Pori-pori Rasa Hasil Uji Inderawi Chiffon Cake

4.1.1.5 Pori-pori

Berdasarkan data pengujian inderawi chiffon cake tepung singkong subsitusi tepung kacang hijau pada aspekpori-pori dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut ini: Tabel 4.5 Data Hasil Uji Inderawi Pada AspekPori-pori Kode Skor Rerata Kriteria 4 3 2 1 N N N N K 7 35 12 60 1 5 3,3 Homogen A 4 20 10 50 6 30 2,9 Cukup homogen B 1 5 9 45 10 50 2,55 Cukup homogen C 1 5 7 35 11 55 1 5 2,4 Kurang homogen Berdasarkan tabel diatas pada aspek pori-pori dapat diketahui bahwa pada kode K chiffon cake kontrol memiliki rerata 3,8 dengan kriteria homogen dimana panelis memberi penilaian terbesar sebanyak 60 terdapat pada skor 3. Pada kode A chiffon cake tepung singkong subtitusi tepung kacang hijau 30 memiliki rerata uji inderawi menjadi 2,9 dengan kriteria cukup homogen dimana panelis yang memberi skor 3 sebanyak 50. Pada kode B chiffon cake tepung singkong subtitusi tepung kacang hijau 40 memiliki rerata 2,55 dengan kriteria cukup homogen dimana panelis memberi penilaian terbesar sebanyak 50 terdapat pada skor 2 dan kode C chiffon cake tepung singkong subtitusi tepung kacang hijau 50 memiliki rerata 2,4 dengan kriteria kurang homogen dimana panelis memberipenilaian terbesar sebanyak 55 terdapat pada skor 2. Selisih rerata skor uji inderawi dari masing –masing kode chiffon cake tepung singkong substitusi tepung kacang hijau pada aspek pori-pori dapat dilihat pada Gambar 4.1 dibawah ini. Gambar 4.5 Grafik Rerata Skor Uji Inderawi KodeChiffon Cake Pada AspekPori-pori

4.1.1.6 Rasa

Berdasarkan data pengujian inderawi chiffon cake tepung singkong subsitusi tepung kacang hijau pada aspekrasa dapat dilihat pada tabel 4.6 berikut ini: Tabel 4.6 Data Hasil Uji Inderawi Pada Aspek Rasa Kode Skor Rerata Kriteria 4 3 2 1 N N N N K 4 20 8 40 8 40 2,8 Cukup manis ideal A 9 45 10 50 1 5 3,4 Manis ideal B 8 40 10 50 2 10 3,3 Manis ideal C 12 60 7 35 1 5 2,55 Cukup manis ideal Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa pada kode K chiffon cake kontrol memiliki rerata 2,8 dengan kriteria cukup manis ideal dimana panelis memberi penilaian terbesar sebanyak 40 terdapat pada skor 3 dan skor 2. Pada kode A chiffon cake tepung singkong subtitusi tepung kacang hijau 30 terjadi 3.3 2.9 2.55 2.4 1 2 3 4 K A B C Rerata Skor Sample Chiffon Cake Pada Aspek Pori-pori Rerata peningkatan skor rerata uji inderawi menjadi 3,4 dengan kriteria manis ideal dimana panelis yang memberi skor 4 sebanyak 45. Pada kode B chiffon cake tepung singkong subtitusi tepung kacang hijau 40 memiliki rerata 3,3 dengan kriteria manis ideal dimana panelis memberi penilaian terbesar sebanyak 50 terdapat pada skor 3 dan kode C chiffon cake tepung singkong subtitusi tepung kacang hijau 50 memiliki rerata 2,55 dengan kriteria cukup manis ideal dimana panelis memberipenilaian terbesar sebanyak 60 terdapat pada skor 3. Selisih rerata skor uji inderawi dari masing –masing kode chiffon cake tepung singkong substitusi tepung kacang hijau pada aspek warna bagian luar dapat dilihat pada Gambar 4.6 dibawah ini. Gambar 4.6 Grafik Rerata Skor Uji Inderawi SampelChiffon Cake Pada AspekRasa 2.8 3.4 3.3 2.55 1 2 3 4 K A B C Rerata Skor Sample Chiffon Cake Pada Aspek Rasa Rerata

4.1.1.7 Hasil Keseluruhan Uji Inderawi Chiffon Cake

Dokumen yang terkait

EKSPERIMEN PEMBUATAN ROLL CAKE BAHAN DASAR TEPUNG BERAS HITAM (Oryza sativa L.indica) SUBTITUSI TEPUNG TERIGU

5 60 206

Potensi Tepung Ubi Jalar sebagai Bahan Substitusi Tepung Terigu pada Proses Pembuatan Cookies yang Disuplementasi dengan Kacang Hijau

1 9 83

EKSPERIMEN PEMBUATAN MUFFIN BAHAN DASAR TEPUNG TERIGU SUBSTITUSI TEPUNG GANYONG

5 49 171

EKSPERIMEN PEMBUATAN BUTTER COOKIES TEPUNG KACANG MERAH SUBSTITUSI TEPUNG TERIGU

4 50 186

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG KACANG HIJAU TERHADAP WARNA DAN DAYA TERIMA BERAS ANALOG DARI TEPUNG TALAS Pengaruh Substitusi Tepung Kacang Hijau Terhadap Warna Dan Daya Terima Beras Analog Dari Tepung Talas.

0 2 16

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG SINGKONG TERFERMENTASI DAN TEPUNG KACANG MERAH TERHADAP KADAR PROTEIN, KADAR SERAT, Pengaruh Substitusi Tepung Singkong Terfermentasi Dan Tepung Kacang Merah Terhadap Kadar Protein, Kadar Serat, Dan Daya Terima Cake.

0 1 18

PENDAHULUAN Pengaruh Substitusi Tepung Singkong Terfermentasi Dan Tepung Kacang Merah Terhadap Kadar Protein, Kadar Serat, Dan Daya Terima Cake.

0 2 6

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG SINGKONG TERFERMENTASI DAN TEPUNG KACANG MERAH TERHADAP KADAR PROTEIN, KADAR SERAT, DAN DAYA Pengaruh Substitusi Tepung Singkong Terfermentasi Dan Tepung Kacang Merah Terhadap Kadar Protein, Kadar Serat, Dan Daya Terima Cake.

0 14 11

PEMANFAATAN TEPUNG KULIT SINGKONG SEBAGAI BAHAN SUBSTITUSI PEMBUATAN MIE BASAH DITINJAU Pemanfaatan Tepung Kulit Singkong Sebagai Bahan Substitusi Pembuatan Mie Basah Ditinjau Dari Elastisitas Dan Daya Terima.

0 1 16

Pengaruh Substitusi Tepung Labu Kuning Terhadap Kualitas Cake Tepung Singkong.

1 7 117