Drop Out Mutasi Peserta Didik

71 Sekolah selalu berusaha agar siswa tidak pindah ke sekolah lain, mengingat jumlah siswa di SMA patria yang tergolong kekurangan murid. Pencegahan dilakukan dengan cara melihat dulu alasan kepindahan siswa ke sekolah lain. Sekolah akan mengembalikan siswa ke orang tua atau orang tua membuat surat pengunduran diri jika alasan siswa pindah karena mempunyai urusan dengan polisi. Sekolah juga akan berkunjung langsung ke rumah siswa untuk mengetahui penyebab permasalahannya jika ada masalah lain. Sekolah tidak bisa mencegah kepindahan siswa jika siswa pindah karena alasan ikut orangtua.

c. Drop Out

Selain pindah sekolah, ada juga siswa SMA Patria yang putus sekolah. Berdasarkan hasil wawancara dengan P pada tanggal 17 Januari 2015 tentang sebab siswa drop out yaitu: macam-macam disini masalahnya, ada yang bantu kerja bapaknya karena orangtua dari keluarga tidak mampu. Dulu itu ada yang bantu kakaknya jualan sate sampai malam terus akhirnya si anak sakit-sakitan dan jarang masuk. Terus ada yang keset banget, tidak mau sekolah. Ada juga karena orangtua memang tidak niat menyekolahkan anaknya karena tidak mampu betul secara finansial. Dikeluarkan juga karena kemampuan anaknya tidak memenuhi, terus orangtua tidak mau tanggung jawab.Ada juga yang sudah keluar lama, terus dinasehati biar masuk lagi, terus janji untuk bisa lebih baik lagi, tetapi juga diulangi lagi seperti itu. M juga mengungkapkan penyebab peserta didik drop-out dalam wawancaranya pada tanggal 19 Januari 2015, ”diantaranya orangtua tidak mampu dan bayar sekolah terlambat, akhirnya anak tidak masuk dan keluar dari sekolah. Ada anak yang nilainya kurang terus tidak mau melengkapi, mau pindah juga nggak bisa pindah kalau nggak ada keterangan dari sini, akhirnya si anak tidak sekolah ”. Sama halnya dengan P dan M, pada tanggal 20 Januari 2015 L juga 72 mengungkapkan dalam wawancaranya tentang alasan peserta didik drop-out, ”biasanya karena masalah keluarga dan biaya, kan banyak di sini anak dari keluarga broken home. Terus ada juga juga anak yang kerja, membantu orangtuanya, akhirnya karena memilih kerja terus keluar dari sekolah. Ada juga keluar dari sekolah karena ada masalah di luar, misalnya dengan sekolah lain”. Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan beberapa sebab anak putus sekolah di SMA Patria Bantul yaitu sebagai berikut. 1 Siswa berhenti sekolah karena kekurangan biaya sehingga terpaksa berhenti sekolah. 2 Siswa membantu orangtuanya bekerja di rumah, sehingga anak terganggu sekolahnya dan akhirnya memutuskan untuk keluar dari sekolah. 3 Siswa lebih memilih bekerja daripada bersekolah karena bekerja sudah bisa menghasilkan uang sendiri. 4 Siswa putus sekolah karena sudah tidak ada niat untuk sekolah sehingga banyak nilai yang kurang, kemudian ingin pindah ke sekolah lain tidak bisa, akhirnya siswa berhenti sekolah. 5 Siswa berasal dari keluarga broken home sehingga anak kurang mendapat perhatian dan orang tua kurang bertanggungjawab terhadap siswa. 6 Adanya masalah dengan teman atau sekolah lain. SMA Patria juga tidak tinggal diam ketika ada hal seperti disebutkan di atas. Sekolah memanggil orangtua ke sekolah atau pihak sekolah mendatangi langsung ke rumahnya untuk meminta keterangan alasan anak sudah tidak masuk sekolah. Sekolah berusaha memberikan motivasi dan perhatian kepada siswa yang rawan 73 putus sekolah. Sekolah tetap berusaha mendekati siswa semampu mungkin sampai siswa bersemangat sekolah lagi walaupun usaha sekolah diabaikan oleh siswa. Selain dukungan moral, sekolah juga berupaya dalam hal pembiayaan, terlebih pemerintah selalu memberikan beasiswa bagi siswa yang kurang mampu. Sekolah berupaya mengusulkan beasiswa agar siswa-siswanya yang kurang mampu dapat terus melanjutkan sekolah dan tidak putus sekolah hanya karena kekuarangan biaya.

5. Hambatan Manajemen Peserta Didik