Perdagangan PEDOMAN TRANSISI DAN KAIDAH PELAKSANAAN

n o p q r s o t t ot utv u m w u x y t xz n 2012 -201 { II -82 Tabel 2.69 Perkembangan Sarana Perdagangan di Kota Payakumbuh Tahun 2007-2011 No Uraian Tahun 2007 2008 2009 2010 2011 1 Pasar Tradisional Ibuh 1 1 1 1 1 2 Pasar Lokal Pusat Pertokoan 1 1 1 1 1 3 Pasar SwalayanMall - - 1 1 1 4 Toko 1.204 1.114 1.213 1.463 1.463 5 Kios 113 417 348 412 498 6 Los 138 214 160 133 133 Sumber : Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Payakumbuh , 2011 Peningkatan infrastruktur seperti penambahan petak toko dengan perluasan ataupun pembangunan pasar yang baru setiap tahunnya, peningkatan kualitas sarana pendukung seperti saluran pembuangan air, pembuatan pagar, pembuatan atap, dan pengecoran tempat parkir kendaraan juga kelengkapan petugas kebersihan dan keamanan selama lima tahun terakhirdirealisasikan dalam bentuk tahapan pembangunan seperti yang tertera dalam Tabel 2.70. Tabel 2.70 Perkembangan fasilitas penunjang operasional pasar Kota Payakumbuh Tahun 2007-2011 No Uraian Jumlah prasarana yang Dibangun Petak 2007 2008 2009 2010 2011 Tahap I Tahap II Tahap III Tahap IV 1 Pembangunan Kios Pedagang 86 100 41 - 2 Pembangunan Los Pedagang 110 - - 3 Pembangunan Palung PKL 84 176 44 - 4 Pembangunan Tempat Penampungan 60 - - - 5 Pembangunan Gudang Ikan Pasar - 1 - - 6 Pembangunan Rumah Potong Unggas - 1 - - 7 Pembangunan Palung PKL Terminal Sago - -- 112 - 8 Pembangunan Los Kuliner - - 16 - 9 Pembangunan Palung Pelataran K5 - - - 70 1 Pembangunan Kios Pasar Ibuh Timur - - - 85 1 1 Pengecoran Pelataran Parkir Pasar Penampungan 1 Sumber : Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Payakumbuh , 2011 Dalam rangka mewujudkan Program Pasar Sehat telah dijalin beberapa bentuk kerjasama dengan berbagai pihak baik internal maupun eksternal. Beberapa nota kesepakatan kerjasama yang disepakati antara lain | } ~  €  o t ‚ }‚ ƒ‚„ u m … u † ‡ ‚ †ˆ n 2012 -201 ‰ II -83 adalah dengan Yayasan Danamon Peduli dalam bentuk bantuan program dan sarana pendukung untuk terwujudnya lingkungan pasar yang sehat dan kerjasama dengan Asosiasi Pedagang Kaki Lima Kota Payakumbuh untuk menata dan merealisasikan Pasar Kuliner Malam yang sehat dan representatif Perkembangan kegiatan perdagangan juga dapat dilihat dari perkembangan pemberian Surat Izin Usaha Perdagangan SIUP seperti pada Tabel 2.71. Tabel 2.71 Perkembangan Jumlah Penerbitan SIUP di Kota Payakumbuh Tahun 2007-2011 bh Tahun Perusahaan Kecil PK Perusahaan Menengah PM Perusahaan Besar PB Jumlah 2007 169 13 7 189 2008 164 16 2 182 2009 184 25 8 217 2010 184 15 8 207 2011 287 34 - 321 Jumlah 1.321 103 25 1.116 Sumber : Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Payakumbu, 2012 Perkembangan pemberian izin usaha perdagangan di Kota Payakumbuh cukup menggembirakan dimana SIUP yang telah diterbitkan sejak tahun 2007-2011 telah mencapai 1.116 dan dari 207 SIUP pada tahun 2010 meningkat menjadi 321 SIUP pada tahun 2011.

h. Pariwisata

Kegiatan pariwisata juga merupakan usaha yang cukup penting di Kota Payakumbuh, dimana kepariwisataan di Kota Payakumbuh dari tahun ke tahunnya sudah mengalami peningkatan, namun belum menunjukkan kemajuan yang berarti di dalam memajukan pariwisata Sumatera Barat. Di propinsi Sumatera Barat sendiri Payakumbuh belum termasuk 10 daerah destinasi pariwisata. Potensi pengembangan pariwisata di Kota Payakumbuh kedepan juga cukup besar, baik dalam bentuk wisata alam, wisata budaya, wisata kuliner Objek wisata alam yang cukup terkenal dikota ini antara lain adalah: Ngalau Indah, Ngalau Sampik dan Panorama Ampangan, Untuk objek wisata budaya antara lain meliputi kebudayaan Minangkabau berikut kesenian asli rakyatnya sedangkan untuk wisata kuliner disepanjang jalan Soekarno Hatta dan Jalan Jenderal Sudirman Payakumbuh. Š ‹ Œ  Ž  o t  ‹ ‘’ u m “ u ” •  ”– n 2012 -201 — II -84 Tabel 2.72 Perkembangan Pariwisata di Kota Payakumbuh Tahun 2007-2011