Sabar BS Akhlak (Minat) XII K13 (2016)

Buku Siswa Kelas XII 94 b. Dalil al-Qur’an tentang adil ; ِر َكنُمۡلٱَو ِءٓاَشۡحَفۡلٱ ِنَع ٰ َهۡنَيَو َٰيۡرُقۡلٱ يِذ ِيٓاَتيِ ِنٰ َسۡحِۡلٱَو ِلۡدَعۡلٱِب ُرُم ۡ أَي َ َلٱ َنِإ۞ ٠ َنوُرَكَذَت ۡمُكَلَعَل ۡمُك ُظِعَي ِۚ ۡغَ ۡ لٱَو Artinya ; Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. QS.an­Nahl :90 Dalam kitab durrotun nasihin, dijelaskan bahwa ayat tersebut menjadi dasar kemantapan hati Utsman bin Maz’un. Dikisahkan pada awalnya utsman memeluk islam karena malu berbeda dengan Nabi dan belum di dalam hatinya. Maka dia pun mendatangi Nabi dan di tengah obrolannya dengan Nabi, Utsman melihat Nabi menghadapkan wajahnya ke arah langit, mengangkat kepalanya ke sebelah kanan, menurunkannya di sebelah kiri dan sesaat kemudian menghadap ke arah utsman dalam keadaan memerah wajahnya dan berkeringat tubuhnya. Ustman pun bertanya, “ada apa gerangan ya Rasulullah?” Rasul menjawab “baru saja Jibril turun ke sebelah kananku dan berkata sesuai surat an­Nahl ayat 90 di atas”. Dengan turunnya ayat terusebut keimanan Ustman menjadi kokoh untuk memeluk agama Islam. Turunnya ayat ini menegaskan menjadi seorang harus muslim harus mempunyai sifat adil dan berakhlak terpuji. Mengingat pentingnya menegakkan keadilan itu dalam ajaran Islam, maka orang yang diangkat menjadi hakim maupun pemimpin haruslah yang betul-betul memenuhi syarat keadilan dan keluhuran akhlak. Keadilan yang tercermin dalam masyarakat akan mewujudkan masyarakat yang damai dan sejahtera.

2. Sabar

a. Pengertian Sabar adalah sikap hati yang muncul pertama kali ketika mendapatkan ujian maupun musibah. Bila menghadapi musibah dan respon pertama yang muncul adalah kalimat istirja inna lillahi wa inna ilaihi roji’un ataupun sejenisnya, maka itu adalah salah satu ukuran kesabaran. Orang yang sabar tabah dalam berbagai keadaan akan tetap tenang, selalu ingat 95 Akhlak Tasawuf ­ Kurikulum 2013 Allah dan berserah diri kepada-Nya. Orang yang sabar akan tahan terhadap derita yang dihadapinya, tidak lekas putus asa dalam menunaikan kewajiban serta meraih cita-cita. Sabar adalah suatu bagian dari akhlak utama yang dibutuhkan seorang muslim dalam masalah dunia dan agama. Rasulullah SAW bersabda : Artinya :“Sabar adalah cahaya kemenangan yang gilang gemilang” HR. Muslim. b. Dalil al-Qur’an tentang sabar ٍبا َسِح ِ ْرَغِب ْمُهَرْج َ أ َنوُرِبا َصلا َفَوُي اَمَنِإ Artinya : “Sesungguhnya hanya orang­orang yang sabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas”. QS. Az­Zumar : 10. ٤ َنوُنِقوُي اَنِتٰ َيا ْاوُن َكَو ْۖاوُ َب َص اَمَل اَنِرۡمَأِب َنوُدۡهَي ٗةَمِئَأ ۡمُهۡنِم اَنۡلَعَجَو Artinya: “Dan diantara mereka itu kami jadikan pemimpin­pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah kami, ketika mereka sabar, dan adalah mereka meyakini ayat­ayat kami”. QS. As­Sajdah : 24. c. Pembagian Sabar 1 Sabar dalam Menunaikan Ibadah Dalam menunaikan ibadah, syetan selalu menggoda manusia agar perintah ibadah ditinggalkan atau dilalaikan. Tetapi orang yang sabar dapat menangkis dan mengatasinya, dengan tetap ikhlas mengerjakan perintah Allah. 2 Sabar Dalam Meninggalkan Menjauhi Maksiat Menahan diri untuk tidak menuruti hawa nafsu dan segala perbuatan yang dapat menjerumuskan diri ke dalam jurang kehinaan adalah bentuk lain dari kesabaran. Kesabaran inilah yang pahalanya paling tinggi di sisi Allah Swt. 3 Sabar Dalam Menghadapi Musibah Kesabaran dalam menghadapi musibah biasanya diikuti oleh kalimat istirja’. Seorang muslim perlu mengatur sikap hatinya ketika mendapatkan musibah yang merupakan ketentuan Allah Swt. sikap yang sabar dan ikhlas akan membuat Allah senang dan menggantinya dengan kebaikan. Sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah dengan do’anya “ Allahumma’jurni fi musibati wakhlufni khoiran minha” “Ya Allah berikanlah pahala atasku dalam musibah ini dan gantilah dengan sesuatu yang lebih baik daripadanya” Buku Siswa Kelas XII 96

3. Jujur