62
Penjaringan RW 19 untuk mendapatkan nilai ekonomi dari Taman Kota Waduk Pluit berdasarkan preferensi responden. Nilai tersebut dapat menjadi cerminan
penilaian masyarakat akan keberadaan Taman Kota Waduk Pluit. Hasil penelitian memperoleh nilai taman dari WTP yang telah dikonversikan untuk seluruh
populasi jumlah KK yang tinggal di sekitar Taman Kota Waduk Pluit adalah sebesar Rp 38.142.348.38715 tahun atau sama dengan Rp 2.542.823.226tahun.
Nilai tersebut terbilang undervalue dibanding nilai uang yang diperlukan untuk membangun taman secara keseluruhan yaitu sebesar 70 miliar rupiah. Namun
apabila dibandingkan dengan nilai uang untuk membangun taman, nilai tersebut sudah melebihi overvalue jumlah uang yang dibutuhkan untuk membangun
taman sebesar 20 miliar rupiah.
6.3.5 Evaluasi Penggunaan CVM
Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dapat dilihat bahwa penggunaan CVM pada penelitian ini sudah cukup baik. Hal tersebut tercermin
pada keandalan dari fungsi WTP yang telah diterapkan. Keandalan fungsi WTP dapat dilihat pada perolehan nilai R square sebesar 59,3 dan R square adjusted
sebesar 51,4. Nilai R square pada fungsi tersebut menunjukan kemampuan fungsi untuk menerangkan faktor-faktor yang mempengaruhi besaran WTP
terhadap keberadaan Taman Kota Waduk Pluit sebesar 59,3 dan terdapat 40,7 faktor berupa variabel lain yang tidak dapat diterangkan dalam model. Sedangkan
nilai R square adjusted pada fungsi tersebut menunjukan kemampuan fungsi untuk menerangkan faktor-faktor yang mempengaruhi besaran WTP terhadap
keberadaan Taman Kota Waduk Pluit sebesar 51,4 apabila terdapat pengurangan atau penambahan variabel pada fungsi tersebut.
6.4 Identifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi WTP
Penentuan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap besaran WTP pada penelitian ini adalah menggunakan fungsi regresi berganda. Fungsi regresi
berganda terdiri atas variabel terikat atau biasa disebut variabel dependent dan variabel bebas atau variabel independent. Variabel terikat pada fungsi regresi
berganda pada penelitian ini adalah besaran WTP. Variabel-variabel bebas pada penelitian ini adalah umur responden USR, pendidikan responden PNDK,
63
pendapatan per kapita PNDPT, jarak rumah terhadap taman JTTRTH, lama tinggal LTGL, skor kualitas udara SKU, skor kualitas pemandangan SKP,
dan skor penurunan dampak banjir SPB. Terdapat dua buah variabel bebas yang berupa variabel dummy, yaitu dummy status rumah Drh dan dummy kepedulian
lingkungan Dkl. Model regresi berganda yang diperoleh adalah sebagai berikut: WTP = 359116 - 13449 USR - 62023 PNDK + 0.252 PNDPT + 83 JTTRTH +
675707 Dsr - 36943 LTGL + 85227 SKU - 38419 SKP + 45352 SPB + 2591299 Dkl
Ada pun hasil ANOVA dari model regresi WTP masyarakat di sekitar RTH Taman Kota Waduk Pluit dapat dilihat pada Tabel 15.
Tabel 15 Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap WTP RTH Taman Kota Waduk Pluit
Predictor Coef
SE Coef T
P VIF
Constant 359116
2219902 0,16
0,872 USR
-13449 25343
-0,53 0,598
1,8 PNDK
-62023 76696
-0,81 0,422
1,3 PNDPT
0,25240 0,05459
4,62 0,000
1,3 JTTRTH
83,1 110,3
0,75 0,454
1,1 Dsr
675707 463801
1,46 0,150
1,3 LTGL
-36943 20508
-1,80 0,078
1,4 SKU
85227 91942
0,93 0,358
1,2 SKP
-38419 207939
-0,18 0,854
1,3 SPB
45352 80805
0,56 0,577
1,1 Dkl
2591299 458429
5,65 0,000
1,2 S = 1582882
R-sq = 59,3 R-Sqadj = 51,4
DW statistic = 2,12775
Source DF
SS MS
F P
Regression 10
1,86505E+14 1,86505E+13
7,44 0,000
Residual Error 51
1,27781E+14 2,50552E+12
Total 61
3,14287E+14 Keterangan: Taraf nyata 5
Tarafnyata 10 Tarafnyata 15
Hasil ANOVA dari regresi tersebut menunjukan bahwa terdapat beberapa faktor yang berpengaruh nyata terhadap besaran WTP dengan besaran P-value
dari variabel tersebut kurang dari alpha dan terdapat beberapa faktor yang tidak berpengaruh secara nyata terhadap besaran WTP dikarenakan besaran P-value
lebih besar dari pada alpha.
6.4.1 Pendapatan Per kapita
Hasi regresi menunjukan bahwa variabel bebas berupa pendapatan per kapita bertanda positif yang berarti berdampak positif terhadap WTP. Interpretasi