Hubungan rendemen minyak dengan produksi optimal daun

5.4.1. Hasil pengukuran

Hasil pengukuran dimensi tegakan berupa produksi biomassa dan DKP untuk membangun model produksi dalam satu daur silvikultur disajikan pada Tabel 17 . Data tersebut merupakan hasil pengukuran di lapangan pada plot-plot ukur sementara PUS setiap kelompok umur KU I sd VIII, dimana rentang kelompok umur adalah 5 tahun. Selain itu setiap KU yang diambil contoh telah mempunyai umur tunas 12 bulan. Tabel 17. Hasil pengukuran biomassa, cabang dan DKP per hektar tanaman kayu putih kelompok umur tunas I sd VIII Kelompok Umur Plot ukur sementara Jumlah pohon Per plot Kerapatan Berat per hektar kgha Biomassa Cabang DKP I 1 96 0,96 8.224,64 3.241,12 4.983,52 2 97 0,97 9.080,00 3.597,12 5.482,88 3 98 0,98 8.564,80 3.412,80 5.152,00 Rata-rata 97 0,97 8.623,15 3.417,01 5.206,13 II 1 95 0,95 12.285,92 4.856,48 7.429,44 2 94 0,94 10.087,68 4.141,28 5.946,40 3 93 0,93 10.831,52 4.732,80 6.098,72 Rata-rata 94 0,94 11.068,37 4.576,85 6.491,52 III 1 134 0,67 14.373,12 5.628,64 8.744,48 2 137 0,69 11.863,04 3.797,60 8.065,44 3 144 0,72 10.317,76 3.363,52 6.954,24 Rata-rata 138 0,69 12.184,64 4.263,25 7.921,39 IV 1 157 0,79 16.515,68 5.661,92 10.853,76 2 153 0,76 17.786,24 5.928,16 11.858,08 3 152 0,76 15.718,40 5.238,88 10.479,52 Rata-rata 154 0,77 16.673,44 5.609,65 11.063,79 V 1 137 0,44 13.576,96 5.811,36 7.765,60 2 142 0,46 15.562,08 7.070,56 8.491,52 3 140 0,45 18.299,36 7.608,16 10.691,20 Rata-rata 140 0,45 15.812,80 6.830,03 8.982,77 VI 1 112 0,36 12.465,28 7.052,32 5.412,96 2 105 0,33 12.384,32 6.224,16 6.160,16 3 104 0,33 13.330,08 6.796,00 6.534,08 Rata-rata 107 0,34 12.726,56 6.690,83 6.035,73 VII 1 108 0,35 14.763,68 5.237,92 9.525,76 2 101 0,32 8.077,44 3.354,56 4.722,88 3 115 0,37 11.789,44 4.020,16 7.769,28 Rata-rata 108 0,35 11.543,52 4.204,21 7.339,31 VIII 1 159 0,51 6.703,52 1.642,72 5.060,80 2 161 0,52 7.431,84 2.335,04 5.096,80 3 163 0,52 6.658,08 2.092,48 4.565,60 Rata-rata 161 0,52 6.931,14 2.023,41 4.907,73 Secara umum, semakin tinggi umur tegakan semakin menurun tingkat kerapatan tegakannya. Pada tegakan kelompok umur VII tingkat kerapatannya tinggal sepertiganya dibanding pada umur tegakan awal. Hal ini disebabkan selama proses pertumbuhan tegakan terjadi gangguan, antara lain : kematian, kebakaran hutan, pemangkasan awal yang tidak tepat, hama penyakit dan sebagainya.

5.4.2. Model produktivitas daun

Pengukuran biomassa yang dilakukan di tegakan tanaman kayu putih BKPH Sukun di PUS ukuran 25m x 25m sebanyak 3 buah pada masing-masing kelompok umur tegakan tanaman kayu putih. Hasil pengukuran biomassa pada plot ukur tanaman kayu putih kelompok umur I sd VIII, perhitungan berat biomassa per hektar untuk penentuan model produktivitas daun dan kerapatan tegakan direkapitulasi pada Tabel 18. Pada pengukuran ini umur tunas tegakan semua plot ukur adalah seragam yaitu 12 bulan. Tabel 18. Rekapitulasi hasil pengukuran biomassa tegakan kayu putih di BKPH Sukun Kelompok umur tegakan Umur tegakan Kerapatan tegakan Berat per pohon Berat per hektar Biomassa kg Cabang kg DKP kg Biomassa kg Cabang kg DKP kg I 5 0,98 5,56 2,20 3,35 8.623,15 3.417,01 5.206,13 II 8 0,94 7,36 3,04 4,31 11.068,37 4.576,85 6.491,52 III 13 0,69 5,53 1,94 3,59 12.184,64 4.263,25 7.921,39 IV 17 0,77 6,77 2,28 4,49 16.673,44 5.609,65 11.063,79 V 22 0,45 7,07 3,05 4,02 15.812,80 6.830,03 8.982,77 VI 26 0,33 7,45 3,91 3,54 12.726,56 6.690,83 6.035,73 VII 34 0,35 6,65 2,43 4,22 11.543,52 4.204,21 7.339,31 VIII 38 0,52 2,69 0,78 1,91 6.931,15 2.023,41 4.907,73

5.4.2.1. Pemilihan model persamaan

Seperti yang dilakukan pada pemilihan model pada sub bab sebelumnya, pemilihan model persamaan untuk menyusun model produksi daun dalam satu daur silvikultur juga berdasarkan hasil eksplorasi dan penelaahan model-model persamaan matematis untuk fenomena biologi dan organisma tingkat tinggi dari

Dokumen yang terkait

PENGARUH KOMPOSISI MEDIA TUMBUH DAN KONSENTRASI LARUTAN GIBBERELLIN ACID (GA3) TERHADAP PERTUMBUHAN SEMAI KAYU PUTIH (Melaleuca cajuputi L.) UMUR 3 BULAN

0 5 1

PENGARUH KONSENTRASI HORMON GIBBERELLIN (GA3) DAN KOMPOSISI MEDIA TUMBUH TERHADAP PERTUMBUHAN SEMAI KAYU PUTIH (Melaleuca cajuputi Linn)

0 7 1

Laju aliran dan erosi permukaan di lahan hutan tanaman kayu putih (melaleuca cajuputi roxb) dengan berbagai tindakan konservasi tanah dan air (studi kasus rph sukun, bkph sukun, kph madiun perum perhutani unit II Jawa Timur)

4 15 63

EFEK ANALGETIKA EKSTRAK ETANOLDAUN KAYU PUTIH (Melaleuca leucadendron L) EFEK ANALGETIKA EKSTRAK ETANOL DAUN KAYU PUTIH (Melaleuca leucadendron L) PADA MENCIT JANTAN.

0 1 22

EFEK ANALGETIKA EKSTRAK ETANOLDAUN KAYU PUTIH (Melaleuca leucadendron L) EFEK ANALGETIKA EKSTRAK ETANOL DAUN KAYU PUTIH (Melaleuca leucadendron L) PADA MENCIT JANTAN.

1 7 101

Pemberian Pupuk Organik dan Pupuk ZA terhadap Pertumbuhan Tanaman Kayu Putih (Melaleuca cajuputi) di Kawasan Hutan Produksi RPH Sumberklampok Kecamatan Grokgak Kabupaten Buleleng.

0 0 9

FORDA - Jurnal

0 0 6

The Optimum Dose of Nitrogen, Phosporus, and Potassium to Improve Soybean (Glycine max (L) Merr) Productivity on Kayu Putih (Melaleuca cajuputi) Stands | Jati | Ilmu Pertanian (Agricultural Science) 17991 61572 1 PB

0 0 8

KAJIAN SIFAT FISIK TANAH PADA BERBAGAI UMUR TANAMAN KAYU PUTIH ( Melaleuca cajuputi) DI LAHAN BEKAS TAMBANG BATUBARA PT BUKIT ASAM (PERSERO)

2 4 8

PENDUGAAN POTENSI PRODUKSI HHBK KAYU PUTIH ( Melaleuca cajuputi ) DI BKPH RINJANI BARAT PELANGAN TASTURA (POTENTIAL PRODUCATION ESTIMATION 0F CAJUPUT NON TIMBER FOREST PRODUCT (Melaleuca cajuputi) IN BKPH RINJANI BARAT PELANGAN TASTURA) - Repository UNRAM

0 0 11