Manfaat Praktis Manfaat Penelitian
16
dengan perubahan iklim regional seperti perubahan pola curah hujan, pengikisan lapisan es, dan perubahan level permukaan air laut.
A. Sony Keraf 2010: 54, menyebutkan bahwa gas rumah kaca terdiri dari beberapa jenis, yaitu karbondioksida, metana dan nitrouoksida,
sedangkan gas yang paling besar pengaruhnya pada efek rumah kaca adalah karbondioksida. Akumulasi karbon di atmosfer terus meningkat sejak awal
revolusi industri yaitu 277 ppm
parts per million
dan terakhir mencapai 384 ppm pada tahun 2007. Gas rumah kaca berasal dari aktivitas manusia
khususnya aktivitas yang melibatkan bahan bakar fosil. Selain itu kebakaran hutan, siklus nitrogen dari pertanian dan proses pembusukan hasil pertanian
ikut andil sebagai penghasil gas metana. Sutradharma Tj. Sudarman, et al 2011: 6, menambahkan bahwa
ada beberapa hal yang mempengaruhi pemanasan global
,
yaitu : a.
Fluktuasi radiasi gelombang elektromagnetik Matahari b.
Perubahan jarak antara Bumi terhadap Matahari sehingga mempengaruhi
kualitas dan
kuantitas pancaran
gelombang elektromagnetik Matahari
c. Fenomena aerosol dan awan di atmosfer, dimana sekitar 30 radiasi
gelombang elekrtomagnetik Matahari dipantulkan kembali ke luar angkasa
d. Fenomena efek rumah kaca yang membuat panas lapisan atmosfer di
dekat permukaan bumi tertahan untuk kembali ke luar angkasa. Beberapa beberapa pernyataan diatas, efek rumah kaca adalah
fenomena yang disebabkan oleh kegiatan manusia, sedangkan ketiga pernyataan lain adalah kejadian alami yang tidak dipengaruhi oleh kegiatan
manusia. Berdasarkan pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa faktor
penyebab terjadinya pemanasan global adalah meningkatnya komposisi gas
17
rumah kaca dalam atmosfer. Gas rumah kaca dihasilkan dari aktivitas manusia yang memanfaatkan bahan bakar fosil, siklus karbon dari
peternakan, dan siklus nitrogen dari pertanian.