RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 VI-30
support secara maksimal diberikan kepada organisasi induk olah raga, begitu juga terhadap organisasi cabang olah raga. Berbagai even olah raga, baik itu
antar sekolah,antar club dan antar kecamatan serta even antar kelurahan dan bahkan even antar daerah dan nasional perlu diselenggarakan secara
kontiniu.Disamping itu, Pemda juga mendorong peningkatan kesehatan masyarakat dan lingkungan yang bersih melalui kegiatan Olah Raga
Bersepeda. Penguatan, pengembangan dan pelestarian seni dan kebudayaan lokal,
bangunan bersejarah serta benda cagar budaya di Kota Payakumbuh terus digalakkan dalam rangka melestarikan, menjaga dan mengembangkan seni
dan kebudayaan daerah untuk mempertahankan jati diri dan karakter masyarakat yang dibangun dari nilai-nilai kebudayaan daerah, yaitu budaya
alam minangkabau yang religius berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah,yang dapat berperan sebagai benteng kepribadian ditengah
marak dan semakin derasnya arus informasi serta kebudayaan global. Penguatan budaya daerah dan kearifan lokal yang mendukung pembangunan
daerah. Pemerintah dan masyarakat Kota Payakumbuh memiliki komitmen dan tekad untuk menghidupkan aktivitas yang berakar dari tradisi lokal masyarakat
Kota Payakumbuh. Tujuan dari misi 7 ini adalah : 1 meningkatkan kenyamanan kota
sebagai tempat tinggal dan meningkatkan nilai ekonomi kota melalui pengembangan fungsi-fungsi khusus, 2 membangun citra kota yang memiliki
ciri khas melalui pengembangan dan menciptakan ikon kota berupa landmark kota, 3 menata kawasan pusat kota khususnya kawasan pasar dan sekitarnya,
4 mengembangkan kawasan baru dengan mendorong pengembangan subpusat pengembangan baru dan kawasan fungsional lainnya, 5 optimalisasi
pelayanan infrastuktur kota secara keseluruhan,6peningkatan kenyamanan dan keamanan dalam berlalu lintas,7 meningkatkan prasarana dan sarana
sumber daya air, meningkatkan kualitas lingkungan hidup, 8 meningkatkan manajemen pelayanan transportasi,9meningkatkan kualitas lingkungan
hidup,10 meningkatkan
prasarana dan
sarana pemerintahan,
11 meningkatkan prasarana dan sarana keagamaan, 12 meningkatkan aktifitas
olah raga pemuda dan masyarakat, 13 pengembangan dan pelestarian seni dan budaya tradisional, bangunan bersejarah serta benda cagar budaya.
Sasaran yang akan dicapai berdasarkan misi ini adalah : 1 terwujudnya kawasan perkotaan yang nyaman sesuai dengan peruntukannya, 2
RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 VI-31
terwujudnya ikon Kota Payakumbuh berupa landmark kota, 3 tersedianya prasarana dan sarana perdagangan yang memadai, 4 meningkatnya kualitas
dan kuantitas perekonomian Sub Pusat Pengembangan Kawasan SPPK, 5 meningkatnya fungsi kawasan di seluruh wilayah Kota Payakumbuh, 6
meningkatnya pelayanan infrastruktur air bersih, listrik, telepon, air limbah, drainase dan persampahan, 7 meningkatnya kualitas dan kuantitas prasarana
dan sarana jaringan jalan, 8 meningkatnya ketersediaan sumber-sumber air baku untuk pemenuhan kebutuhan air minum dan irigasi, 9 meningkatnya
kualitas sistem irigasi dengan rasio terhadap luas lahan budi daya pertanian, 10 terwujudnya penanganan pengamanan tebing, pencegahan daya rusak
sungai dan pengendalian banjir di sekitar DAS, 11 meningkatnya prasarana dan sarana transportasi massal, 12 meningkatnya sistem manajemen
transportasi, 13 meningkatnya sarana dan prasarana parkir dan manajemen perparkiran, 14 terwujudnya penataan kawasan lingkungan yang sehat dan
nyaman, 15 meningkatnya kualitas dan kuantitas pengelolaan polutan, 16 tersedianyan RTH beserta fasilitas pendukungnya, 17 meningkatnya sarana
dan prasarana serta kesiapsiagaan masyarakat dalam penaggulangan bencana, 18 meningkatnya kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana
pemerintahan, 19 tersedianya prasarana dan sarana yang mendukung kegiatan keagamaan, 20 meningkatnya prestasi olah raga, 21 meningkatnya
aktivitas seni dan budaya daerah, 22 berkembangnya budaya daerah dan kearifan lokal yang mendukung pembangunan daerah.
6.7.1. Strategi untuk misi 7
Untuk mencapai sasaran yang hendak diwujudkan pada misi 7 diperlukan strategi sebagai berikut : 1 peningkatan fungsi kawasan sesuai
dengan peruntukkannya, 2 membangun kawasan yang menjadi ikon kota, 3 pengembangan prasarana dan sarana perdagangan dan perekonomian, 4
pengembangan dan penataan SPPK, 5 meningkatkan aksesibilitas ke seluruh kawasan di wilayah Kota Payakumbuh, 6 peningkatan infrastruktur air bersih,
listrik, telepon, air limbah, drainase dan persampahan, 7 meningkatkan struktur jaringan jalan yang sistematis, 8 peningkatan ketersediaan sumber-sumber air
baku untuk pemenuhan kebutuhan air minum dan irigasi, 9 peningkatan dan pemeliharaan kualitas prasarana dan sarana sistem irigasi, 10 pembangunan
prasarana dan sarana pengamanan tebing sungai dan pengendalian banjir, 11 pembangunan prasarana dan sarana perhubungan yang berkesinambungan,
RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 VI-32
12 peningkatan pelayanan transportasi umum, 13 pembenahan pelayanan dan fasilitas perparkiran, 14 penataan kawasan yang berwawasan lingkungan,
15 pembangunan dan peningkatan sarana pengelolaan limbah yang dapat merusak kualitas lingkungan, 16 mewujudkan RTH yang berkualitas, 17
peningkatan sarana dan prasarana serta kesiapsiagaan masyarakat dalam penanggulangan bencana, 18 peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana
dan sarana pemerintahan, 19 peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana dan sarana keagamaan, 20 peningkatan prasarana dan sarana olah raga yang
representatif, 21 peningkatan peran organisasi keolahragaan, 22 peningkatan kualitas bibit olahragawan dan prestasi olah raga, 23 pelestarian bangunan
bersejarah dan cagar budaya, 24 penguatan budaya daerah dan kearifan lokal dalam mendukung terwujudnya wisata budaya, 25 penguatan nilai-nilai budaya
daerah, 26 peningkatan kapasitaskelembagaan adat, seni dan budaya daerah.
6.7.2 Arah kebijakan untuk misi 7
Sedangkan arah kebijakan untuk melaksanakan strategi sebagai berikut : 1
penataan kawasan pusat kota, 2 pembangunan pusat-pusat
pengembangan baru new development point, 3 menetapkan ikon Kota Payakumbuh dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat, 4 pembangunan
prasarana dan sarana perdagangan dan perekonomian, 5 pembangunan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru pada SPPK, 6 pengembangan
jaringan jalan baik peningkatan maupun pembangunan baru, terutama pada poros barat timur kota, khusus pengembangan boulevard baru sebagai jalan
utama kota yang baru, 7 membangun infrastruktur air bersih, listrik, telepon, air limbah, drainase dan persampahanKota Payakumbuh, 8 meningkatkan
kualitas prasarana dan sarana jalan Kota Payakumbuh, 9 pembangunan sumber-sumber air baku baru, 10 konservasi terhadap sumber air baku yang
telah ada, 11 rehabilitasi dan pemeliharaan terhadap prasarana dan sarana sistem irigasi, 12 pembangunan pengamanan tebing di sepanjang aliran
sungai, pembuatan bangunan pengendalian aliran sedimen dan banjir, 13 pembangunan prasarana dan sarana transportasi , 14 pengendalian disiplin
operasional angkutan jalan raya, 15 pembangunan fasilitas perparkiran,16 menetapkan kebijakan pengendalian lingkungan hidup, 17 meningkatkan
peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup, 18 meningkatkan
teknologi pengelolaan
pencemaran lingkungan,
19 meningkatkan
infrastruktur pengendalian
dampak lingkungan,
20
RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 VI-33
pembangunan dan peningkatan fasilitas RTH, 21 pembangunan sarana dan prasarana
untuk mendukung
kesiapsiagaan masyarakat
dalam penanggulangan bencana, 22 pembangunan prasarana dan sarana
pemerintahan yang
mendukung terciptanya
pelayanan prima,
23 pembangunan prasarana dan sarana agama guna mendukung kegiatan
keagamaan, 24 peningkatan prasarana dan sarana olah raga Gedung Olah Raga, stadion dan sarana penunjang lainnya, 25 meningkatkan pembinaan
olah raga yang intensif dan konsisten, 26 pemberian insentif kepada organisasi keolahragaan dan olahragawan yang berprestasi, 27 revitalisasi bangunan
bersejarah dan cagar budaya, 28 meningkatkan promosi budaya dan adat istiadat baik skala lokal, regional, nasional dan internasional dalam menunjang
kepariwisataan, 29 meningkatkan dan mengembangkan lembaga adat, seni dan budaya daerah, 30 meningkatkan sosialisasi dan pendidikan adat dan
budaya kepada generasi muda, 31 meningkatkan dan mengembangkan lembaga adat, seni dan budaya daerah.
Hubungan antara strategi dan arah kebijakan pada misi 7 ini dapat dilihat dalam tabel 6.7 di bawah ini :
Tabel 6.7 HubunganAntara Strategi dan Arah Kebijakan Pada Misi 7
Visi : Terwujudnya Payakumbuh Menjadi Kota Yang Maju, Sejahtera Dan Religius, Pro Rakyat, Berbasis Ilmu Pengetahuan Dan Pendidikan Yang Berlandaskan Kepada Adat Basandi
Syarak, Syarak Basandi Kitabullah Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota
Payakumbuh
Tujuan Sasaran
Strategi Arah kebijakan
1. Meningkatkan kenyamanan kota
sebagai tempat tinggal dan meningkatkan nilai
ekonomi kota melalui pengembangan fungsi-
fungsi khusus. 1. Terwujudnya
kawasan perkotaan yang nyaman sesuai
dengan peruntukannya
1. Peningkatan fungsi kawasan sesuai
dengan peruntukkannya
1. Penataan kawasan pusat kota
2. Pembangunan pusat-pusat
pengembangan baru new
development point
2. Membangun citra kota yang memiliki ciri khas
melalui pengembangan dan menciptakan ikon
kota berupa landmark kota
1. Terwujudnya ikon Kota Payakumbuh
berupa landmark kota
1. Membangun kawasan yang
menjadi ikon kota 1. Menetapkan ikon
Kota Payakumbuh dengan melibatkan
seluruh unsur masyarakat
3. Menata kawasan pusat kota khususnya
1. Tersedianya prasarana dan
1. Pengembangan prasarana dan
1. Pembangunan prasarana dan
RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 VI-34
Visi : Terwujudnya Payakumbuh Menjadi Kota Yang Maju, Sejahtera Dan Religius, Pro Rakyat, Berbasis Ilmu Pengetahuan Dan Pendidikan Yang Berlandaskan Kepada Adat Basandi
Syarak, Syarak Basandi Kitabullah Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota
Payakumbuh
Tujuan Sasaran
Strategi Arah kebijakan
kawasan pasar dan sekitarnya
sarana perdagangan yang memadai
sarana perdagangan dan perekonomian
sarana perdagangan dan
perekonomian 2. Meningkatnya
kualitas dan kuantitas
perekonomian Sub Pusat
Pengembangan Kawasan SPPK
1. Pengembangan dan penataan SPPK
1. Pembangunan pusat-pusat
pertumbuhan ekonomi baru pada
SPPK
4. Mengembangkan kawasan baru dengan
mendorong pengembangan
subpusat pengembangan baru
dan kawasan fungsional lainnya
1. Meningkatnya fungsi kawasan di seluruh
wilayah Kota Payakumbuh
1. Meningkatkan aksesibilitas ke
seluruh kawasan di wilayah Kota
Payakumbuh 1. Pengembangan
jaringan jalan baik peningkatan
maupun pembangunan
baru, terutama pada poros barat
timur kota, khusus pengembangan
boulevard baru sebagai jalan
utama kota yang baru
5. Optimalisasi pelayanan infrastuktur kota secara
keseluruhan 1. Meningkatnya
pelayanan infrastruktur air
bersih, listrik, telepon, air limbah,
drainase dan persampahan
1. Peningkatan infrastruktur air
bersih, listrik, telepon, air limbah,
drainase dan persampahan
1. Membangun infrastruktur air
bersih, listrik, telepon, air limbah,
drainase dan persampahanKota
Payakumbuh
6. Peningkatan kenyamanan dan
keamanan dalam berlalu lintas
1. Meningkatnya kualitas dan
kuantitas prasarana dan sarana jaringan
jalan 1. Meningkatkan
struktur jaringan jalan yang
sistematis 1. Meningkatkan
kualitas prasarana dan sarana jalan
Kota Payakumbuh
7. Meningkatkan prasarana dan sarana
sumber daya air 1. Meningkatnya
ketersediaan sumber-sumber air
baku untuk pemenuhan
kebutuhan air minum dan irigasi
1. Peningkatan ketersediaan
sumber-sumber air baku untuk
pemenuhan kebutuhan air
minum dan irigasi 1. Pembangunan
sumber-sumber air baku baru
2. Konservasi terhadap sumber air
baku yang telah ada
2. Meningkatnya kualitas sistem irigasi
dengan rasio terhadap luas lahan
budi daya pertanian 1. Peningkatan dan
pemeliharaan kualitas prasarana
dan sarana sistem irigasi
1. Rehabilitasi dan pemeliharaan
terhadap prasarana dan sarana sistem
irigasi
3. Terwujudnya penanganan
pengamanan tebing, pencegahan daya
rusak sungai dan pengendalian banjir
di sekitar DAS 1. Pembangunan
prasarana dan sarana pengamanan
tebing sungai dan pengendalian banjir
1. pembangunan pengamanan tebing
di sepanjang aliran sungai, pembuatan
bangunan pengendalian aliran
sedimen dan banjir
8. Meningkatkan manajemen pelayanan
1. Meningkatnya prasarana dan
1. Pembangunan prasarana dan
1. Pembangunan prasarana dan
RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 VI-35
Visi : Terwujudnya Payakumbuh Menjadi Kota Yang Maju, Sejahtera Dan Religius, Pro Rakyat, Berbasis Ilmu Pengetahuan Dan Pendidikan Yang Berlandaskan Kepada Adat Basandi
Syarak, Syarak Basandi Kitabullah Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota
Payakumbuh
Tujuan Sasaran
Strategi Arah kebijakan
transportasi sarana transportasi
massal saranaperhubungan
yang berkesinambungan
sarana transportasi massal
2. Meningkatnya sistem manajemen
transportasi 1. Peningkatan
pelayanan transportasi umum
1. Pengendalian disiplin operasional
angkutan jalan raya 3. Meningkatnya
sarana dan prasarana parkir dan
manajemen perparkiran
1. Pembenahan pelayanan dan
fasilitas perparkiran 1. Pembangunan
fasilitas perparkiran
9. Meningkatkan
kualitas lingkungan hidup
1. Terwujudnya penataan kawasan
lingkungan yang sehat dan nyaman
1. Penataan kawasan yang berwawasan
lingkungan 1. Menetapkan
kebijakan pengendalian
lingkungan hidup 2. Meningkatkan
peran serta masyarakat dalam
pengelolaan lingkungan hidup
2. Meningkatnya kualitas dan
kuantitas pengelolaan polutan
1. Pembangunan dan peningkatan sarana
pengelolaan limbah yang dapat merusak
kualitas lingkungan 1. Meningkatkan
teknologi pengelolaan
pencemaran lingkungan
2. Meningkatkan infrastruktur
pengendalian dampak lingkungan
3. Tersedianyan RTH beserta fasilitas
pendukungnya 1. Mewujudkan RTH
yang berkualitas 1. Pembangunan dan
peningkatan fasilitas RTH
4. Meningkatnya sarana dan
prasarana serta kesiapsiagaan
masyarakat dalam penanggulangan
bencana 1. Peningkatan sarana
dan prasarana serta kesiapsiagaan
masyarakat dalam
penanggulangan bencana
1. Pembangunan sarana
dan prasarana
untuk mendukung
kesiapsiagaan masyarakat dalam
penanggulangan bencana
10. Meningkatkan prasarana dan
sarana pemerintahan 1. Meningkatnya
kualitas dan kuantitas prasarana dan
sarana pemerintahan 1. Peningkatan kualitas
dan kuantitas prasarana dan
sarana pemerintahan
1. Pembangunan prasarana dan
sarana pemerintahan yang
mendukung terciptanya
pelayanan prima
11. Meningkatkan prasarana dan
sarana keagamaan 1. Tersedianya
prasarana dan sarana yang
mendukung kegiatan keagamaan
1. Peningkatan kualitas dan kuantitas
prasarana dan sarana keagamaan
1. Pembangunan prasarana dan
sarana agama guna mendukung
kegiatan keagamaan
RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012-2017 VI-36
Visi : Terwujudnya Payakumbuh Menjadi Kota Yang Maju, Sejahtera Dan Religius, Pro Rakyat, Berbasis Ilmu Pengetahuan Dan Pendidikan Yang Berlandaskan Kepada Adat Basandi
Syarak, Syarak Basandi Kitabullah Misi 7 : Mengoptimalkan Pembangunan Infrastruktur Publik dan Fasilitas Umum sesuai RTRW Kota
Payakumbuh
Tujuan Sasaran
Strategi Arah kebijakan
12. Meningkatkan aktifitas olah raga
pemuda dan masyarakat
1. Meningkatnya prestasi olah raga
1. Peningkatan prasarana dan
sarana olah raga yang representatif
1. Peningkatan prasarana dan
sarana olah raga Gedung Olah
Raga, Stadion dan sarana penunjang
lainnya
2. Peningkatan peran organisasi
keolahragaan 1. Meningkatkan
pembinaan olah raga yang intensif
dan konsisten 3. Peningkatan
kualitas bibit olahragawan dan
prestasi olah raga 1. Pemberian insentif
kepada organisasi keolahragaan dan
olahragawan yang berprestasi
13. Pengembangan dan pelestarian seni dan
budaya tradisional, bangunan bersejarah
serta benda cagar budaya
1. Meningkatnya aktivitas seni dan
budaya daerah 1. Pelestarian
bangunan bersejarah dan
cagar budaya 1. Revitalisasi
bangunan bersejarah dan
cagar budaya 2. Penguatan budaya
daerah dan kearifan lokal dalam
mendukung terwujudnya wisata
budaya 1. Meningkatkan
promosi budaya dan adat istiadat
baik skala lokal, regional, nasional
dan internasional dalam menunjang
kepariwisataan
2. Berkembangnya budaya daerah dan
kearifan lokal yang mendukung
pembangunan daerah
1. Penguatan nilai- nilai budaya daerah
1. Meningkatkan dan mengembangkan
lembaga adat, seni dan budaya daerah
2. Meningkatkan sosialisasi dan
pendidikan adat dan budaya kepada
generasi muda
2. Peningkatan kapasitas
kelembagaan adat, seni dan budaya
daerah 1. Meningkatkan dan
mengembangkan lembaga adat, seni
dan budaya daerah
BAB VII KEBIJAKAN UMUM,AGENDA DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH
7.1 KEBIJAKAN UMUMDAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH
Pada Bab VI telah dijabarkan Visi dan Misi Walikota dan Wakil Walikota secara hirarkhis ke dalam tujuan, sasaran, strategi, dan arah kebijakan.
Berdasarkan hasil jabaran tersebut pada bab ini akan diidentifikasi indikator- indikator kinerja, target capaian, serta program-program prioritas yang harus
direalisasikan untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan dalam periode 5 tahun mendatang. Program-program tersebut, merupakan upaya-upaya yang
akan ditempuh pemerintah daerah dalam mewujudkan visi dan misi yang telah dicanangkan Walikota dan Wakil Walikota. Sesuai dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007, tentang Pembagian Urusan Pemerintah antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah
KabupatenKota, maka dalam implementasinya secara operasional, program- program yang telah dirumuskan 4
harus dijabarkan kedalam urusan-urusan yang menjadi kewenangan pemerintah daerah sekaligus ditentukan Satuan
Kerja Perangkat Daerah SKPD yang menjadi penanggung jawab dari setiap program tersebut, sehingga dapat dilihat dengan jelas pembagian tugas SKPD
dalam melaksanakan rencana pembangunan yang telah disusun dalam rangka mewujudkan visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota.
Rumusan kebijakan umum dan program pembangunan daerah disusun dengan tujuan untuk menggambarkan keterkaitan bidang urusan pemerintahan
daerah dengan rumusan indikator kinerja sasaran yang menjadi acuan penyusunan program pembangunan jangka menengah daerah berdasarkan
strategi dan arah kebijakan yang telah ditetapkan. Melalui rumusan kebijakan umum, diperoleh sarana untuk menghasilkan
atau diperolehnya berbagai program yang paling efektif mencapai sasaran. Untuk itu, dibutuhkan kebijakan umum agar dapat merangkai program-program
prioritas yang inherent. Agar kebijakan umum dapat dijadikan pedoman dalam menentukan program prioritas yang tepat, kebijakan umum dibuat dalam empat
perspektif sesuai strateginya, sebagai berikut:
Kebijakan pada perspektif masyarakatlayanan adalah kebijakan yang
dapat mengarahkan kejelasan segmentasi masyarakat yang akan dilayani, kebutuhan dan aspirasi mereka dan layanan apa yang harus diberikan.
Kebijakan pada perspektif proses internal adalah kebijakan bagi
operasionalisasi birokrat dan lembaga pemerintahan yang mendorong proses
RPJMD Kota Payakumbuh Tahun 2012 - 2017
ó ô ô õ ö
penciptaan nilai dari proses inovasi, pengembangan barangjasa publik, dan penyerahan layanan pada segmentasi masyarakat yang sesuai.
Kebijakan pada perspektif kelembagaan yaitu kebijakan yang
mendorong upaya-upaya yang mengungkit kinerja masa depan berupa investasi pada perbaikan SDM, sistem, dan pemanfaatan teknologi informasi
bagi peningkatan kinerja operasional pemerintahan daerah.
Kebijakan pada perspektif keuangan yaitu kebijakan yang memberi
jalan bagi upaya untuk mengefektifkan alokasi anggaran, efisiensi belanja, dan upaya-upaya untuk meningkatkan kapasitas keuangan daerah demi
mendukung strategi pembangunan daerah. Setelah kebijakan umum dibuat, langkah selanjutnya adalah
merumuskan program pembangunan daerah. Tahap ini sangat penting dalam perumusan RPJMD karena hasil dari perumusan program pembangunan
daerah menghasilkan rencana pembangunan yang kongkrit dalam bentuk program prioritas. Urgensi lain adalah juga karena perumusan program
pembangunan daerah adalah inti dari perencanaan strategis itu sendiri yang mendefinisikan tujuan strategis dalam 5 lima tahun. Program pembangunan
daerah merupakan sekumpulan program prioritas yang secara khusus berhubungan dengan capaian sasaran pembangunan daerah. Program
pembangunan daerah dapat berupa pernyataan yang disamakan atau sekurang-kurangnya mengandung program kepala daerah terpilih yang
didalamnya berisi program prioritas yang bersifat strategis. Guna menindaklanjuti kebijakan umum yang telah dituangkan dalam
RPJMD Tahap I dari RPJPD Kota Payakumbuh tahun 2005-2025 maka kebijakan umum pembangunan ekonomi 5 lima tahun ke depan adalah
sebagai berikut :
7.1.1 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan untuk Misi 1
Dalam rangka menjadikan Payakumbuh sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru berbasis ekonomi kerakyatan di Sumatera Barat terdapat
beberapa kebijakan umum yang menggambarkan keterkaitan program-program pembangunan ekonomi adalah membangun dan mengembangkan simpul-
simpul pertumbuhan ekonomi kota atau Sub Pusat Pengembangan Kota sesuai RTRW Kota Payakumbuh;Menumbuh-kembangkan industri kepariwisataan
yang didukung oleh sektor perdagangan, hotel, restoran, industri dan jasa; Mengembangkan industri pariwisata yang religius berdasarkan ABS-SBK;