KEBIJAKAN UMUMDAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ó ô ô õ ö penciptaan nilai dari proses inovasi, pengembangan barangjasa publik, dan penyerahan layanan pada segmentasi masyarakat yang sesuai. Kebijakan pada perspektif kelembagaan yaitu kebijakan yang mendorong upaya-upaya yang mengungkit kinerja masa depan berupa investasi pada perbaikan SDM, sistem, dan pemanfaatan teknologi informasi bagi peningkatan kinerja operasional pemerintahan daerah. Kebijakan pada perspektif keuangan yaitu kebijakan yang memberi jalan bagi upaya untuk mengefektifkan alokasi anggaran, efisiensi belanja, dan upaya-upaya untuk meningkatkan kapasitas keuangan daerah demi mendukung strategi pembangunan daerah. Setelah kebijakan umum dibuat, langkah selanjutnya adalah merumuskan program pembangunan daerah. Tahap ini sangat penting dalam perumusan RPJMD karena hasil dari perumusan program pembangunan daerah menghasilkan rencana pembangunan yang kongkrit dalam bentuk program prioritas. Urgensi lain adalah juga karena perumusan program pembangunan daerah adalah inti dari perencanaan strategis itu sendiri yang mendefinisikan tujuan strategis dalam 5 lima tahun. Program pembangunan daerah merupakan sekumpulan program prioritas yang secara khusus berhubungan dengan capaian sasaran pembangunan daerah. Program pembangunan daerah dapat berupa pernyataan yang disamakan atau sekurang-kurangnya mengandung program kepala daerah terpilih yang didalamnya berisi program prioritas yang bersifat strategis. Guna menindaklanjuti kebijakan umum yang telah dituangkan dalam RPJMD Tahap I dari RPJPD Kota Payakumbuh tahun 2005-2025 maka kebijakan umum pembangunan ekonomi 5 lima tahun ke depan adalah sebagai berikut :

7.1.1 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan untuk Misi 1

Dalam rangka menjadikan Payakumbuh sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru berbasis ekonomi kerakyatan di Sumatera Barat terdapat beberapa kebijakan umum yang menggambarkan keterkaitan program-program pembangunan ekonomi adalah membangun dan mengembangkan simpul- simpul pertumbuhan ekonomi kota atau Sub Pusat Pengembangan Kota sesuai RTRW Kota Payakumbuh;Menumbuh-kembangkan industri kepariwisataan yang didukung oleh sektor perdagangan, hotel, restoran, industri dan jasa; Mengembangkan industri pariwisata yang religius berdasarkan ABS-SBK; RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ÷ ø ø ù ú Peningkatan kualitas promosi wisata; Tumbuh dan berkembangnya ekonomi kreatif yang mendukung sektor pariwisata; Menyelenggarakan event-event pariwisata, seni dan budaya dalam rangka meningkatkan jumlah kunjungan wisata yang berskala daerah, nasional dan internasional; Mengembangkan wisata kuliner dalam rangka meningkatkan kunjungan wisata; Membangun pusat distribusi logistik untuk produk pertanian dalam arti luas; Pembentukan Perusahaan Daerah sebagai pengelola aset daerah yang dipisahkan; Memastikan dan membangun wawasan kedaulatan dan supply chain produk unggulan; Membangun dan mengembangkan kawasan industri dan pergudangan serta rest area; Meningkatkan ketrampilan dan manajemen pelaku usaha UMKM; Pelatihan pemanfaatan teknologi bagi pengusaha industry, Membangun sarana dan prasarana pendukung yang membuka akses lebih luas dan membangun sistem logistik yang efisien dan bisa menumbuhkan keunggulan; Meningkatkan SDM petani; Mengembangkan sistem pertanian dan kelembagaan pasar pertanian; Optimalisasi Sub Terminal Agribisnis STA dan Terminal Agribisnis TA; Meningkatkan SDM angkatan kerja; Memfasilitasi penempatan tenaga kerja di dalam dan luar negeri; Meningkatkan keterampilan angkatan kerja sesuai kebutuhan pasar; Mengoptimalkan Balai latihan Kerja dan lembaga sejenis; Meningkatkan kualitas pelayanan perizinan; Memfasilitasi calon investor yang masuk ke Kota Payakumbuh; Pemberian insentif bagi penanam modalinvestor; Meningkatkan kelancaran arus distribusi barang dan jasa; Membangun kemitraan antara pemko dengan dunia usaha; Meningkatkan kemitraan bisnis bagi UKM dengan pengusaha dalam negeriasing. Program-program prioritas untuk mewujudkan misi 1 adalah: Penciptan Iklim UKMyang Kondusif, Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif UKM, Pengembangan System Pendukung Usaha bagi UMKM, Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi, Peningkatan Promosi dan kerjasama Investasi, Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi, Peningkatan Pelayanan Peningkatan Ketahanan Pangan,Peningkatan Kesejahteraan Petani, Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerkebunan, Peningkatan Penerapan Teknologi PertanianPerkebunan, Peningkatan Produksi PertanianPerkebunan, Pemberdayaan Penyuluh PertanianPerkebunan Lapangan, Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak, Peningkatan Produksi Hasil Ternak, Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan, Peningkatan Penerapan RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 û ü ü ý þ Teknologi Peternakan, Peningkatan Ketahanan Pangan, Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan Rehabilitasi Hutan dan Lahan, Pengembangan dan Pemasaran Pariwisata, Pengembangan Destinasi Pariwisata, Pengembangan Kemitraan, Pengembangan Budi Daya Perikanan, Pengembangan Sistem Penyuluh Perikanan, Pengembangan Kawasan BudidayaPerikanan Air Laut, Payau Dan Air Tawar, Optimalisasi Pengolahan Dan Pemasaran Produksi, Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan,Peningkatan Kerjasama Perdagangan Internasional, Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri, Peningkatan dan Pengembangan Ekspor, Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan, Peningkatan Kapasitas IPTEK Sistem Produksi, Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri ,Pengembangan Sentra-Sentra Industri Potensial, Penataan Struktur Industri, Pengembangan Industri Kecil dan Menengah. Keterkaitan antara Kebijakan Umum dengan Program Prioritas dapat dilihat pada tabel 7.1 dibawah ini : RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ÿ TABEL 7.1 Kebijakan Umum dan Program Prioritas Untuk Misi 1 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir I Misi 1: Menjadikan Payakumbuh sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru berbasis ekonomi kerakyatan di Sumatera Barat 1. Meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi Kota Payakumbuh dari 6,81-6,98 pada tahun 2012 menjadi 7,5 - 7,71 pada tahun 2017 1. Menciptakan iklim yang kondusif untuk berkembangnya ekonomi masyarakat Membangun dan mengembangkan simpul-simpul pertumbuhan ekonomi kota atau Sub Pusat Pengembangan Kota sesuai RTRW Kota Payakumbuh Terwujudnya penataan kawasan sentra industri kecil 0 kawasan sentra industri kecil 1 kawasan sentra industri kecil Penataan Struktur Industri Industri Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag Terwujudnya fasilitasi pasar satelit pada SPPK 0 Pasar satelit 1 pasar satelit Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri Perdagan gan Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag 2. Membangun image kota City Branding Payakumbuh sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Sumatera Barat Terwujudnya pemasaran dan promosi wisata Meningkatnya jumlah kunjungan wisata ke Kota Payakumbuh Belum adanya ikon Kota Payakumbuh Adanya ikon Kota Payakumbuh Pengembangan Pemasaran Pariwisata Pariwisata Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Terbentuknya image kota city branding sebagai kota kuliner 0 ivent di pondok promosi 13 ivent di pondok promosi Pengembangan Sentra-Sentra Industri Potensial Industri Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag Terbukanya peluang pasar produk pertanian yang lebih luas 1 unit pasar tani 2 unit pasar tani Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Pertanian Dinas Pertanian RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir 2. Terciptanya lokomotif baru pertumbuhan ekonomi Payakumbuh sesuai dengan potensi daerah sebanyak 2 dua lapanganbidang usaha 1. Mengembangkan kota wisata yang terintegrasi dan didukung oleh produk UMKM Menumbuhkembangkan industri kepariwisa taan yang didukung oleh sektor perdagangan, hotel, restoran, industri dan jasa. Meningkatnya kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana kawasan objek wisata 1 objek wisata unggulan 3 objek wisata unggulan Pengembangan Destinasi Pariwisata Pariwisata Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Mengembangkan industri pariwisata yang religius berdasarkan ABS-SBK Meningkatnya kerjasama dalam pengembangan industri pariwisata, seni, dan budaya 1 objek wisata yang dimitrakan 2 objek wisata yang dimitrakan Pengembangan Kemitraan Pariwisata Pariwisata Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Peningkatan kualitas promosi wisata Terlaksananya peningkatan teknologi informasi dan pemasaran pariwisata Belum adanya media visual sebagai alat promosi pariwisata Adanya media visual sebagai alat promosi pariwisata Pengembangan Pemasaran Pariwisata Pariwisata Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olah Raga 2. Menciptakan iklim kreatif berbasis ekonomi untuk mendukung pengembangan pariwisata Menyelenggarakan event-event pariwisata, seni dan budaya dalam rangka meningkatkan jumlah kunjungan wisata yang berskala daerah, nasional dan internasional. Terwujudnya event dan atraksi seni serta budaya yang berkualitas bagi pengembangan pariwisata daerah Terlaksananya 2 event pariwisata dan atraksi seni budaya Terlaksananya 6 event pariwisata dan atraksi seni budaya Pengembangan Pemasaran Pariwisata Pariwisata Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olah Raga Mengembangkan wisata kuliner dalam rangka meningkatkan kunjungan wisata Meningkatnya wisatawan kuliner berkunjung ke Kota Payakumbuh Belum tertatanya dengan baik pedagang kaki lima kuliner Tertatanya pedagang kaki lima kuliner Pembinaan pedagang kaki lima dan asongan Perdagan gan Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag 3. Mengembangkan sentra pemasaran pertanian terpadu Membangun pusat distribusi logistik untuk produk pertanian dalam arti luas Terbukanya peluang pasar produk pertanian yang lebih luas 0 TA, 10 STA 1 TA, 12 STA Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Pertanian Dinas Pertanian Pembentukan Perusahaan Daerah sebagai pengelola aset daerah yang dipisahkan Terkelolanya pemasaran hasil-hasil produksi pertanian TA yang belum berbadan hukum TA yang berbadan hukum Perusda Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian Perkebunan Pertanian Dinas Pertanian RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir Memastikan dan membangun wawasan kedaulatan dan supply chain produk unggulan Terjaminnya supply chain produk unggulan pertanian Belum adanya pengelolaan yang baik supply chain produk unggulan pertanian Adanya pengelolaan yang baik supply chain yang efektif dan efisien Peningkatan produksi pertanian perkebunan Pertanian Dinas Pertanian 4. Mewujudkan Peningkatan Pertumbuhan sektor industri dari 6,18 pada tahun 2012 menjadi 6,77 pada tahun 2017 dan berkembangnya industri UKM dari 1.707 unit pada tahun 2012 menjadi 2.247 unit pada tahun 2017 Membangun dan mengembangkan kawasan industri dan pergudangan serta Rest Area Terciptanya kawasan industri terpadu sebagai pusat pertumbuhan ekonomi Belum adanya kawasan sentra industri terpadu Adanya 1 kawasan sentra industri terpadu Penataan Struktur Industri Industri Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag 5. Meningkatkan daya saing komoditi daerah Meningkatkan ketrampilan dan manajemen pelaku usaha UMKM Meningkatnya kualitas pelaku UKM 500 UMKM 820 UMKM Penciptaan Iklim UKM yang kondusif Koperasi, dan UKM Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag Pelatihan pemanfaatan teknologi bagi pengusaha industri Berkembangnya usaha UMKM 150 UKM yang terlatih 340 UKM yang terlatih Peningkatan kapasitas IPTEK sistem produksi Industri Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag 1. Meningkatnya kemampuan manajemen operasional IKM 180 IKM terlatih Program peningkatan kemampuan teknologi industri Industri Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag 2. Terlatihnya IKM tentang diversifikasi produk, makanan, pembinaan , inovasi, dan teknologi tepat guna bagi IKM 150 IKM terlatih 325 IKM terlatih RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir 3. Meningkatnya pendapatan per kapita masyarakat dari Rp.19,62 juta pada tahun 2012 menjadi Rp.29,08 juta pada tahun 2017 1. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendukung aktifitas ekonomi masyarakat Membangun sarana dan prasarana pendukung yang membuka akses lebih luas dan membangun sistem logistik yang efisien dan bisa menumbuhkan keunggulan Meningkatnya pemasaran hasil produksi pertanianperkebunan di TA dan STA 17 tonhari untuk 9 komoditi pertanian holtikultura 50 tonhari untuk 9 komoditi pertanian holtikultura Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerke bunan Pertanian Dinas Pertanian 1. Meningkatnya produktivitas tanaman pangan dan holtikultura Padi 5,4 TonHa, jagung 2,4 TonHa, ubi kayu 20 tonha, cabai 12 tonha Padi 6,2 TonHa, jagung 5 TonHa, ubi kayu 30 tonha, cabai 15 tonha Peningkatan Produksi Pertanianperke bunan Pertanian Dinas Pertanian 2. Meningkatnya produktivitas tanaman perkebunan kakao 461 kghathn, kelapa 280 kghathn, kakao 650 kghathn, kelapa 310 kghathn, dan perkebunan lainnya naik 5 Meningkatnya produksi olahan perikanan 22 tontahun 30 tontahun Optimalisasi Pengolahan dan Pemasaran Produksi Perikanan Perikanan Dinas Pertanian Meningkatnya produktifitas usaha budidaya perikanan 1,91 tonha 2,47 tonha Pengembangan Kawasan Budidaya Perikanan Air Laut, Payau dan Air Tawar Perikanan Dinas Pertanian Terwujudnya pasar ternak yang representatif Pasar ternak masih berstatus kategori 2 Pasar ternak dengan status kategori 1 Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan Pertanian Dinas Pertanian 1. Terwujudnya pembangunan pabrik pakan ternak unggas dan ternak besar belum ada 2 unit Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi Penanama n Modal Daerah BPMD PTSP RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir 2. Terwujudnya pembangunan industri pengawetan daging belum ada 1 unit 2. Meningkatkan peran kelembagaan dan permodalan dalam pengembangan ekonomi lokal yang berdaya saing; Meningkat dan berkembangnya usaha dan kerjasama koperasi 4 kerjasama koperasi 9 kerjasama koperasi Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi Koperasi dan UKM Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag Terwujudnya penyaluran penggunaan dan pengembalin dana pemerintah 45 koperasi penerima bantuan, 3 koperasi yang sudah lunas 45 koperasi penerima bantuan sudah lunas Pengembangan Sistem Pendukung Usaha bagi UMKM Koperasi dan UKM Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag 1. Meningkatnya pendapatan, daya beli dan akses pangan masyarakat 4 kelompok afinitas DMP 10 kelompok afinitas DMP Peningkatan Ketahanan Pangan PertanianPerk ebunan Pertanian Ketahanan Pangan 2. Diketahuinya angka kecukupan gizi AKG masyarakat, defisit atau surplus ketersediaan pangan sesuai rekomendasi widyakarya pangan dan gizi Ketersediaan pangan utamaenergi 2150 kkal dan protein 54 grkaphri Ketersediaan pangan utamaenergi 2.200 kkal dan protein 57 grkaphri 3. Meningkatnya pendapatan dan terpenuhinya ketersediaan energi dan protein sesuai standar kesehatan Baru 22 kelurahan yang telah tersentuh program P2KP 76 kelurahan tersentuh P2KP 4. Meningkatnya indeks nilai tukar petani NTP 1. Meningkatkan produktifitas, kuantitas dan kualitas hasil pertanian dalam arti luas Meningkatkan SDM petani Meningkatnya pengetahuan dan wawasan petani dalam penanganan pasca panen Dari 192 keltan, 40 kelompok tani ternak, 52 kelompok tani ikan, sekitar 80 berada pada kelas Dari 192 keltan, 40 kelompok tani ternak 52 kelompok tani ikan,turun menjadi 50 berada pada Peningkatan Ketahanan Pangan PertanianPerk ebunan Pertanian Dinas Pertanian RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir pemula kelas pemula Meningkatnya pengetahuan dan wawasan petanikelompok tani terhadap teknologi pertanian Dari 192 keltan, 40 kelompok tani ternak, 52 kelompok tani ikan, sekitar 80 berada pada kelas pemula Dari 192 keltan, 40 kelompok tani ternak 52 kelompok tani ikan,turun menjadi 50 berada pada kelas pemula Peningkatan Kesejahteraan Petani Pertanian Dinas Pertanian Meningkatnya pengetahuan dan wawasan petanikelompok tani ikan Dari 52 kelompok tani ikan, sekitar 80 berada pada kelas pemula Dari 52 kelompok tani ikan,turun menjadi 50 berada pada kelas pemula Pengembangan Sistem Penyuluh Perikanan Perikanan dan Kelautan Dinas Pertanian Meningkatnya pengetahuan petani dalam penerapan teknologi pertanian 4 paket 20 paket Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian Perkebunan Pertanian Dinas Pertanian Meningkatnya SDM Peternak dan penerapan teknologi peternakan 10 kelompok 40 kelompok Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan Pertanian Dinas Pertanian Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan hewan 50 80 Pencegahan dan Penanggulanga n Penyakit Menular Ternak Pertanian Dinas Pertanian Terwujudnya pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan melalui pemanfaatan hasil hutan non kayu belum adanya budidaya lebah Adanya budidaya lebah sebanyak 2 paket Pemanfaatan Potensi Sumberdaya Hutan Kehutanan Dinas Pertanian RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang rehabilitasi hutan dan lahan Lahan kritis saat ini: 306,24 ha Penurunan lahan kritis 50 ha Rehabilitasi Hutan dan Lahan Kehutanan Dinas Pertanian 2. Mengembangkan gerakan terpadu dalam menfasilitasi petani untuk meningkatkan pendapatannya Mengembangkan sistem pertanian dan kelembagaan pasar pertanian Terwujudnya sistem pertanian dan kelembagaan pasar pertanian yang baik dalam rangka meningkatkan pendapatan petani belum optimal sudah optimal Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerke bunan Pertanian Dinas Pertanian Meningkatnya SDM penyuluh dan tenaga teknis pertanian perkebunan dan petani Dari 192 keltan, 40 kelompok tani ternak, 52 kelompok tani ikan, sekitar 80 berada pada kelas pemula Dari 192 keltan, 40 kelompok tani ternak 52 kelompok tani ikan,turun menjadi 50 berada pada kelas pemula Pemberdayaan Penyuluh PertanianPerke bunan Lapangan Pertanian Dinas Pertanian Meningkatnya pertumbuhan produksi daging 6 7,20 Peningkatan produksi Hasil Ternak Pertanian Dinas Pertanian Meningkatnya pelayanan pemasaran peternakan Belum optimalnya pelayanan pemasaran ternak Optimalnya pelayanan pemasaran ternak Peningkatan pemasaran Hasil Produksi Peternakan Pertanian Dinas Pertanian Meningkatnya produksi usaha budidaya ikan 7,5 juta ekor benih ikan thn 11 juta ekor benih ikan tahun Pengembangan Budidaya Perikanan Perikanan dan Kelautan Dinas Pertanian 3. Mengembangkan kelembagaan petani dan pemasaran hasil pertanian Optimalisasi Sub Terminal Agribisnis STA dan Terminal Agribisnis TA Terbukanya peluang pasar produk pertanian yang lebih luas 17 tonhari untuk 9 komoditi pertanian hortikultura 50 tonhari untuk 9 komoditi pertanian hortikultura Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi PertanianPerke bunan Pertanian Dinas Pertanian RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir 5. Menurunnya angka pengangguran dari 4,55 pada tahun 2012 menjadi 4,00 pada tahun 2017 1. Mengembangkan kewirausahaan daerah Meningkatkan SDM angkatan kerja Meningkatnya keterampilan tenaga kerja peserta pelatihan 32 orang 150 orang Peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja Tenaga Kerja Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Terciptanya wirausahawan yang mempunyai jiwa enterpreneurship 90 UMKM wirausahawan yang terlatih 210 UMKM wirausahawan yang terlatih Pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif UKM Koperasi, dan UKM Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag Persentase Peningkatan Pengetahuan Organisasi Kepemudaan 10 100 Peningkatan Peran Serta Kepemudaan Pemuda dan Olah Raga Disparpora Memfasilitasi penempatan tenaga kerja di dalam dan luar negeri Meningkatnya peluang kesempatan kerja bagi pencari kerja 434 perusahaan 500 perusahaan Peningkatan kesempatan kerja Tenaga Kerja Dinas Sosial dan Tenaga Kerja 6. Meningkatnya angka partisipasi angkatan kerja dari 67,2 pada tahun 2012 menjadi 75,00 pada tahun 2017 1. Meningkatkan kualitas SDM dan kompetensi pelaku UMKM Meningkatkan keterampilan angkatan kerja sesuai kebutuhan pasar Meningkatnya keterampilan tenaga kerja peserta pelatihan 32 orang 150 orang Peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja Tenaga Kerja Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Mengoptimalkan Balai latihan Kerja dan lembaga sejenis Tersedianya tenaga kerja siap pakai 2 paket 16 paket Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaa n Tenaga Kerja Dinas Sosial dan Tenaga Kerja 7. Membaiknya kemudahan berusaha dan meningkatnya daya saing Kota Payakumbuh 1. Mewujudkan prosedur perizinan yang dibangun dari kesepakatan dengan dunia usaha Meningkatkan kualitas pelayanan perizinan Meningkatnya investor untuk menanamkan modalnya di Kota Payakumbuh 8 50 Peningkatan promosi dan kerjasama investasi Penanama n Modal BPMD PTSP Persentase investor terfasilitasi dengan adanya promosi daerah 75 100 Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi Penanama n Modal Daerah BPMD PTSP RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir 8. Tumbuh dan berkembangnya investasi di Kota Payakumbuh dari 434 perusahaan pada tahun 2012 menjadi 500 perusahaan pada tahun 2017 1. Membaiknya kemudahan berusaha dan meningkatnya daya saing Kota Payakumbuh Memfasilitasi calon investor yang masuk ke Kota Payakumbuh Terwujudnya kemudahan dalam investasi 75 90 Optimalisasi Pelayanan Publik Penanama n Modal Daerah BPMD PTSP Pemberian insentif bagi penanam modalinvestor Meningkatnya investor untuk menanamkan modalnya di Kota Payakumbuh 8 50 Peningkatan promosi dan kerjasama investasi Penanama n Modal Daerah Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag 9. Meningkatnya keterkaitan atau konektivitas pembangunan ekonomi dengan pusat pertumbuhan ekonomi baru 1. Mewujudkan integrasi sistem, konektivitas yang mendukung perpindahan komoditi secara efektif dan efisien Meningkatkan kelancaran arus distribusi barang dan jasa Terlaksananya pengawasan peredaran barang dan jasa 4 produk yang terawasi 20 produk yang terawasi Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan Perdagan gan Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag 10. Meningkatnya cakupan pemasaran produk unggulan Kota Payakumbuh 1. Meningkatkan kerjasama promosi dan investasi Membangun kemitraan antara pemko dengan dunia usaha Terlaksananya koordinasi antara pemko dengan asosiasi profesi 10 kali 40 kali Peningkatan kerjasama perdagangan internasional Perdagan gan Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag Tersedianya informasi yang akurat untuk peningkatan kerjasama perdagangan internasional Belum adanya informasi yang akurat tentang isu-isu perdagangan internasional 5 dokumen informasi perdagangan internasional Peningkatan kerjasama perdagangan internasional Perdagan gan Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag Meningkatkan kemitraan bisnis bagi UKM dengan pengusaha dalam negeriasing Meningkatnya wawasan pelaku usaha dalam memproduksi dan memasarkan produk dan terjadinya kerjasama kemitraan Adanya magang 3 pengusaha bordir ke Tasikmalaya 99 pengusaha yang dimagangkan Pengembangan Industri Kecil dan Menengah Industri Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir Meningkatnya ekspor produk unggulan Kota Payakumbuh 5 Peningkatan dan Pengembangan Ekspor Perdagan gan Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindag RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 +,, -.

7.1.2 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Untuk Misi 2

Mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih dapat dilakukan dengan mencapai keadaan yang baik dan sinergi antara pemerintah, sektor swasta dan masyarakat dalam pengelolaan sumber-sumber alam, sosial, lingkungan dan ekonomi. Prasyarat minimal untuk mencapai pemerintahan yang baik adalah adanya transparansi, akuntabilitas, partisipasi, pemberdayaan hukum, efektifitas dan efesiensi dan keadilan. Kebijakan pemerintah dalam hal ini harus transparan, efektif, efesien serta mampu menjawab ketentuan dasar keadilan. Sebagai bentuk penyelenggaraan negara yang baik harus melibatkan masyarakat dalam disetiap jenjang proses pengambilan keputusan. Dalam pelaksanaanya dapat mengacu kepada proses pencapaian keputusan dan dapat dipertanggungjawabkan secara bersama. Peningkatan kualitas aparatur pemerintah sebagai pelayan masyarakat juga diiringi dengan tata kelola pemerintahan yang baik sehingga dalam pelaksanaan proses pembangunan dapat pada akhirnya menciptakan aparatur yang bersih dan profesional yang diiringi dengan peningkatan pelayanan publik yaitu standar pelayanan dan inovasi, disertai dengan peningkatan kualitas aparatur termasuk pengawasan internal. Kebijakan umum untuk mencapai misi 2 yang dilaksanakan adalah penerapan e-government, membangun sistem jaringan informasi dilingkungan pemerintah Kota Payakumbuh dan stakeholder lainnya, menerapkan sistem kearsipan dan dokumentasi berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi TIK, menerapkan sistem pelaporan penyelenggaraan pemerintah daerah yang terintegrasi berbasis TIK, peningkatan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan, mengembangkan dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan musrenbang daerah, mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian sebagai bahan dasar pengambilan kebijakan strategis, mengembangkan dan menyediakan sarana dan prasarana penyelenggraan pemerintahan daerah kepada masyarakat, memperkuat sistem penanganan pengaduan masyarakat, membangun sinergisitas dan penguatan kelembagaan kemasyarakatan berdasarkan ABS-SBK, mengembangkan dan meningkatkan jalinan kerjasama dan kemitraan dengan pers, LSM, Lembaga Kemasyarakatan dan stakeholder, menyusun dan menyediakan Standart Operating Procedure SOP, meningkatkan kerjasama antar pemerintah, menyusun dan menyediakan Standar Pelayanan Minimal SPM pelayanan publik, mengembangkan sistem dan manajemen pelayanan publik berbasis pemanfaatan TIK, meningkatkan RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 011 234 kualitas SDM personil pemberi layanan publik, pemberian reward bagi personil dan SKPD yang memberi pelayanan publik yang prima dan berkualitas, melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pelayanan publik secara berkala dan berkesinambungan, pengelolaan manajemen kepegawaian berbasis TIK e-government, menyediakan dan mengembangkan sistem penegakan disiplin aparatur yang efektif disertai dengan pemberian reward dan punishment, melakukan perekrutan aparatur berdasarkan analisis jabatan dan analisis beban kerja, menyediakan sistem penilaian kinerja aparatur yang terukur, objektif, dan berbasis kinerja, menempatkan personil aparatur sesuai dengan kompetensinya, penerapan pakta integritas bagi aparatur dilingkungan pemerintah Kota Payakumbuh, mengembangkan menyediakan dan memfasilitasi diklat berbasis kompetensi untuk aparatur, menyelenggarakan pemerintahan daerah yang profesional dan bebas KKN, melaksanakan monitoring maupun pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan kinerja aparatur, pemberian penghargaanreward bagi aparatur, pembentukan holding BUMD dan kerjasama dengan BUMN dan dunia usaha, meningkatkan kontribusi PAD terhadap total pendapatan daerah, menerapkan dan mengembangkan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah SIPKD, melakukan pengelolaan barang milik daerah secara tertib, efesien, efektif dan akuntabel, menuntaskan status hukum barang milik daerah, penerapan e- procurement, mengembangkan sistem pengawasan dan pengendalian penggunaan anggaran dan pemanfaatan barang milik daerahberbasis TIK, peningkatan kualitas belanja daerah dalam APBD, penetapan dan penyampaian Rancangan Perda Pertanggung jawaban pelaksanaan APBD dan menindak lanjuti laporan pengaduan masyarakat dan hasil temuan BPK dan instansi pengawasan, menyusun program legislasi daerah prolegda secara terencana sesuai dengan aspirasi masyarakat, perencanaan pembangunan dan penjabaran lebih lanjut peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi, menegakkan pelaksanaan perda dan peraturan perundangan-undangan lainnya dengan menjunjung tinggi supremasi hukum dan penghormatan, terhadap HAM, menyediakan data base dan publikasi peraturan daerah dalam sistem informasi peraturan daearah. Selanjutnya dapat dilihat pada tabel 7.2 di bawah ini : RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 56 6 7 89 TABEL 7.2. Kebijakan Umum dan Program Prioritas Untuk Misi 2 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN 1. Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pemerintah daerah yang efektif, efisien dan akuntabel melalui penerapan e- government Penerapan e- government dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah Penerapan e- government, Membangun sistem jaringan informasi di lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh dan stakeholder lainnya, menerapkan sistem kearsipan dan dokumentasi berbasis Teknologi Informasi dan KomunikasiTIK, menerapkan sisitem pelaporan peyelenggaraan pemerintah daerah yang terintegrasi berbasisTIK dan Peningkatan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan Terwujudnya sistem informasi antar pemerintah, masyarakat dan pelaku dunia usaha G to G, G to C dan G to B Belum tersedianya jaringan sistem informasi e- government Tersedianya dokumen e- government dan jaringan sistem informasi penyelengga raan pemerintah 95 1.Program Perencanaan Pembangunan Daerah 2.Program pengembangan komunikasi, informasi dan media massa 3.Program fasilitasi peningkatan SDM bidang informasi dan komunikasi 4.Program Pembinaan dan Pengawasan jasa Perencanaan Pembangunan Daerah, Komunikasi dan Informatika, Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bappeda, Dishub dan Komunikasi, Bagian Dalminbang Terwujudnya optimalisasi informasi kepada masyarakat Kota Payakumbuh Belum optimalnya pemanfaatan teknolgi informasi kepada masyarakat Terselengga ranya informasi kepada masyarakat berbasiskan teknologi informasi 1.Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi 2.Program kerjasama informasi dengan mass media Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian., Komunikasi dan Informatika Bag. Humas Sekretariat DPRD RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 :; ; = No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN Terwujudnya datainformasi pembangunan Kota Payakumbuh Tersedianya 5 dokumen datainormasi daerah Tercapainya 15 dokumen datainforma si daerah Program pengembangan datainformasi Perencanaan Pembangunan Daerah Bappeda Terwujudnya data perencanaan pembangunan daerah Tersedianya 2 dokumen data statistik daerah Tercapainya 10 dokumen data statistik daerah Program pengembangan datainformasistatistik daerah Statistik, Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bappeda, Kecamatan Terwujudnya sistem administrasi kearsipan berbasis TIK Pelaksanaan administrasi kearsipan secara manual Terlaksanan ya sistem administrasi kearsipan secara e- arsip 1. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan 2.Program penyelamatan dan pelestarian dokumenarsip daerah 3.Program Pemeliharaan rutinberkala sarana dan prasarana kearsipan 4.Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi 1.Kearsipan 2.Perpustakaan Kantor Arsip dan perpustakaan Tertibnya administrasi kependudukan Kota Payakumbuh Belum tertatanya admnistrasi kependudukan Terselengga ranya penataan admnistrasi kependuduk an 90 Program Penataan Administrasi Kependudukan Kependudukan Disduk Capil RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ? A BC No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN 2. Meningkatkannya peran serta mayarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah. Mengembangkan sistem bentuk dan peran serta masyarakat yang bersifat aspiratif, partisipatif, responsif dan akuntabel berbasis TIK 1.Mengembangkan dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan musrenbang daerah, mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian sebagai dasar pengambilan kebijakan strategis, mengembangkan dan menyediakan sarana dan prasarana penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada masyarakat, memperkuat sistem penanganan pengaduan masyarakat, membangun sinergisitas dan penguatan kelembagaan kemasyarakatan berdasarkan ABS- SBK, mengembangkan dan meningkatkan jalinan kerjasama dan kemitraan dengan Pers, LSM, Lembaga Kemasyarakatan dan stakeholder. Terwujudnya partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan Belum optimalnya partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan penyelenggara aan pemerintahaa n Meningkatny a partisipasi masyarakat dalam perencanaa n, pelaksanaan dan pengawasan penyelengga raaan pemerintaha an 90 1.Program Perencanaan Pembangunan 2.Program Peningkatan Partisipasi masyarakat dalam membangun desa 1.Perencanaan Pembangunan 2.Pemberdayaa n Masyarakat dan Desa 3. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Bappeda, BPMPKB, Kecamatan 2.Menyusun dan menyediakan Standard Operating Procedure SOP Tersedianya SOP SKPD. Belum adanya SOP pada SKPD Terbentukny a SOP pd 29 SKPD Program pengembangan sistem pelaporan dan capaian kinerja dan keuangan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Bag. Organisasi RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 DE E F GH No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. 3. Meningkatnya kerjasama pembangunan daerah Membangun hubungan kerjasama antar pemerintah Meningkatkan kerjasama antar pemerintah Terwujudnya kerjasama penyelenggaraan pemerintah daerah 2 6 1.Program kerjasama pembangunan 2.Program peningkatan kerjasama daerah 1.Perencanaan Pembangunan 2. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bappeda, Bagian Perekonomian 4. Terciptanya sistem dan manajemen pelayanan publik yang cepat, mudah, murah, transparansi, pasti dan terjangkau serta berbasis TIK Menciptakan iklim kompetisi yang sehat antar unit layanan publik dalam pemberian pelayanan prima dan berkualitas kepada masyarakat dan pihak terkait lainnya Menyusun dan menyediakan SPM pelayanan publik, mengembangkan sistem dan manajemen pelayanan publik berbasis pemanfaatan TIK. Tersedianya SPM SKPD Belum adanya SPM pada SKPD Terbentukny a SPM pd 29 SKPD 1. Program optimalisasi pelayanan publik 2. Program pengembangan sistem pelaporan dan capaian kinerja dan keuangan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Semua SKPD 29 SKPD Meningkatkan kompetensi dan inovasi dalam pelayanan publik. Meningkatkan kualitas SDM personil pemberi layanan publik. Terwujudnya SDM pelayanan publik yang profesional Terbatasnya kualitas dan kuantitas SDM pelayanan publik Meningkatny a kualitas dan kuantitas SDM pelayanan publik 90 1.Program Optimalisasi Pelayanan Publik 2.Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi. Penanaman Modal BPMD PTSP RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 IJ J K LM No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN Pemberian reward bagi personil dan SKPD yang memberi pelayanan publik yang prima dan berkualitas Terwujudnya aparatur yang berkualitas Terbatasnya reward yang diberikan kepada personil pemberi pelayanan publik Terselengga ranya pelayanan publik oleh personil pemberi pelayanan publik 95 Program Pembinaan dan pengembangan Aparatur Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. BKD Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pelayanan publik secara berkala dan berkesinambungan Terwujudnya kinerja penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisen dan akuntabel. Belum optimalnya pelaksanaan rencana pembangunan . Tercapainya kinerja penyelengga raan pemerintah daerah 95 1.Program Perencanaan Pembangunan 2.Program Peningkatan Pengendalian Adm Pembangunan 3. Program pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan. 1.Perencanaan Pembangunan 2. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bappeda, Bagian Dalminbang Bagian Pemerintahan 5. Tersusunnya struktur kelembagaan pemerintah Kota Payakumbuh yang proporsional, efektif dan efesien. Melakukan restrukturisasi organisasi dan tata kerja instansi berdasarkan analisis objektif sesuai tupoksi. Pengelolaan manajemen kepegawaian berbasis TIK e- government. Terwujudnya manajemen kepegawaian yang akuntabel. Belum Optimalnya Manajemen Kepegawaian berbasis TIK Pelaksanaa n manajemen kepegawaia n secara elektronik 95 Program Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. BKD, Bagian Pemerintahan Pelaksanaan revitalisasipenataan kelurahan Terwujudnya penataan kelurahan 76 kelurahan 45 kelurahan Program Penataan Kelembagaan Daerah Menyediakan dan mengembangkan sistem penegakan disiplin aparatur yang efektif disertai dengan pemberian Terwujudnya aparatur yang profesional Masih belum optimalnya penegakan disiplin aparatur. Terselenggr anya penegakan disiplin aparatur dan pemberian 1.Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur. 2. Program Peningkatan fungsi pengawasan dan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan BKD, Bagian Organisasi, Bagian Pemerintahan, RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 NO O P Q Q No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN reward dan punishment. reward dan punishment aparatur 95 penegakan hukum Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Inspektorat Menyediakan dan mengembangkan sistem rekruitment, promosi dan mutasi yang transparan dan kompetitif sesuai dengan kebutuhan organisasi Melakukan perekrutan aparatur berdasarkan analisis jabatan dan analisis beban kerja. Terwujudnya kualitas dan kuantitas aparatur pemerintah Kota Payakumbuh Terbatasnya kualitas dan kuantitas aparatur Meningkatny a aparatur yang berkualitas 90 Program Pembinaan dan Pengembangan SDM Aparatur Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bagian Organisasi Menyediakan sistem penilaian kinerja aparatur yang terukur, objektif dan berbasis kinerja Terwujudnya pengukuran kinerja daerah. Belum optimalnya penilaian kinerja aparatur yang terukur, objektif yang berbasis kinerja Terselengga ranya penilaian kinerja aparatur yang terukur, objektif yang berbasis kinerja berupa penyusunan LAKIP. 1.Program Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian kinerja dan keuangan 2. Program Penataan kelembagaan daerah 3. Program penataan dan kebijakan penyempurnaan sistem dan prosedur pengawasan 4. Program peningkatan kapasitas kelembagaan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bagian Organisasi, Bagian Perekonomian Bagian Pemerintahan. Menempatkan personil aparatur sesuai dengan kompetensinya Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang profesional. Belum optimalnya penempatan aparatur sesuai dengan kopetensinya Terselengga ranya penempatan aparatur sesuai dengan kompetensin ya 90 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. BKD RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 RS S T UV No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN Penerapan pakta integritas bagi aparatur dilingkungan pemerintah Kota Payakumbuh Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang profesional, bertanggung jawab dan bebas KKN. Belum optimalnya penerapan pakta integritas bagi aparatur. Terselenggr anya penerapan pakta integritas bagi aparatur Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bagian Pemerintahan 6. Meningkatkan kemampuan profesional, integritas, kepribadian dan disiplin aparatur. Meningkatkan kapasitas dan kualitas aparatur daerah melalui pendidikan dan pelatihan sesuai dengan kompetensinya. Mengembangkan , menyediakan dan memfasilitasi diklat yang berbasis kompetensi untuk aparatur Terwujudnya aparatur yang profesional. Terbatasnya aparatur yang mengikuti diklat. 611 orang Peningkatan aparatur yang mengikuti diklat sesuai kompetensi 984 orang 1.Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur. 2. Program Peningkatan Profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan 3.Program peningkatan fungsi pengawasan dan penegakan hukum Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. BKD, Inspektorat Menyelenggarakan pemerintahan daerah yang profesional dan bebas KKN Terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang profesional dan bebas KKN. Belum optimalnya penyelenggara an pemerintah daerah. Terselengga ranya roda pemerintaha n yang profesional dan bebas KKN 95 Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bagian Pemerintahan RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 WX X Y Z[ No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN 7. Meningkatnya monitoring maupun pengawasan dalam pemerintahan dan kinerja aparatur Meningkatkan kualitas dan kapasitas aparatur penyelenggaraan pemerintahan Melaksanakan monitoring maupun pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan kinerja aparatur Terwujudnya pengawasan dan penyelenggaraan pemerintahan yang baik, profesional dan bebas KKN Belum optimalnya pengawasan dalam penyelenggraa n pemerintahan daerah. Optimalnya pengawasan dalam penyelengga raan pemerintaha n 95 Program Peningkatan sistem internal pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Inspektorat 8. Meningkatnya kesejahteraan aparatur Meningkatkan kompetensi aparatur Pemberian penghargaanreward bagi aparatur Terwujudnya aparatur yang profesional. Pemberian satyalencana 450 orang Peningkatan pemberian satya lencana sebanyak 1.850 orang aparatur Program Pembinaan dan pengembangan SDM Aparatur Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bag Pemerintahan 9. Meningkatnya Pendapatan Asli Daerah PAD dan rasio kemandirian keuangan daerah Menggali sumber- sumber pendapatan daerah yang baru. Pembentukan holding BUMD dan kerjasama dengan BUMN dan dunia usaha. Terwujudnya peningkatan pendapatan Asli Daerah PAD. 1 unit BUMD 2 unit BLUD 1 unit BUMD 3 unit BLUD 1.Program Peningkatan dan pengembangan Pengelola Keuangan daerah. 2. Program Peningkatan PAD Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. DPPKA, Bagian Perekonomian Meningkatkan kontribusi PAD terhadap total pendapatan daerah Terwujudnya peningkatan PAD terhadap total pendapatan daerah. Rp.50.708.000 Rp.113.039. 000 Program Peningkatan dan pengembangan Pengelola Keuangan daerah Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, DPPKA RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 \] ] _` No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN Kepegawaian dan Persandian. 10. Optimalisasi pengelolaan keuangan daerah Meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan daerah berdasarkan prinsip transparansi, efesiensi dan akuntabilitas Menerapkan dan mengembangkan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah SIPKD Terwujudnya penyelenggaraan manajemen pengelolaan keuangan daerah Belum Optimalnya penyelenggara an manajemen pengelolaan keuangan daerah Terselengga ranya manajemen pengelolaan keuangan daerah 95 Program Peningkatan dan pengembangan Pengelola Keuangan daerah Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. DPPKA 11. Diraihnya Laporan Keuangan Pemerintah Daerah LKPD berstatus Wajar Tanpa WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan BPK. Meningkatkan efesiensi, transparansi, efektifitas dan akuntablitas penggunaan anggaran dan pengelolaan barang milik daerah Melakukan pengelolaan barang milik daerah secara tertib, efesien, efektif dan akuntabel, menuntaskan status hukum barang milik daerah, penerapan e-procurement , mengembangkan sistem pengawasan dan pengendalian penggunaan anggaran dan pemanfaatan barang milik daerah berbasis TIK, Peningkatan kualitas belanja daerah dalam APBD, Penetapan dan penyampaian Rancangan Perda Pertanggung Jawaban pelaksanaan APBD dan menindaklanjuti laporan pengaduan Terwujudnya pengelolaan dan penataan aset daerah yang akuntabel jawab sesuai dengan peraturan perundangan. Belum optimalnya pengelolaan dan penataan aset daerah secara tertib, efesien dan akuntabel. Terselengga ranya pengelolaan dan penataan aset seara tertib dan akuntabel 90 1.Program Peningkatan dan pengembangan Pengelola Keuangan daerah. 2.Program Pembinaan dan Pengawasan Jasa Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. DPPKA, Bagian Dalminbang RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ab b c de No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN masyarakat dan hasil temuan BPK dan Instansi pengawasan. 12. Meningkatnya kualitas produk hukum daerah yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kepentingan penyelenggaraa n pemerintah daerah Melakukan pengkajian dan penyusunan materi hukum yang aspiratif dan akomodatif melalui pengkajian dan sinkronisasi peraturan perundang- undangan Menyusun program legislasi Daerah Prolegda secara terencana sesuai dengan aspirasi masyarakat, perencanaan pembangunan dan penjabaran lebih lanjut peraturan perundang- undangan yang lebih tinggi Terwujudnya Penyelenggaraan Legislasi Daerah Prolegda secara terencana sesuai dengan aspirasi masyarakat, perencanaan pembangunan dan penjabaran lebih lanjut peraturan perundang- undangan yang lebih tinggi Belum optimalnya penyelenggara an Legislasi Daerah. Terselengga ranya Legislasi Daerah secara terencana sesuai aspirasi masyarakat 90 Program Penataan Peraturan Perundang- undangan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian. Bagian Hukum 13. Meningkatnya kesadaran hukum masyarakat, aparatur dan penegakan hukum Peningkatan koordinasi pemahaman hukum bagi masyarakat aparatur dan penegakan hukum Menegakkan pelaksanaan perda dan peraturan perundang- undangan lainnya dengan menjunjung tinggi supremasi hukum dan penghormatan terhadap HAM Terwujudnya ketertiban dan kesadaran masyarakat, apartur dan penegak hukum . Belum Optimalnya penyelenggara an pelaksanaan Perda dan peraturan lainnya. Terselengga ranya ketertiban dan kesadaran masyarakat dalam pelaksanaan perda dan peraturan lainnya 90 1. Program Pemeliharaan Trantibmas dan pencegahan tindak kriminal 2. Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan 3. Program pengembangan wawasan kebangsaan 4. Program pendidikan politik masyarakat Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri Satpol PP 14. Meningkatnya sarana dan prasarana hukum daerah Menyediakan fasilitas sarana dan prasarana hukum Menyediakan data base dan publikasi peraturan daerah dalam sistem informasi peraturan daerah Terwujudnya sarana dan prasarana hukum daerah. Masih terbatasnya fasilitas dan sarana hukum daerah Meningkatny a sarana dan prasarana hukum daerah. Program Penataan Peraturan Perundang- undangan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Bagian Hukum RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 fg g h ij No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir II Misi 2 : MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK, PROFESIONAL DAN BEBAS KKN Kepegawaian dan Persandian. RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 kl l m no

7.1.3 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Untuk Misi 3

Dalam rangka mewujudkan pencapaian misi 3 yaitu mewujudkan masyarakat yang berakhlak mulia dan menjunjung tinggi nilai-nilai agama di tengah masyarakat, maka kebijakan umum untuk mencapainya antara lain adalah: 1. Terwujudnya kondisi kehidupan beragama yang kondusif. 2. Peningkatan penerapan ABS-SBK dalam kehidupan bermasyarakat 3. Meminimalisir berbagai bentuk penyakit masyarakat 4. Meningkatkan pembinaan lembaga sosial keagamaan dan lembaga adat 5. Mengembangkan forum komunikasi antar umat beragama Sedangkan program-program prioritas untuk mewujudkan misi 3 yaitu mewujudkan masyarakat yang berakhlak mulia dan menjunjung tinggi nilai-nilai agama di tengah masyarakat adalah: 1. Gerakan Terpadu Pengamalan Agama dan ABS-SBK, 2. Peningkatan Peran dan Fungsi Lembaga Sosial Keagamaan, 3. Peningkatan kualitas pelayanan kehidupan beragama, adat dan budaya 4. Pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal 5. Program pemberdayaan kelembagaan kesejahteraan sosial 6. Program pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial 7. Program pemberdayaan fakir miskin, KAT dan PMKS lainnya 8. Pembinaan Panti Asuhan, Panti Jompo 9. Program Pengembangan wawasan kebangsaan Penjabaran indikator kinerja, bidang urusan, dan SKPD penanggung jawab dari setiap program dapat dilihat pada Tabel 7.3. RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 pq q r st TABEL 7.3 Kebijakan Umum dan Program Prioritas Untuk Misi 3 NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir III Mewujudkan masyarakat yang berahklak mulia dan menjunjung tinggi nilai-nilai agama di tengah-tengah masyarakat 1 Meningkatnya perilaku keimanan dan ketaqwaan masyarakat Kota Payakumbuh 1 Peningkatan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam dalam kehidupan masyarakat; 1 Terwujudnya kondisi kehidupan beragama yang kondusif. Kualitas dan kuantitas kegiatan keagamaan Belum optimalnya Kualitas dan kuantitas kegiatan keagamaan Meningkatnya Kualitas dan kuantitas kegiatan keagamaan Gerakan Terpadu Pengamalan Agama dan ABS-SBK Otda, Pem Umum, Adm Keu Daerah, Perangkat Daerah, Kepeg dan Persandian, Kebudayaan Bagian Kesra, Kecamatan, Dinas Pendidikan Peran dan fungsi lembaga sosial dan keagamaan Belum optimalnya peran dan fungsi lembaga sosial dan keagamaan Meningkatnya peran dan fungsi lembaga sosial dan keagamaan Peningkatan peran dan fungsi lembaga sosial dan keagamaan Penguatan fungsi masjid dan tempat ibadah sebagai pusat kegiatan masyarakat Pemanfaatan mesjid dan tempat ibadah Belum optimalnya pemanfaatan mesjid sebagai tempat ibadah dan pusat kegiatan keagamaan Meningkatnya pemanfaatan mesjid sebagai tempat ibadah dan pusat kegiatan keagamaan Peningkatan kualitas pelayanan kehidupan beragama, adat dan budaya 2 Berkurangnya kegiatan-kegiatan asusila dan amoral yang tidak sesuai dengan ajaran Islam; 1 Peningkatan syiar Islam dan kegiatan keagamaan dalam upaya penguatan aqidah dan akhlak serta pemberantasan pelanggaran norma agama dan budaya 1 Peningkatan penerapan ABS-SBK dalam kehidupan bermasyarakat Menurunnya tingkat kejahatan dan asusila di tengah masyarakat Belum optimalnya penerapan ABS- SBK dalam kehidupan bermasayarakat Meningkatnya penerapan ABS- SBK dalam kehidupan bermasayarakat Gerakan Terpadu Pengamalan Agama dan ABS-SBK RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 uv v w xy NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir 2 Membangun suasana beragama dan berbudaya dalam berbagai kegiatan dan agenda 2 Meminimalisir berbagai bentuk penyakit masyarakat Berkurangnya Penyakit masyarakat Masih adanya penyakit masyarakat Menurunnnya penyakit masyarakat Pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal Otda, Pem Umum, Adm Keu Daerah, Perangkat Daerah, Kepeg dan Persandian Kecamatan, Satpol PP, Kesbanglin mas 3 Meningkatnya partisipasi lembaga sosial keagamaan dan adat dalam memperkuat nilai- nilai keagamaan 1 Penguatan lembaga sosial keagamaan dan lembaga adat 1 Meningkatkan pembinaan lembaga sosial keagamaan dan lembaga adat Meningkatnya peran dan fungsi lembaga sosial keagamaan dan lembaga adat Belum optimalnya peran dan fungsi lembaga sosial keagamaan dan lembaga adat Meningkatnya peran dan fungsi lembaga sosial keagamaan dan lembaga adat Peningkatan peran dan fungsi lembaga sosial dan keagamaan Bagian Kesra, Kecamatan, Kesbanglin mas Terbantunya dan berdayanya lembaga kesehateraan sosial 4 lembaga 4 lembaga Program pemberdayaan kelembagaan kesejahteraan sosial Sosial Disosnaker Meningkatnya pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan Sosial 80 Masalah kesejahteraan sosial 90 Masalah kesejahteraan sosial Program pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial Meningkatnya kemampuan fakir miskin, KAT dan PMKS lainnya 60 orang Program pemberdayaan fakir miskin, KAT dan PMKS lainnya Meningkatnya kemampuan para penghuni panti 30 orang Pembinaan Panti Asuhan, Panti Jompo Sosial Disosnaker Program Pengembangan Nilai Budaya Budaya Disparpora RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 z{ { | }~ NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir Pengelolaan Kekayaan Budaya Budaya Disparpora Pengelolaan Keragaman Budaya Budaya Disparpora 4 Terciptanya kerukunan hidup beragama di tengah masyarakat 1 Meningkatkan komunikasi antar umat beragama 1 Mengembangk an forum komunikasi antar umat beragama Terwujudnya kondisi kehidupan beragama yang kondusif Perlunya peningkatan komunikasi antar umat beragama Meningkatnya komunikasi antar umat beragama Peningkatan kualitas pelayanan kehidupan beragama, adat dan budaya Otda, Pem Umum, Adm Keu Daerah, Perangkat Daerah, Kepeg dan Persandian dan kebudayaan Bagian Kesra, Kecamata, Kesbanglin mas, Disparpora Meningkatnya kesadaran berwawasan kebangsaan Belum optimalnya pembinaan dan pengawasan terhadap aliran agama serta pemantapan wawasan kebangsaan Tercapainya optimalisasi terhadap pembinaan dan pengawasan terhadap aliran agama serta pemantapan wawasan kebangsaan Program Pengembangan wawasan kebangsaan Kesatuan bangsa dan politik dalam negeri Badan Kesatuan Bangsa dan Penanggula ngan Bencana Daerah RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 € €  ‚ƒ

7.1.4 Kebijakan Umum dan Program untuk Misi ke 4

Untuk mencapai sasaran pembangunan pendidikan kedepan, perlu ditetapkan strategi dan kebijakan umum bidang pendidikan, kebijakan umum bidang pendidikan tersebut adalah : 1. Tercapainya pendidikan dasar untuk semua 2. Peningkatan pengelolaan, pengawasan dan manajemen pendidikan 3. Meningkatkan proses dan kualitas pembelajaran. 4. Pengembangan tenaga kependidikan, khususnya pada kualitas. 5. Mendorong pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Selanjutnya dapat dilihat pada tabel 7.4 di bawah ini : RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 „… … † ‡ ‡ TABEL 7.4 Kebijakan Umum dan Program Prioritas Untuk Misi 4 NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir I Misi 4: Mewujudkan pendidikan yang merata, berkualitas dan berkarakter untuk mewujudkan sumber daya manusia Kota Payakumbuh yang berilmu dan ber moral 1 Meningkatnya APM dan APK pada semua jenjang pendidikan APM : SDMI dari 117,97 tahun 2012 menjadi 130 tahun 2017,SMPMTs 82,95 Menjadi 100, SMASMKMA 100,72 menjadi 120 sedangkan APK : dari SD SDMI dari 133,65 tahun 2012 menjadi 141 tahun 2017,SMPMTs 112,79 Menjadi 127, SMASMKMA 130,08 menjadi 144 . Meningkatkan pemerataan dan akses pelayanan pendidikan Tercapainya pendidikan dasar untuk semua Meningkatnya pemerataan dan akses pelayanan pendidikan APK : SD : 133,65 SMP : 112,79 SMASMK : 130,08 SD : 141 SMP : 127 SMASMK : 144 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 tahun Program Pendidikan Menengah Pendidikan Dinas Pendidikan APM : SD : 117,97 SMP : 82,95 SMASMK : 100,72 SD : 130 SMP : 100 SMASMK : 120 2 Meningkatnya rata-rata lama bersekolah dari 9,7 pada 2012 menjadi 10.35 tahun 2017 9,72 tahun 9,99 Tahun 3 Meningkatnya angka melek huruf penduduk usia 15 tahun keatas dari 99,6 ditahun Perluasan pelayanan pendidikan non formal yang bermutu dan berkualitas Meningkatnya kualitas SDM 99.60 100 Pendidikan non formal Dinas Pendidikan RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ˆ‰ ‰ Š ‹Œ NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir I Misi 4: Mewujudkan pendidikan yang merata, berkualitas dan berkarakter untuk mewujudkan sumber daya manusia Kota Payakumbuh yang berilmu dan ber moral 4 Meningkatnya angka dan kualitas lulusan pada semua jenjang pendidikan Pemantapan dan penerapan pendidikan sesuai dengan 8 standar pendidikan nasional SNP Peningkatan pengelolaan, pengawasan dan manajemen pendidikan Meningkatnya kualitas dan persentase lulusan SD : 100 SMP : 97,70 SMASMK : 99,48 SD : 100 SMP : 98,10 SMASMK : 99,76 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 tahun Program Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan 5 Meningkatnya daya saing lulusan Meningkatnya kualitas dan daya saing lulusan 51.18 60 Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan 6 Meningkatnya perilaku keimanan dan keberagamaan pada semua jenjang pendidikan Pemantapan kurikulum dan pendidikan akhlak mulia Meningkatkan proses dan kualitas pembelajaran Meningkatnya keimanan dan akhlak budi pekerti peserta didik Belumoptimalnya kualitas keimanan dan aklak budi pekerti peserta didik Meningkatnya kualita s keimanan dan aklak budi pekerti peerta didik Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Meningkatnya Pengamalan agama ABS-SBK Belum optimalnya pengamalan ABS- SBK Meningkatnya pengamalan ABS-SBK Program Gerakan Terpadu Pengamalan Agama ABS- SBK Otonomi Daerah, Pemerintah an Umum, Administras i Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawai an dan Persandian Dinas Pendidikan Terselenggaranya pendidikan berasrama boarding school pada tingkat pendidikan dasar dan menengah Belum ada 2 unit sekolah Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 tahun, Program Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 Ž Ž  ‘ NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir I Misi 4: Mewujudkan pendidikan yang merata, berkualitas dan berkarakter untuk mewujudkan sumber daya manusia Kota Payakumbuh yang berilmu dan ber moral 7. Meningkatnya persentase kualifikasi guru yang berpendidikan S.1 dan S.2 Peningkatan kompetensi dan profesional pendidik dan tenaga kependidikan Pengembangan tenaga kependidikan, khususnya pada kualitas Meningkat kualitas pendidikan dan proses PBM 69,44 73,67 Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan 8 Meningkatnya persentase guru yang telah bersertifikasi Meningkatnya kualitas pendidik dan tenaga kependidikan 52,65 75 Dinas Pendidikan 9 Meningkatnya kompetensi kepribadian dan akhlak para pendidik dan tenaga kependidikan Peningkatan pemahaman dan pengamalan agama pendidikan dan tenaga kependidikan Meningkatnya mutu dan terbentuknya karakter pendidik dan tenaga kependidikan 85 100 Dinas Pendidikan 10 . Meningkatnya penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi Meningkatkan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam proses dan pelaksanaan pembelajaran dan pembangunan Mendorong pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi Meningkatnya kemampuan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi 90 95 Peningkatan Manajemen pelayanan pendidikan Dinas Pendidikan Ketersediaan data potensi kepemudaan Belum optimalnya ketersediaan data potensi kepemudaan Meningkatnya ketersediaan data potensi kepemudaan Pengembanga n dan Keserasian Kebijakan Pemuda Pemuda dan Olah Raga Disparpora Berkembangnya kebijakan dan manajemen olah raga Belum optimalnya kebijakan dan manajemen olah raga Meningkatnya kebijakan dan manajemen olah raga Pengembanga n kebijakan dan manajemen olah raga Pemuda dan Olah Raga Disparpora RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ’“ “ ” •– NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir I Misi 4: Mewujudkan pendidikan yang merata, berkualitas dan berkarakter untuk mewujudkan sumber daya manusia Kota Payakumbuh yang berilmu dan ber moral Meningkatnya Kemampuan dan wawasan para peserta didik dan pembina UKS dalam berperilaku hidup sehat guna mencapai derajat kesehatan yang lebih baik Belum optimalnya Kemampuan dan wawasan para peserta didik dan pembina UKS dalam berperilaku hidup sehat guna mencapai derajat kesehatan yang lebih baik 100 Program Peningkatan Pendidikan Usaha Kesehatan Sekolah UKS Otonomi Daerah, Pemerintah an Umum, Administras i Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawai an dan Persandian Sekdako RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 —˜ ˜ ™ š›

7.1.5 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Untuk Misi 5

Tanpa perbaikan kualitas kesehatan masyarakat kota, maka dalam jangka panjang akan memberikan implikasi terhadap keberlangsungan pendidikan dan produktivitas kerja masayarakat. Dengan menyadari hal ini, kegiatan yang fokus terhadap pelayanan kesehatan dasar dan mempertajam pelayanan rumah sakit perlu dilakukan. Berdasarkan hal tersebut, dalam 5 tahun yang akan datang pembangunan kesehatan harus terintegrasi ke dalam program pembangunan secara keseluruhan. Kebijakan umum pembangunan kesehatan adalah sebagai berikut : 1. Menyediakan upaya promotif dan preventif bidang kesehatan masyarakat 2. Menyediakan pelayanan kesehatan dasar yang mampu menjangkau seluruh kelompok masyarakat; 3. Memperbaiki kompetensi tenaga pelayanan kesehatan, serta peralatan kesehatan yang mampu digunakan untuk pelayanan kesehatan dasar; 4. Mendukung dan membantu terlaksananya program nasional; 5. Memperluas jangkauan pelayanan khususnya untuk mengatasi persoalan penyakit menular; 6. Pemantapan manajemen pelayanan kesehatan dasar dan rumah sakit. 7. Mengembangkan sistem pelayanan jaminan sosial untuk kesehatan. 8. Pengoptimalisasian kecamatan bebas rawan pangan dan gizi Selanjutnya dapat dilihat pada tabel 7.5 di bawah ini : RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 œ  ž Ÿ TABEL 7.5 Kebijakan Umum dan Program Prioritas Untuk Misi 5 No Sasaran Strategi Arah Kebijakan Kebijakan Umum Indikator Kinerja Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir IV Meningkatkan Kualitas Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Masyarakat 1. Berkurangnya angka kesakitan penyakit menular dan tidak menular 1, Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat 1. Sosialisasi Kesehatan kepada masyarakat Menyediakan upaya promotif dan preventif bidang kesehatan masyarakat 1. Meningkatkan keluarga PHBS di Payakumbuh 63 75 1 . Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kesehatan Dinkes 2. Terlaksananya pengendalian penggunaan obat yang beredar pada masyarakat 40 62 2 . Program Pengawasan Obat dan Makanan Kesehatan Dinkes Terkendalinya makanan yang disajikan di restoran dan makanan jajanan sesuai standar sanitasi makanan kegiatan 10 kegiatan 3 . Program Pengawasan dan Pengendalian Kesehatan Makanan Kesehatan Dinkes 2. Meningkatnya manajemen pelayanan kesehatan yang bermutu 1. Peningkatan cakupan pelayanan kesehatan dasar dan rujukan 1. Peningkatan kualifikasi Puskesmas dan RSUD dr.Adnaan WD Pemantapan manajemen pelayanan kesehatan dasar dan rumah sakit 1. Meningkatnya pelayanan kesehatan yang terstandarisasi akreditasi puskes mas 2 puskes mas 1 . Program Standarisasi Pelayanan kesehatan Kesehatan Dinkes RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ¡¢ ¢ £ ¤¥ No Sasaran Strategi Arah Kebijakan Kebijakan Umum Indikator Kinerja Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir IV Meningkatkan Kualitas Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Masyarakat 2. Meningkatnya Standar Rumah Sakit menuju Tipe B Tipe C Tipe B 1 Program Peningkatan Pelayanan Rumah Sakit Kesehatan RSUD 2. Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pelayanan kesehatan Memperbaiki kompetensi tenaga pelayanan kesehatan serta peralatan kesehatan yang mampu digunakan untuk pelayanan kesehatan dasar 1. Meningkatnya pengadaan sarana dan prasarana rumah sakitrumah sakit jiwa 1 paket 1 paket 1 . Program Pengadaan, Peningkatan sarana dan Prasarana Rumah Sakit rumah sakit jiwa Kesehatan RSUD 2 Meningkatnya pelayanan rawat jalan dan rujukan di RSUD 12 bulan 12 bulan 1 . Program Peningkatan pelayanan rumah sakit Kesehatan RSUD 3. Meningkatkan ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan 18 bulan 18 bulan 1 Obat dan perbekalan kesehatan Kesehatan Dinkes RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ¦§ § ¨ ©ª No Sasaran Strategi Arah Kebijakan Kebijakan Umum Indikator Kinerja Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir IV Meningkatkan Kualitas Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Masyarakat 4 Meningkatnya pengadaan,penin gkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas.pusk esmas pembantu dan jaringannya 1 Paket 1 Paket 1 Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas.puske smas pembantu dan jaringannya Kesehatan Dinkes Meningkatnya mutu pelayanan Kesehatan di puskesmas dan jaringannya 0 paket 1 paket 2 Program Kemitraan Pelayanan Kesehatan Kesehatan Dinkes 3. Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan 1. Peningkatan kepuasan masyarakat atas pelayanan kesehatan 78 80 1 . Program Peningkatan Pelayanan Rumah Sakit Kesehatan RSUD 2 . Program Peningkatan Kapasitas SumberDaya Aparatur Kesehatan Dinkes dan RSUD 3. Menurunnya angka kematian bayi dan kematian ibu melahirkan 1. Peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana kesehatan dasar 1. Meningkatka n pengembang an kapasitas tenaga kesehatan yang merata dan bermutu Menyediakan pelayanan kesehatan dasar yang mampu menjangkau seluruh kelompok masyarakat 1. Meningkatnya standarisasi pelayanan kesehatan 60 100 1 . Program Standarisasi pelayanan kesehatan Kesehatan Dinkes RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 «¬ ¬ ­ ®¯ No Sasaran Strategi Arah Kebijakan Kebijakan Umum Indikator Kinerja Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir IV Meningkatkan Kualitas Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Masyarakat 2. Peningkatan cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan terlatih 1. Meningkatka n akses dan pelayanan kesehatan yang merata Memperluas jangkauan pelayanan khususnya untuk mengatasi persoalan penyakit menular 2. Meningkatnya standarisasi pelayanan kesehatan 60 100 2 . Program Standarisasi pelayanan kesehatan Kesehatan Dinkes 3. Meningkatnya peran aktif masyarakat, swasta dalam pembangunan kesehatan 1. Meningkatka n pemberdaya an masyarakat, swasta dan masyarakat madani dalam pembanguna n kesehatan Menyediakan pelayanan kesehatan dasar yang mampu menjangkau seluruh kelompok masyarakat 3. Berkembangya Lingkungan Sehat 50 80 3 . Program Perkembangan Lingkungan Sehat Kesehatan Dinkes 4. Meningkatnya kesehatan lansia 60 90 1 . Program Peningkatan Kesehatan Lansia Kesehatan Dinkes 4. Meningkatnya umur harapan hidup 1. Peningkatan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat akan kondisi kesehatan sekitar 1. Meningkatka n pencegahan dan penanggulan gan penyakit secara intensif Mendukung dan membantu terlaksananya program nasional di bidang kesehatan 1. Meningkatnya pengendalian penyakit tidak menular 50 90 1 . Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kesehatan Dinkes 2 Meningkatnya pencegahan dan Penanggulangan penyakit tidak menular 60 90 1 Program Pencegahan dan penanggulangan penyakit menular Kesehatan Dinkes RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 °± ± ² ³´ No Sasaran Strategi Arah Kebijakan Kebijakan Umum Indikator Kinerja Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir IV Meningkatkan Kualitas Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan Masyarakat 2. Memasyarakatn ya pola hidup sehat dan seimbang 1. Peningkatan pemberdaya an masyarakat untuk berperilaku hidup sehat Mengembangkan sistem pelayanan jaminan sosial untuk kesehatan 3. Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat Kota Payakumbuh 60 90 1 . Program Upaya Kesehatan Masyarakat Kesehatan Dinkes Peningkatan Pengembangan dan Pemasyarakatan olah raga Perlunya Peningk atan Pengem bangan dan Pemasy arakatan olah raga Meningk atnya Pengem bangan dan Pemasy arakatan olah raga 2 Pengembangan dan Pemasyarakatan olah raga Pemuda dan Olah Raga Disparpora 5. Menurunnya prevalensi kekurangan gizi pada anak balita 1. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk penurunan prevalensi balita kurang gizi 1. Meningkatka n status gizi Balita Pengoptimalisasian Kecamatan Bebas Rawan Pangan dan Gizi 1. Meningkatnya pelayanan kesehatan Anak Balita 60 90 1 . Perbaikan Gizi Masyarakat Kesehatan Dinkes RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 µ¶¶ ·¸¹

7.1.6 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Untuk Misi 6

Kebijakan umum untuk mewujudkan misi 6 adalah : 1. Melakukan pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan lokal yang ada, 2. Mengoptimalkan peran dan fungsi lembaga tersebut, 3. Meningkatkan dan membantu prasarana dan sarana, 4. Meningkatkan kapasitas anggota dari lembaga-lembaga masyarakat lokal, 5. Menginventarisasi lembaga, melakukan pendampingan, mengembangkan pelatihan, 6. Memberikan insentif yang efektif sambil mendorong masyarakat untuk melakukan pengawasan terhadap tugas dan fungsi lembaga-lembaga tersebut di tengah masyarakat. Lembaga masyarakat lokal di sini diantaranya : LPM, RT, RW, KAN dan Bundo Kanduang. Program untuk misi 6 ini termasuk ke dalam program penguatan kelembaga an pengarusutamaan gender dan anak, peningkatan peran serta kesetaraan gender dalam pembangunan, pengembangan lembaga ekonomi pedesaankelurahan, penyiapan tenaga pendamping kelompok bina keluarga, peningkatan keberdayaan masyarakat perdesaankelurahan, peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desakelurahan, peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desaKelurahan,selanjutnya dapat dilihat pada tabel 7.6 di bawah ini : RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 º» » ¼ ½ ½ TABEL 7.6 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Untuk Misi 6 NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir Misi 6: Melakukan revitalisasi nagari dan pemberdayaan kelembagaan masyarakat adat lokal dalam membangun masyarakat dan Kota Payakumbuh 1 Meningkatnya partisipasi aktif perangkat dan atau lembaga adat masyarakat lokal di nagari dalam pembangunan Kota Payakumbuh 1 Peningkatan vitalitas lembaga asli masyarakat nagari yang berada di Kota Payakumbuh 1 Pembinaan lembaga sosial kemasyarakatan lokal Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman aparatur mengenai hak-hak anak, tersedianya data analisa gender 40 90 Penguatan Kelembagaan Pengarusutama- an Gender dan Anak Pemberdaayaan Perempuan dan Perlindungan Anak BPMP KB 2 Meningkatnya pelayanan lembaga adat masyarakat lokal 1 Peningkatan peran serta lembaga masyarakat adat lokal dalam mencari solusi permasalahan di tengah masyarakat 1 Optimalisasi peran dan fungsi lembaga sosial kemasyarakatan Meningkatnya penghasilan perempuan dan peran serta perempuan dalam pembangunan 30 85 Peningkatan peran serta kesetaraan gender dalam pembangunan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak BPMP KB 2 Peningkatan prasarana dan sarana lembaga sosial kemasyarakatan Terwujudnya pengelolaan UEM- SP dan pemanfaatan Teknologi Tepat Guna 10 90 Pengembangan Lembaga Ekonomi PedesaanKelurah an Pemberdayaan Masyarakat dan Desa BPMP KB 3 Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman perangkat lembaga masyarakat lokal tentang tugas pokok dan fungsinya 1 Peningkatan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan perangkat lembaga adat masyarakat lokal 1 Inventarisasi lembaga masyarakat lokal Terbayarnya operasional kader BKR, BKL, BLK dan meningkatnya kemampuan wawasan dan pengetahuan PKB dan IMP 50 90 Penyiapan tenaga pendamping kelompok bina keluarga Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera BPMP KB RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017 ¾¿ ¿ À Á NO Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggun g jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir Misi 6: Melakukan revitalisasi nagari dan pemberdayaan kelembagaan masyarakat adat lokal dalam membangun masyarakat dan Kota Payakumbuh 2 Pendampingan terhadap perangkat lembaga masyarakat lokal Meningkatnya pengetahuan SDM pengurus LPM dan meningkatnya peran serta pengelola BPSPAM 30 90 Peningkatan Keberdayaan Masyarakat PerdesaanKelura han Pemberdayaan Masyarakat dan Desa BPMP KB 3 Mengembangkan pelatihan yang berkualitas Meningkatnya kualifikasi kelurahan dan tersedinya hasil musrenbang dan evaluasinya 70 100 Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan DesaKelurahan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa BPMP KB 4 Meningkatnya kemampuan perangkat dan atau lembaga masyarakat lokal dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya 1 Peningkatan pembiayaan bagi operasional lembaga adat masyarakat sesuai tugas dan tanggung jawabnya 1 Mengembangkan pola insentif yang efektif Meningkatnya pengetahuan Kelurahan. LPM. PKK dalam mengelola keuangan dan meningkatnya kinerja aparatur krlurahan dalam menjalankan tupoksinya 100 Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah DesaKelurahan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa BPMP KB 5 Meningkatnya disiplin perangkat lembaga adat masyarakat lokal 1 Peningkatan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas lembaga masyarakat lokal 1 Mengembangkan pola pengawasan berbasis masyarakat Meningkatnya kualitas dan kuantitas pelaporan dan meningkatnya kualitas pelaksanaan kegiatan pembangunan 20 100 Pemberdayaan Masyarakat dan Desa BPMP KB RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 ÃÄÄ Å ÆÇ

7.1.7 Kebijakan Umum dan Program untuk Misi 7

Kebijakan umum untuk mewujudkan Misi 7 adalah : Menata kawasan pusat kota; membangun pusat-pusat pengembangan baru new development point; mendorong terwujudnya ikon Kota Payakumbuh; Mengembangkan prasarana dan sarana perdagangan dan perekonomian; mendorong pembangunan, pengembangan dan penataan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru pada SPPK;mengembangkan jaringan jalan yang layak dan terintegrasi;menyediakan infrastruktur air bersih, listrik,telepon, air limbah, drainase dan persampahan Kota Payakumbuh; peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana jalan; mendorong ketersediaan sumber-sumber air baku baru; melakukan konservasi terhadap sumber air baku yang telah ada; mendorong terwujudnya rehabilitasi dan pemeliharaan terhadap prasarana dan sarana sistem irigasi; menyediakan pengamanan tebing di sepanjang aliran sungai; pembuatan bangunan pengendalian aliran sedimen dan banjir; mendorong terwujudnya pembangunan prasarana dan sarana transportasi massaldarat dan udara; menciptakan pengendalian disiplin operasional angkutan jalan raya; menyediakan fasilitas perparkiran; mendorong ditetapkannya kebijakan pengendalian lingkungan hidup;peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup; menyediakan teknologi pengelolaan pencemaran lingkungan; menyediakan infrastruktur pengendalian dampak lingkungan yang memadai; mewujudkan pembangunan dan peningkatan fasilitas RTH; Mewujudkan pembangunan sarana dan prasarana untuk mendukung kesiapsiagaan masyarakat dalam penanggulangan bencana; mewujudkan pembangunan prasarana dan sarana pemerintahan yang representatif,menyediakan prasarana dan sarana keagamaan; membangun prasarana dan sarana olah raga gedung olah raga, stadion dan sarana penunjang lainnya; peningkatan pembinaan olah raga yang intensif dan konsisten; mewujudkan pemberian insentif kepada organisasi keolahragaan dan olahragawan yang berprestasi; merevitalisasi bangunan bersejarah dan cagar budaya; peningkatan promosi budaya dan adat istiadat baik skala lokal, regional, nasional dan internasional dalam menunjang kepariwisataan; mewujudkan peningkatan dan pengembangan lembaga adat, seni dan budaya daerah; peningkatan sosialisasi dan pendidikan adat dan budaya kepada generasi muda; serta peningkatan dan pengembangan lembaga adat, seni dan budaya daerah. Program-program prioritas untuk mewujudkan Misi 7 adalah : program perencanan tata ruang, program pemanfaatan ruang, program pengendalian pemanfaatan ruang, program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh,.program pembangunan jalan dan jembatan, pengembangan kinerja air minum dan air limbah, rehabilitasipemeliharaan jalan dan jembatan, pengembangan RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 ÈÉÉ Ê ËÌ komunikasi, Informasi dan media massa, pengembangan kinerja pengelolaan persampahan, program pembangunan saluran drainasegorong-gorong, program penyediaan dan pengelolaan air baku, program perlindungan dan konservasi sumber daya alam, program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan pengairan lainnya, program pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan, program peningkatan pelayanan angkutan,program peningkatan kelaiakan pengoperasian kendaraan bermotor, pengendalian pengamanan dan peningkatan pelayanan parkir,program pengendalian pemanfaatan ruang, program peningkatan pengendalian polusi, program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup, program pengelolaan ruang terbuka hijau, program pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana, program penanganan tanggap darurat, program pengelolaan dan penanganan dampak bencana alam, program peningkatan keseimbangan dan pencegahan bahaya kebakaran, program peningkatan prasarana dan sarana aparatur dan program peningkatan kualitas pelayanan kehidupan beragama, program peningkatan sarana dan prasarana olahraga, program pembinaan dan pemasyarakatan olah raga pengelolaan kekayaan budaya,pengelolaan keragaman budaya, serta program pengembangan nilai budaya. Keterkaitan antara kebijakan umum dan program prioritas dapat dilihat pada tabel 7.7 di bawah ini. RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 ÍÎÎ Ï ÐÑ TABEL 7.7 Kebijakan Umum dan Program Prioritas Untuk Misi 7 No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir VII Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota Payakumbuh 1 Terwujudnya kawasan perkotaan yang nyaman sesuai dengan peruntukannya Peningkatan fungsi kawasan sesuai dengan peruntukkannya Menata kawasan pusat kota Tertatanya kawasan pusat kota 60 80 Program Perencanan Tata Ruang, Program Pemanfaatan ruang, Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang Penataan Ruang Dinas Tata Ruang dan Kebersihan Membangun pusat- pusat pengembangan baru new development point Terbangunnya pusat-pusat pengembangan baru 5 bh Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh Perencanaan Pembangunan Dinas Tata Ruang dan Kebersihan 2 Terwujudnya ikon Kota Payakumbuh berupa landmark kota Membangun kawasan yang menjadi ikon kota Mendorong terwujudnya ikon Kota Payakumbuh Terciptanya sarana dan prasarana yang representatif di pusat kota 1 paket Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh Perencanaan Pembangunan Dinas Pekerjaan Umum 3 Tersedianya prasarana dan sarana perdagangan yang memadai Pengembangan prasarana dan sarana perdagangan dan perekonomian Mengembangkan prasarana dan sarana perdagangan dan perekonomian Terciptanya kenyamanan di pusat-pusat perdagangan 60 80 Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh Perencanaan Pembangunan Dinas Pekerjaan Umum 4 Meningkatnya kualitas dan kuantitas perekonomian Sub Pusat Pengembangan Kawasan SPPK Pengembangan dan penataan SPPK Mendorong pembangunan, pengembangan dan penataan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru pada SPPK Tercipta dan terbangunnya pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru 5 kawasan Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh Perencanaan Pembangunan Dinas Tata Ruang dan Kebersihan 5 Meningkatnya fungsi kawasan di seluruh wilayah Kota Payakumbuh Meningkatkan aksesibilitas ke seluruh kawasan di wilayah Kota Payakumbuh Mengembangkan jaringan jalan yang layak dan terintegrasi Terwujudnya jaringan jalan yang terintegrasi di seluruh wilayah Kota 60 80 Pembangunan jalan dan jembatan Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 ÒÓÓ Ô ÕÖ No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir VII Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota Payakumbuh 6 Meningkatnya pelayanan infrastruktur air bersih, listrik, telepon, air limbah, drainase dan persampahan Peningkatan infrastruktur air bersih, listrik, telepon, air limbah, drainase dan persampahan Menyediakan infrastruktur air bersih, listrik, telepon, air limbah, drainase dan persampahan Kota Payakumbuh Terwujudnya infrastruktur air bersih, listrik, telepon, air limbah, drainase dan persampahan Kota Payakumbuh 70 85 1. Pengembangan Kinerja Air Minum dan Air Limbah Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum 2. RehabilitasiPemeli haraan Jalan dan Jembatan Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum 3. Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa Perhubungan Dinas Perhubungan dan Komunikasi 4. Pengembangan kinerja pengelolaan persampahan Lingkungan Hidup DTRK dan Kantor Lingkungan Hidup 5. Pembangunan saluran drainase gorong-gorong Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum 7 Meningkatnya kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana jaringan jalan Meningkatkan struktur jaringan jalan yang sistematis Peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana jalan Terwujudnya peningkatan kualitas dan kuantitas jalan dan jembatan 60 80 Pembangunan jalan dan jembatan Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum 8 Meningkatnya ketersediaan sumber- sumber air baku untuk pemenuhan kebutuhan air minum dan irigasi Peningkatan ketersediaan sumber-sumber air baku untuk pemenuhan kebutuhan air minum dan irigasi Mendorong ketersediaan sumber- sumber air baku baru Terwujudnya sumber-sumber air baku baru 40 80 Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum Melakukan konservasi terhadap sumber air baku yang telah ada Terwujudnya penghijauan dan pertahanan sumber air baku 60 80 Perlindungan dan konservasi sumber daya alam Lingkungan Hidup Kantor Lingkungan Hidup 9 Meningkatnya kualitas sistem irigasi dengan rasio terhadap luas lahan budi daya pertanian Peningkatan dan pemeliharaan kualitas prasarana dan sarana sistem irigasi Mendorong terwujudnya rehabilitasi dan pemeliharaan terhadap prasarana dan sarana sistem irigasi Terwujudnya sistem irigasi teknis yang memadai teratur 60 80 Pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan pengairan lainnya Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 ×ØØ Ù ÚÛ No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir VII Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota Payakumbuh 10 Terwujudnya penanganan pengamanan tebing, pencegahan daya rusak sungai dan pengendalian banjir di sekitar DAS Pembangunan prasarana dan sarana pengamanan tebing sungai dan pengendalian banjir Menyediakan pengamanan tebing di sepanjang aliran sungai Terwujudnya pengamanan tebing di sepanjang sungai 60 80 Pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan pengairan lainnya Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum Pembuatan bangunan pengendalian aliran sedimen dan banjir Terciptanya sistem pengendalian banjir dan aliran sedimen 60 80 Pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan pengairan lainnya Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum 11 Meningkatnya prasarana dan sarana transportasi massal Pembangunan prasarana dan sarana perhubungan yang berkesinambungan Mendorong terwujudnya pembangunan prasarana dan sarana transportasi massaldarat dan udara Terwujudnya prasarana dan sarana transportasi 1 paket Pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan Perhubungan Dinas Perhubungan dan Komunikasi 12 Meningkatnya sistem manajemen transportasi Peningkatan pelayanan transportasi umum Menciptakan pengendalian disiplin operasional angkutan jalan raya Meningkatnya pelayanan transportasi 65 80 Peningkatan pelayanan angkutan, peningkatan kelaiakan pengoperasian kendaraan bermotor Perhubungan Dinas Perhubungan dan Komunikasi 13 Meningkatnya sarana dan prasarana parkir dan manajemen perparkiran Pembenahan pelayanan dan fasilitas perparkiran Menyediakan pembangunan fasilitas perparkiran Meningkatnya pelayanan perparkiran 65 80 Peningkatan pelayanan angkutan, Pengendalian pengamanan dan peningkatan pelayanan parkir Perhubungan Dinas Perhubungan dan Komunikasi 14 Terwujudnya penataan kawasan lingkungan yang sehat dan nyaman Penataan kawasan yang berwawasan lingkungan Mendorong ditetapkannya kebijakan pengendalian lingkungan hidup Meningkatnya penataan kawasan lingkungan 50 85 Pengendalian pemanfaatan ruang Penataan Ruang DTRK Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup 65 80 Pengembangan kinerja pengelolaan persampahan Lingkungan Hidup DTRKKantor Lingkungan Hidup RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 ÜÝÝ Þ ßà No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir VII Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota Payakumbuh 15 Meningkatnya kualitas dan kuantitas pengelolaan polutan Pembangunan dan peningkatan sarana pengelolaan limbah yang dapat merusak kualitas lingkungan Menyediakan teknologi pengelolaan pencemaran lingkungan Berkurangnya efek rumah kaca akibat pengaruh global warming 50 Program Peningkatan Pengendalian Polusi Lingkungan Hidup Kantor Lingkungan Hidup Menyediakan infrastruktur pengendalian dampak lingkungan yang memadai Terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat 60 85 Pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup Lingkungan Hidup Kantor Lingkungan Hidup 16 Tersedianya RTH beserta fasilitas pendukungnya Mewujudkan RTH yang berkualitas Pembangunan dan peningkatan fasilitas RTH Meningkatnya ketersediaan RTH 4 bh 7 bh Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau Penataan Ruang DTRK 17 Meningkatnya sarana dan prasarana serta kesiapsiagaan masyarakat dalam penanggulangan bencana Peningkatan sarana dan prasarana serta kesiapsiagaan masyarakat dalam penanggulangan bencana Mewujudkan pembangunan sarana dan prasarana untuk mendukung kesiapsiagaan masyarakat dalam penanggulangan bencana Terciptanya pelayanan dalam penanggulangan bencana 2 bh Pencegahan dan Kesiapsiagaan menghadapi bencana, Penanganan Tanggap Darurat, Pengelolaan dan Penanganan Dampak Bencana Alam, Peningkatan Keseimbangan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran Lingkungan Hidup Badan Penanggulangan Bencana Daerah 18 Meningkatnya kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana pemerintahan Peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana pemerintahan Mewujudkan pembangunan prasarana dan sarana pemerintahan yang representatif Terwujudnya pelayanan prima terhadap masyarakat 15 bh 27 bh Peningkatan prasarana dan sarana aparatur Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 áââ ã äå No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir VII Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota Payakumbuh 19 Tersedianya prasarana dan sarana yang mendukung kegiatan keagamaan Peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana keagamaan Menyediakan prasarana dan sarana keagamaan Meningkatnya kualitas kegiatan keagamaan 60 80 Peningkatan Kualitas Pelayanan Kehidupan Beragama Otonomi daerah, pemerintahan umum, adm keuangan daerah, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian Sekretariat Daerah 20 Meningkatnya prestasi olahraga Peningkatan ketersediaan prasarana dan sarana olah raga yang representatif Membangun prasarana dan sarana olah raga gedung olah raga, stadion dan sarana penunjang lainnya Terwujudnya pembinaan olah raga secara teratur dan berkesinambunga n 1 paket Peningkatan prasarana dan sarana olah raga Pemuda dan olah raga Disparpora Peningkatan peran organisasi keolahragaan Peningkatan pembinaan olah raga yang intensif dan konsisten Meningkatnya pembinaan olah raga 50 70 Pembinaan dan pemasyarakatan olah raga Pemuda dan olah raga Disparpora Peningkatan kualitas bibit olahragawan dan prestasi olah raga Pemberian insentif kepada organisasi keolahragaan dan olahragawan yang berprestasi Meningkatnya prestasi olah raga 50 70 21 Meningkatnya aktifitas seni dan budaya daerah Pelestarian bangunan bersejarah dan cagar budaya Merevitalisasi bangunan bersejarah dan cagar budaya Terwujudnya revitalisasi bangunan dan cagar budaya 40 80 Pengelolaan Kekayaan budaya Kebudayaan Disparpora Penguatan budaya daerah dan kearifan lokal dalam mendukung terwujudnya wisata budaya Peningkatan promosi budaya dan adat istiadat baik skala lokal, regional, nasional dan internasional dalam menunjang kepariwisataan Terwujudnya promosi budaya dan adat 40 80 Pengembangan nilai budaya Kebudayaan Disparpora RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 æçç è éê No Sasaran Strategi Kebijakan Umum Indikator Kinerja Outcome Capaian Kinerja Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan SKPD Penanggung Jawab Kondisi Awal Kondisi Akhir VII Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota Payakumbuh 22 Berkembangnya budaya daerah dan kearifan lokal yang mendukung pembangunan daerah Penguatan nilai-nilai budaya daerah Peningkatan dan pengembangan lembaga adat, seni dan budaya daerah Terwujudnya peningkatan dan pengembangan lembaga adat 60 80 Pengelolaan Keragaman budaya Kebudayaan Disparpora Peningkatan sosialisasi dan pendidikan adat dan budaya kepada generasi muda Terciptanya generasi muda yang beradat dan berbudaya 60 80 Pengembangan nilai budaya Kebudayaan Disparpora Peningkatan kapasitas kelembagaan adat, seni dan budaya daerah Peningkatan dan pengembangan lembaga adat, seni dan budaya daerah Terwujudnya peningkatan dan pengembangan lembaga adat, seni dan budaya daerah 60 80 Pengelolaan Keragaman budaya Kebudayaan Disparpora RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 ëìì í îï

7.2 KEBIJAKAN PEMBANGUNAN BERDIMENSI KEWILAYAHAN

Pelaksanaan pembangunan selama ini telah mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan di berbagai wilayah. Namun perbedaan kondisi geografis, sumber daya alam, infrastruktur, sosial budaya dan kapasitas sumber daya manusia menyebabkan masih terjadinya kesenjangan antar wilayah. Akibatnya, kesejahteraan masyarakat tidak selalu sama dan merata di seluruh wilayah kota. Tujuan pembangunan wilayah Kota Payakumbuh adalah menciptakan keterpaduan pembangunan antar sektor, antar kecamatan, dan antar pemangku kepentingan. Tujuan ini pada masa yang akan datang tidak akan terlepas dari peran, fungsi dan kedudukannya dalam lingkup wilayah yang lebih luas untuk mendukung pengembangan peran dan fungsi Kota Payakumbuh serta tanggap dengan dinamika perkembangan dan permasalahan kota. Untuk mewujudkan tujuan pembangunan kewilayahan Kota Payakumbuh tahun 2012–2017, maka dilakukan kebijakan sebagai berikut : 1. Penguatan fungsi dan peran pusat-pusat pelayanan kota. Strategi yang dilakukan adalah : a. Mengembangkan dan menata pusat perdaganganjasa regional Kota Payakumbuh untuk melayani penduduk Kota Payakumbuh dan wilayah di sekitarnya. b. Merelokasi terminal lama dan membangun terminal baru. 2. Peningkatan kualitas dan jangkauan pelayanan jaringan sarana transportasi yang terpadu dan merata di seluruh wilayah Kota Payakumbuh. Strategi yang dilakukan adalah : a. Meningkatkan akses bagian tengah Kota Payakumbuh sehingga dapat terhubung dengan wilayah sekitarnya hingga ke luar Provinsi Sumatera Barat, b. Mengembangkan jalan lingkar utara dan lingkar selatan, mengembangkan jalan-jalan kolektor poros barat-timur kota, baik peningkatan maupun pembangunan baru, c. Membangun jalan bebas hambatan, d. Mengembangkan jaringan jalur kereta api lintas barat Pulau Sumatera Bagian Utara, e. Membangun terminal penumpang tipe A dan terminal penumpang tipe C. 3. Pengembangan pelayanan infrastruktur dasar Strategi yang dilakukan adalah : a. Meningkatkan kapasitas terpasang layanan air minum Kota Payakumbuh dan mempersiapkan sumber mata air cadangan. RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 ðññ ò ó ó b. Mengembangkan jaringan perpipaan air minum yang melayani seluruh wilayah kota, c. Menambah pelayanan sistem air minum non perpipaan dengan bantuan- bantuan sumur gali terlindungi serta Hidran Umum HU kepada masyarakat. d. Menyediakan layanan jasa penyedotan kakus dengan skala layanan regional. e. Melakukan pemeliharaan dan pengawasan saluran drainase eksisting dan pengembangannya melalui pemberdayaan masyarakat. f. Menyediakan Tempat Penampungan Sampah Sementara TPSS. g. Meningkatkan sarana dan prasarana persampahan. h. Peningkatan jaringan telekomunikasi. i. Membangun BTSmenara bersama oleh operator penyelenggara telekomunikasi. 4. Pengembangan kawasan-kawasan baru Strategi yang dilakukan adalah : a. Mencadangkan tanah bagi pengembangan kawasan industri. b. Memberikan insentif bagi investor yang membangun kawasan industri, c. Mengarahkan pusat peternakan terpadu. d. Membangun kawasan pusat pemerintahan Kota Payakumbuh yang terintegrasi dengan pengembangan RTH dan Islamic CenterKota Payakumbuh. e. Membangun kawasan permukiman secara vertikal dan kompak di sekitar kawasan industri, f. Membangun taman kota, 5. Pelestarian aset-aset budaya dan sejarah Kota Payakumbuh Strategi yang dilakukan adalah : a. Merevitalisasi fungsi bangunan tua, bangunan bernilai sejarah dan atau bernilai arsitektur tinggi, serta potensi sosial budaya masyarakat yang memiliki nilai sejarah sebagai objek wisata budaya. b. Memberikan insentif terhadap bangunan tua, bangunan bernilai sejarah danatau bernilai arsitektur tinggi, serta potensi sosial budaya masyarakat yang memiliki nilai sosial budaya yang tinggi. 6. Pengembangan kawasan-kawasan yang sudah ditetapkan sebagai kawasan strategis. Strategi yang dilakukan adalah : a. Membangun kawasan pariwisata. b. Merevitalisasi kawasan pariwisata budaya. 7. Pengembangan kegiatan ekonomi regional dan ekonomi kota unggulan sebagai penggerak utama kegiatan ekonomi Kota Payakumbuh.