26 keperluan tertentu, 2 penampillan yang tegas dan jelas, sehingga
orang yang membaca atau mengamati tidak ragu-ragu akan pesan yang terkandung, 3 warna-warna yang meriah dan menarik perhatian
berfokus pada topik atau judul tertentu, 4 cukup lebar agar mudah dibaca dan dicerna dalam sekejap.
Untuk masa sekarang, chart sudah dapat dibuat atau diproduksi secara massal oleh suatu biro atau lembaga khusus
penyedia chart-chart sebagai alat bantu mengajar teaching aid. Hal ini sangat dimungkinkan karena segala macam jenis kertas bahkan plastik
sudah tersedia di pasaran. Teknik cetak-mencetak sudah tidak masalah lagi. Bahkan teknik sablon pada plastik pun sudah sering
dapat dijumpai sehingga pembuatan chart secara massal sudah tidak sekedar impian lagi. Pertanyaan berikutnya adalah: “ Sumber Daya
Manusia SDM macam mana yang sanggup menyediakan chart sebagai alat bantu mengajar?”. Jawabannya adalah dapat dimulai dulu
dari guru-guru teknik yang ada sekarang. Tidak tertutup kemungkinan adalah calon-calon guru teknik sebagai inovator dan pembaharuan
sistem pengajaran keteknikan.
Gambar 3 : Contoh Poster
27
8. Handouts
Handouts merupakan selebaran yang di bagikan to hand out oleh gurudosen kepada siswamahasiswa berisi tentang bagian materi
pelajaran, kutipan, tabel, dan sejenisnya, untuk memperlancar pelaksanaan proses belajar mengajar. Ada sementara orang atau guru
menyebut hand out adalah lembar belajar siswa, lembar kegiatan siswa, catatan kelas, catatan terpisah, barang cetakan lepas, catatan
lembar pethilan istilah Jawa, dan sebagainya. Hand out merupakan tulisan, atau gambar, atau grafik, atau tabel, baik sudah diketik rapi
atau tulisan tangan yang sudah disiapkan oleh guru untuk membantunya mengajar dan untuk membantu siswa belajar. Jadi had
out merupakan alat bantu belajar mengajar yang memungkinkan saat terjadinya kegiatan belajar mengajar KBM, atau proses belajar
mengajar PBM menjadikan efektif dan efisien dari segi waktu dan cara menerangkan suatu topik pelajaran, terutama pelajaran
keteknikan. Ditinjau dari segi penggolongannya, hand out merupakan alat bantu cetakan untuk KBM atau PBM. Namanya handout, jadi dari
segi jumlah lembar halaman sebaiknya ada batasnya, misalnya hanya 10 sampai dengan 15 halaman saja. Jika sudah lebih dari itu,
apa lagi sudah terjilid secara rapi maka kiranya sudah termasuk sebagai diktat, buku pelajaran, buku referensi,
textbook, dan sebagainya.
Handouts dapat dirancangdisusun secara lengkap complete, ataupun tidak lengkap in-complete. Yang tidak lengkap dimaksud
agar siswamahasiswa masih harus melengkapi ketika mengikuti pelajaran aktif, sehingga
subjek belajar tersebut akan lebih
memperhatikan pelajaran. Rambu-rambu penyusunan handouts adalah sebagai berikut: 1 kalimat singkat, mudah dimengerti, penuh dengan
28 kata-kata kunci, 2 tata letak dan perwajahan menarik, diberi ruang
atau bagian yang selakosong untuk tempat subjek belajar menuliskan sesuatu atau perlu melengkapi, 3 tidak panjang lebar sehingga
menyerupai diktat mini, 4 untuk lebih rnenarik dan memberikan variasi, handouts digandakan dengan kertas berwarna yang berbeda-
beda untuk haltopik yang berbeda. Jenis hand out ditinjau dari bentuk penampilan paling tidak
ada 3 macam, yaitu: a.
Hand out lengkap, artinya semua bentuk tulisan dan gambar atau mungkin grafik-grafik dan tabelnya sudah lengkap adanya. Saat
mengajar, guru tinggal menerangkan seolah-olah tinggal membaca saja sambil memberi atau menambah penjelasan-
penjelasan tertentu pada bagian yang perlu-perlu saja. Murid siswa tinggal mendengarkan penjelasan dari apa-apa yang
diterangkan oleh guru tersebut. Mungkin murid harus menambah catatan-catatan yang penting. Atau mungkin menggaris-bawahi
dengan spidol atau stabilo berwarna pada bagian-bagian yang dianggap penting atau merupakan kunci dari inti topik belajar key
point pada hari itu. b.
Hand out semi lengkap, artinya ada sebagian tulisan atau gambar, atau mungkin grafik dan tabelnya yang sengaja tidakbelum
ditampilkan. Hal ini dimaksudkan supaya para siswa dapat melengkapinya sendiri saat belajar sambil mendengarkan dan
menangkap dari uraian saat guru menerangkan. Dalam hal ini, guru harus
sudah mempersiapkan
kunci-kunci jawaban
dan penyelesaian lewat media lain, misalnya sudah siap dengan
gambar chart-nya,
atau mungkin
sudah siap
dengan transparansinya. Bisa juga, guru telah mempunyai lembar