruhi

Indonesia telah menyusun Standar Nasional Indonesia untuk kualitas biodiesel SNI 04 7182 2006. Standar ini disusun dengan memperhatikan standar sejenis yang sudah berlaku di luar negeri seperti ASTM D6751 di Amerika Serikat dan EN 14214:2002 E untuk negara Uni Eropa. Syarat mutu biodiesel ester alkil dan metode uji yang digunakan dapat dilihat pada Tabel 11.