2. Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui kesamaan antara dua keadaan atau populasi. Untuk mengetahui homogenitas suatu data,
dalam penelitian ini peneliti menggunakan bantuan program komputer SPSS 16.0 pada Analiyze-Compare Means-One-way ANOVA.
3. Uji Hipotesis Uji-t
Untuk uji hipotesis, peneliti menggunakan program computer SPSS 16.0 pada Paired Sample T-Test yang bertujuan untuk
mengetahui apakah terdapat perbedaan antara dua variabel yang terdapat dalam penelitian ini.
Adapun kriteria pengujiannya adalah jika nilai signifikansi t- test lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05 maka hipotesis diterima,
tetapi jika nilai signifikansi t-test lebih besar dari taraf signifikansi 0,05 maka hipotesis ditolak.
I. HIPOTESIS STATISTIK
Dalam penelitian ini hipotesis statistik yang digunakan adalah:
2 1
:
o
H
2 1
1
:
H
1
: Nilai rata-rata keterampilan menyimak cerita siswa yang diberi pembelajaran Two Stay Two Stray.
2
: Nilai rata-rata keterampilan menyimak cerita siswa yang diberi pembelajaran konvensional.
40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Profil Sekolah
1. Sejarah Singkat Berdirinya MIN Bintaro Sebelum lahirnya MIN Bintaro, ada proses perjuangan yang
cukup panjang yang melibatkan guru, orangtua siswa dan warga sekitar tempat berdirinya MIN Bintaro, yaitu di kelurahan Bintaro
Kecamatan Pesanggrahan MIN Bintaro sebelumnya merupakan kelas jauh KJ dari
MIN Petukangan Selatan. Sejak berdirinya pada tahun 1996 MIN Bintaro dan MIN Petukangan Selatan di pimpin oleh satu orang
kepala madrasah. Baru pada tahun 2004 MIN Bintaro dinyatakan mandiri berdasarkan SK Kepala Kantor Wilayah Departemen
Agama Provinsi DKI Jakarta. Sejak Tahun 2004 MIN Bintaro dipimpin oleh Kepala Madrasahnya, Bapak Asim S.Ag.
Ada perjuangan yang tidak boleh dilupakan, beberapa orang guru yang boleh dikatakan penggagas berdirinya MIN Bintaro, yang
pada waktu itu menjadi guru dan kepala madrasah si MIN Petukangan Selatan, yaitu Bapak Abd. Rosyid, Bapak A.Taufiqillah,
dan Bapak Muhimin, merekalah yang berulang kali mengusulkan agar dibangun gedung untuk MIN Bintaro. Setelah berdirinya
gedung untuk MIN Bintaro, mereka jualah yang berjuang mencari siswa, membersihkan gedung dari semak belukar, dan yang lebih
berat lagi menyelesaikan sengketa jalan menuju MIN Bintaro, Antara Depag, warga sekitar asli dan ahli waris masing mengklaim
tanah milik mereka. Secara berurutan, kepala sekolah yang pernah memimpin
MIN Bintaro adalah sebagai berikut: a. Drs. Abdul Rosyid
: 1997 – 1999
b. H. Moh. Noor Hasan : 2000
– 2004 c. Asim, S.Ag
: 2004 – 2008
d. Drs. H. Cecep Suhendi : 2009
– 2010 e. A. Taufiqillah, S.Ag
: 2010 – Sampai Sekarang
2. Lokasi Sekolah MIN 15 Bintaro terletak di Jalan Mawar Raya Nomor 1 RT
002013, Jakarta Selatan 12330. 3. Visi dan Misi
Visi MIN 15 Bintaro: “Terwujudnya lembaga pendidikan dasar yang kompeten dalam
pembinaan imtaq sertta berkualitas dalam pengembangan ilmu, sejalan kemajuan iptek”.
Indikator Visi: a. Terwujudnya lingkungan madrasah yang islami
b. Terwujudnya lingkungan madrasah yang kondusif untuk terciptanya proses pembelajaran yang inovatif
c. Terwujudnya peningkatan sumber daya manusia pendidik dan tenaga kependidikan
d. Meningkatnya proses pembelajaran yang memanfaatkan kemajuan IPTEK
e. Terwujudnya rencana induk pengembangan sarana prasarana pendidikan
f. Terwujudnya peningkatan kualitas lulusan dalam akademik maupun non akademik
g. Terwujudnya madrasah sebagai pusat pembelajaran, pusat disiplin, pusat kebudayaan, dan pusat dakwah.