95
hasil belajar awal antara siswa pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dengan kata lain kemampuan awal pada kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol hampir sama. Berdasarkan pernyataan tersebut, peneliti dapat melanjutkan penelitian dengan memberikan perlakuan pada
masing-masing kelompok. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 19 hal. 145.
2. Pengujian Hipotesis
a. Uji Prasyarat Analisis
1 Uji Normalitas Data
Data yang dianalisis adalah data hasil belajar akhir
posttest.
Uji normalitas dilakukan dengan maksud untuk mengetahui apakah data
posttest
yang diperoleh berdistribusi normal atau tidak. Pengujian dilakukan menggunakan bantuan
program komputer
SPSS
versi 16 dengan rumus statistik
Kolmogorov-Smirnov
. Hasil pengujian disajikan pada tabel berikut. Tabel 23. Uji Normalitas Data
Posttest
Data Sig hitung Taraf Sig
Analisis Keterangan
Post test
0,684 0,05
0,684 0,05 Berdistribusi
normal Berdasarkan pengujian normalitas data pada tabel di atas,
diperoleh harga signifikasi hitung sebesar 0,684. Harga signifikansi hitung lebih besar dari taraf signifikansi yaitu 0,684 0,05,
sehingga dapat disimpulkan bahwa data
posttest
berdistribusi normal. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 20
hal. 146.
96
2 Uji Homogenitas Varians
Uji homogenitas varians bertujuan untuk mengetahui homogen atau tidaknya varians kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol. Pengujian homogenitas varians menggunakan program komputer
SPSS
versi 16 dengan rumus statistika
Levene Test
. Hasil pengujian homogenitas varians disajikan pada tabel berikut.
Tabel 24. Uji Homogenitas Data
Posttest
Sig F Hitung Taraf Sig
Analisis Keterangan
0,970 0,05
0,970 0,05 varians homogen
Dari tabel di atas, diperoleh harga sig F hitung sebesar 0,970. Harga sig F hitung ini lebih besar dari 0,05. Maka dapat
disimpulkan bahwa varians kelompok eksperimen dan kelompok kontrol homogen. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada
lampiran 21 hal. 147.
3 Uji Hipotesis
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
Ha : hasil belajar IPS yang diperoleh kelompok siswa yang
menerapkan pembelajaran aktif tipe
card sort
lebih tinggi daripada hasil belajar IPS kelompok siswa yang
menerapkan pembelajaran yang biasa dilakukan guru bagi siswa kelas IV SD Se-Gugus 2 Kecamatan Pengasih.
97
Ho : hasil belajar IPS yang diperoleh kelompok siswa yang menerapkan pembelajaran aktif tipe
card sort
tidak lebih tinggi daripada hasil belajar IPS kelompok siswa yang
menerapkan pembelajaran yang biasa dilakukan guru bagi siswa kelas IV SD Se-Gugus 2 Kecamatan Pengasih.
Uji hipotesis dapat dilakukan setelah peneliti melakukan uji prasyarat analisis berupa uji normalitas data dan homogenitas
varians. Uji persyaratan dalam penelitian ini telah terpenuhi, maka peneliti dapat melakukan pengujian hipotesis. Pengujian hipotesis
menggunakan rumus statistik
t-test.
Jika t hitung t tabel pada taraf signifikansi 5 dengan df = 46, maka ha diterima, dan
sebaliknya jika t hitung t tabel maka ha ditolak dan ho diterima. Pengujian hipotesis disajikan pada tabel berikut.
Tabel 25. Uji Hipotesis
Eksperimen Kontrol
Mean
79,13 68,80
N 23
25 t
hitung
2,997 Analisis
t hitung t tabel 1,679 Keterangan
Eksperimen Kontrol Berdasarkan hasil
t-test
diketahui harga harga t hitung 2,997. Harga t hitung 2,997 t tabel 1,679 sehingga dapat disimpulkan
bahwa Ha yang berbunyi hasil belajar IPS yang diperoleh kelompok siswa yang menerapkan pembelajaran aktif tipe
card sort
lebih tinggi daripada hasil belajar IPS kelompok siswa yang menerapkan pembelajaran yang biasa dilakukan guru bagi siswa
98
kelas IV SD Se-Gugus 2 Kecamatan Pengasih. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 21 hal. 147.
G. Pembahasan