cake yang dibuat. Maka untuk mendapatkan hasil chiffon cake yang baik,
semua bahan ditimbang dengan benar dan sesuai dengan komposisi yang ada pada resep chiffon cake yang digunakan.
2.5.3.2 Tahap Pelaksanaan
Proses pembuatan chiffon cake terdapat beberapa tahapan, yaitu tahap pengadukan mixing, tahap memasukkan adonan kedalam loyang, dan tahap
pengovenan. 1. Tahap pengadukan mixing
Proses pengadukan atau mixing memiliki tujuan utama yaitu untuk membentuk adonan atau mencampur adonan secara homogen. Maksudnya
yaitu semua bahan tercampur jadi satu membentuk suatu adonan yang tercampur rata.
Proses pembuatan chiffon cake yaitu membuat adonan kuning telur dan adonan putih telur. Adonan kuning telur terdiri dari kuning telur dan gula
halus dikocok hingga putih dan kental, lalu masukkan terigu yang telah tercampur baking powder dan garam, aduk rata. Masukkan minyak dan susu
yang sudah dicairkan sedikit demi sedikit, aduk adonan hingga rata. Sedangkan adonan putih telur, terdiri dari putih telur, gula pasir, dan cream of
tartar . Putih telur dikocok sambil memasukkan gula pasir sedikit demi sedikit
hingga mengembang, masukkan cream of tartar kocok hingga adonan putih telur kaku. Kemudian masukkan adonan putih telur ke dalam adonan kuning
telur sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk hingga adonan tercampur secara homogen.
2. Tahap Pemasukan Adonan ke Loyang Pada tahap ini adonan yang sudah tercampur ratahomogen dimasukkan
dalam loyangchiffon cake yang tidak perlu diolesi margarin terlebih dahulu. 3. Tahap Pengovenan
Adonan yang sudah diletakkan dalam loyang kemudian dimasukkan ke dalam oven yang sudah dipanaskan terlebih dahulu dengan suhu 180°C
selama 45 menit.
2.5.3.3 Tahap Penyelesaian
Proses penyelesaian atau tahap akhir dalam pembuatan chiffon caketerdiri dari beberapa tahapan, yaitutahap pendinginan dari loyang, tahap pengeluaran dan
tahap pembungkusanpengemasan. 1. Tahap Pendinginan
Chiffon cake yang sudah dikeluarkan dari oven, kemudian didinginkan
dengan cara menaruh loyang secara terbalik. Jika menggunakan loyang yang tidak berkaki maka loyang ditaruh di bagian atas botol secara terbalik sampai
chiffon cake benar-benar dingin.
2. Tahap Pengeluaran Chiffon cake
yang sudah matang dan dingin dikeluarkan dengan menggunakan pisau secara hati-hati agar tidak rusak.
3. Tahap Pengemasan Kemasan yang digunakan untuk chiffon cake yang masih utuh adalah
mika plastik yang bagian dalamnya dialasi kertas roti, sedangkan untuk chiffon cake
yang sudah dipotong dikemas dengan plastik kemas.
Pengemasan dilakukan untuk menghindari pengerasan pada chiffon cake akibat menguapnya kandungan air, mencegah tercemarnya chiffon cake dari
mikroba ataupun kotoran, serta menjadi daya tarik tersendiri apabila penampilan luar terlihat bersih dan bagus.
Dari uraian proses pembuatan chiffon cake diatas agar lebih jelas dapat melihat skema pembuatan chiffoncake sebagai berikut :
Gambar 2.5
Skema Pembuatan Chiffon Cake Persiapan Alat
Tahap Persiapan Persiapan Bahan
Penimbangan bahan
Pengadukan mixing
Pemasukkan adonan kedalam loyang Tahap Pelaksanaan
Pengovenan ±45menit
Pendinginan chiffon cake
Tahap Penyelesaian Pengeluaran chiffon cake dari loyang
Pengemasanchiffon cake
2.5.4 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kualitas Chiffon Cake