Penyiapan Bentonit yang Diaktivasi Asam

68 Rancangan percobaan yang dipilih untuk penelitian ini adalah Central Composite Design CCD yang membantu dalam penyelidikan pengaruh linear, kuadrat dan lintas-efek produk dari variabel proses transesterifikasi independen pada rendemen biodiesel jarak pagar respon. CCD terdiri dari 20 run percobaan dengan 6 ulangan pada titik pusat centre point. Tiga peubah proses transesterifikasi dipelajari adalah lama reaksi, nisbah metanol : minyak dan jumlah katalis. Pada tabel 25 ditampilkan rentang dan taraf tiga peubah bebas yang diteliti. Setiap respon dari proses transesterifikasi digunakan untuk mengembangkan sebuah model matematis yang berkorelasi dengan rendemen biodiesel jarak pagar menurut persamaan polynomial berikut, di mana y adalah hasil perkiraan biodiesel jarak pagar, x i dan xj mewakili peubah- peubah, ßj adalah efek linier, ßij adalah efek interaksi, ßjj adalah efek kuadratik. Perangkat lunak Expert Design versi 6.0.6 STAT Ease Inc, Minneapolis, USA digunakan untuk analisis regresi dari data percobaan sesuai dengan persamaan polinomial dan juga untuk evaluasi signifikansi statistik dari persamaan yang dikembangkan. Tabel 25 Peubah bebas dan taraf yang digunakan untuk CCD pada transesterifikasi minyak jarak pagar ALB tinggi menggunakan katalis CaO Peubah Kode Satuan Taraf 7α 71 +1 +α Lama reaksi X 1 min 60 75 90 115 120 Nisbah metanolminyak X 2 mol mol -1 5:1 7:1 9:1 11:1 13:1 Jumlah katalis X 3 wt 0.50 0.75 1 1,25 1,50 69

3.2.15 Pemurnian Biodiesel Hasil Sintesis

Pemurnian biodiesel dilakukan untuk menghilangkan ion kalsium yang mengalami leaching ke dalam biodiesel dekalsinasi. Dua puluh mililiter biodiesel hasil sintesis dan bentonit 2,5 yang telah diaktivasi ditambahkan ke dalam erlemeyer 50 mL, dan campuran ini diaduk selama 15 menit. Setelah itu dilakukan sentrifugasi pada kecepatan 3000 rpm selama 10 menit. Pada bagian atas diperoleh cairan bening biodiesel yang sudah dimurnikan. Jumlah ion kalsium yang masih tinggal dalam biodiesel dianalisis dengan menggunakan metode spectrophotometric. Kurang dari 0,5 g contoh biodiesel di-digest dengan hidrogen peroksida dan asam nitrat menggunakan MLS 120 Mega microwave selama 18 menit. Contoh kemudian dianalisis dengan AAS GBC 906 Elite. Kinerja bentonit dievaluasi dengan menentukan perubahan konsentrasi ion kalsium dalam biodiesel sebelum dan sesudah dekalsinasi. isbah dekalsinasi = 17 ion kalsium tersisa total ion kalsium × 100 Rendemen biodiesel = berat biodiesel murni berat biodiesel hasil sintesis × 100 Ada enam perlakuan pemurnian biodiesel yang dibandingkan: A adsorpsi dengan bentonit; B adsorpsi dengan bentonit yang diaktivasi dengan HCl; C adsorpsi dengan bentonit yang diaktivasi dengan HCl dan dikalsinasi padai 500 o C D adsorpsi dengan bentonit yang diaktivasi dengan H 2 SO 4 ; E adsorpsi dengan bentonit yang diaktivasi dengan H 2 SO 4 dan dikalsinasi pada suhu 500 o C dan F asam sitrat sebagai pembanding.

3.2.16 Sifat Bahan Bakar

Sifat bahan bakar yang diuji yaitu densitas, kinematik viskositas, dan bilangan asam biodiesel jarak pagar.