Kesimpulan DISKRIPSI LOKASI PENELITIAN

127 dengan anak – anak jalanan, agar anak jalanan merasa dirinya berperan dan di anggap karena di ikut sertakan dalam kegiatan tersebut. 2. Bagi dinas atau instansi dan siapapun pihak terkait yang turut serta berkontribusi dalam proses inklusi sosial anak jalanan ini agar terus berkerjasama dan berkomitmen yang baik dengan pihak yayasan KKSP Medan dalam membantu menangani permsalahan anak jalanan. Terus memberikan pelayanan yang terbaik untuk anak jalanan agar mereka merasa diri mereka tidak termarginalkan dan mereka merasa ada yang perduli dengan mereka atas perhatian yang di berikan. 3. Bagi pemerintah tolong lebih perduli dengan anak jalanan yang merupakan bagian dari masyarakat, maupun anak jalanan berasal dari daerah manapun. Karena mereka juga adalah rakyat Indonesia yang kehidupan mereka harus dipelihara dan di lindungi oleh negara sesuai pasal 34 Ayat 1. Pemerintahkan juga wakil negara jadi harus lebih peduli. Penanganan anak jalanan jangan bersifat deskriminasi hanya dengan main razia, tangkap setelah itu sesuka hati diperlakukan. 4. Bagi masyarakat, tolong jangan terus – terusan menilai buruk anak jalanan. Walaupun dari luar mereka kelihatan kotor, seram, menakutkan, jangan selalu berpikiran negatif tentang mereka. Mereka sama seperti kita. Tidak semua masyarakat tahu alasan mereka turun ke jalanan. Mereka turun ke jalanan dengan faktor yang berbeda-beda yang pada kenyataannya anak jalanan juga tidak mengingkan kehidupan seperti ini. 5. Bagi Dunia Usaha, cobalah untuk menerima anak jalanan untuk bekerja. Bantulah mereka untuk merubah hidup mereka. Ciptakan rasa percaya, 128 karena sebagian dari anak jalanan itu tidak seburuk persepsi masyarakat. Di diri mereka juga ada sisi ingin berusaha dan maju untuk merubah hidup mereka. Dan apabila diterima bekerja. Jangan seperti memperbudak mereka dengan memberi upah atau gaji yang kecil yang tidak sesuai dnegan hasil kerja keras mereka. 12 BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Proses

Menurut James dan Lindsay Proses adalah serangkaian aktivitas yang ditujukan untuk mencapai beberapa hasil. Proses merupakan cara bagaimana sebuah pekerjaan menghasilkan nilai bagi pelanggan. Biasanya kita berbicara mengenai proses dalam konteks produksi : sekumpulan aktivitas dan operasi yang terlibat dalam perubahan input fasilitas fisik, material, modal, peralatan dan manusia menjadi output produk dan jasa ”. Evans dan Lindsay, 2007:17. Menurut pendapat Gibson, Ivan Cevich, Donelly, Proses merupakan aktivitas sumber kehidupan dalam struktur organisasi. Proses yang umum meliputi komunikasi, pengambilan keputusan, sosialisasi dan pengembangan karier. Sedangkan proses dalam teori sistem adalah aktivitas teknik dan administratif yang berbaur untuk dijadikan masuka ditransformasikan menjadi keluaran”. Gibson, Ivan Cevich, Donelly, 1995 : 121 Proses adalah urutan pelaksanaan atau kejadian yang terjadi secara alami atau didesain, mungkin menggunakan waktu, ruang, keahlian atau sumber daya lainnya yang menghasilkan suatu hasil. Suatu proses mungkin dikenali oleh perubahan yang diciptakan terhadap sifat-sifat dari satu atau lebih objek di bawah pengaruhnya. Bandingkan dengan pengolahan. Definisi lain dari proses adalah serangkaian kegiatan yang saling terkait atau berinteraksi yang mengubah input menjadi output kegiatan ini memerlukan alokasi sumber daya seperti orang dan materi. Input dan output yang dimaksudkan mungkin tangible seperti peralatan, 13 bahan atau komponen atau tidak berwujud seperti energi atau informasi. Output juga dapat tidak diinginkan, seperti limbah atau polusi WIKIPEDIA, 2015.

2.2 Inklusi Sosial

Inklusi adalah penyatuan anak-anak berkelainan ke dalam program- program sekolah. Inklusi juga dapat berarti penerimaan anak-anak yang memiliki hambatan ke dalam kurikulum, lingkungan, interaksi sosial dan konsep diri visi- visi sekolah David Smith, 2006 Istilah inklusif memiliki ukuran universal. Istilah inklusif dapat dikaitkan dengan persamaan, keadilan, dan hak individual dalam pembagian sumber-sumber seperti politik, pendidikan, sosial dan ekonomi. Menurut Reid, masing-masing dari aspek-aspek tersebut tidak berdiri sendiri, melainkan saling berkaitan satu sama lain. Reid ingin menyatakan bahwa istilah inklusif berkaitan dengan banyak aspek hidup manusia yang didasarkan atas prinsip persamaan, keadilan dan hak individu Reid Dyslexia, 2005 Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata sosial berarti segala sesuatu yang berkenan dengan masyarakat KBBI, 2002:1454. Sedangkan kata sosial menurut Departemen Sosial adalah segala sesuatu yang di pakai sebagai acuan dalam berinteraksi antar manusia dalam konteks masyarakat atau komuniti, sebagai acuan berarti sosial bersifat abstrak yang berisi simbol-simbol berkaitan dengan pemahaman terhadap lingkungan, dan berfungsi untuk mengatur tindakan- tindakan yang di munculkan oleh individu-individu sebagai anggota suatu masyarakat. Sehingga dengan demikian, sosial haruslah mencakup lebih dari