Ciri-ciri Individu yang Memiliki Kesadaran Lingkungan

39 Dari kajian diatas, upaya untuk meningkatkan kesadaran lingkungan menghadapi pemanasan global dapat dilakukan dengan cara terlebih dahulu memberikan pengetahuan tentang masalah global warming untuk membangkitkan pengetahuan siswa. Hal yang selanjutnya adalah membangkitkan peran siswa terkait masalah lingkungan tersebut. Dalam prosesnya, diperlukan sebuah aktivitas yang dapat melibatkan siswa terlibat aktif dengan berimajinasi, melihat fenomena lingkungan yang merupakan dampak dan penyebab global warming , merancang desain konservasi lingkungan sendiri dan terutama melibatkan siswa dengan learning by doing yang salah satunya adalah dengan membuat media kolase.

B. Kajian Tentang Remaja

1. Karakteristik Remaja

Hurlock 1998: 206 menyebutkan istilah adolesence atau remaja berasal dari kata latin adolescere kata benda: adolescentia yang berarti remaja yang berarti “tumbuh” atau “tumbuh menjadi dewasa”. Mönks, Knoers, Haditono 2006: 260 berpendapat masa remaja ditunjukkan dengan sifat-sifat masa transisi karena remaja belum memperoleh status orang dewasa atau tidak lagi memiliki status kanak-kanak. Organisasi kesehatan sedunia atau WHO World Health Organization pada tahun 1974 Sarlito Wirawan Sarwono, 2005:9 mendefinisikan remaja secara konseptual. Definisi tersebut berbunyi : Remaja adalah suatu masa ketika: a. Individu berkembang dari saat pertama kali ia menunjukkan tanda- tanda seksual sekundernya sampai saat ia mencapai kematangan seksual, 40 b. Individu mengalami perkembangan psikologis dan pola identifikasi dari kanak-kanak menjadi dewasa, c. Terjadi peralihan dari ketergantungan sosial-ekonomi yang penuh kepada keadaan yang relatif lebih mandiri. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa remaja merupakan suatu masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Remaja mengalami perkembangan meliputi perkembangan fisik, psikis, seksual, dan sosial sebagai persiapan memasuki masa dewasa.

2. Rentangan Usia Remaja

Hurlock 1998: 206 menjelaskan awal masa remaja berlangsung kira-kira dari 13 tahun sampai 1617 tahun dan biasanya disebut sebagai usia belasan atau usia belasan yang tidak menyenangkan, dan akhir masa remaja bermula dari usia 1617 tahun sampai 18 tahun, yaitu usia matang secara hukum. Menurut Moh. Ali Moh. Asrori 2008:9, masa remaja berlangsung antara usia 12 tahun sampai dengan 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai dengan 22 tahun bagi pria. Rentang usia remaja ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu usia 12-13 tahun sampai dengan 17-18 tahun adalah remaja awal, dan usia 17-18 tahun sampai dengan 21-22 tahun adalah remaja akhir. Rata-rata remaja yang berusia 18 tahun sudah menyelesaikan sekolah menengah dan kemudian melanjutkan ke perguruan tinggi. Menurut Sunarto Agung Hartono, 1994: 46, WHO menetapkan batas usia 10-20 tahun sebagai batasan usia remaja dengan dasar kesuburan wanita dan pria. WHO juga membagi kurun usia dalam 2 bagian, yaitu usia remaja awal 10-14 tahun, dan remaja akhir 15-20 tahun. Perserikatan