35 daya  ingat  kepada  konsumen  dan  membujuk  konsumen  untuk  membeli  barang
yang  ditawarkan.  Hal  yang  perlu  diperhatikan  dan  ditetapkan  dalam  melakukan kegiatan  bauran  promosi  adalah  sasaran  yang  ingin  dicapai  melalui  promosi,
anggaran  yang  dikeluarkan,  pesan  yang  disampaikan  dan  metode  promosi  yang digunakan.
Saluran  komunikasi  pada  bauran  promosi  merupakan  informasi  dua  arah antara  pihak-pihak  atau  lembaga-lembaga  yang  terlibat  dalam  promosi.  Dalam
mengkomunikasikan  produknya,  perusahaan  perlu  menyusun  bauran  promosi promotion  mix  yang  terdiri  dari  lima  komponen  utama,  yaitu  periklanan
advertising, promosi penjualan sales promotion, hubungan masyarakat public relation-publicity
,  penjualan  perorangan  personal  selling  dan  pemasaran langsung direct marketing.
3.1.3.1  Periklanan Advertising
Definisi iklan menurut Kotler 2005 adalah segala bentuk presentasi non- pribadi  dan  promosi  gagasan,  barang,  atau  jasa  oleh  sponsor  tertentu  yang  harus
dibayar.  Iklan  merupakan  bentuk  komunikasi  tidak  langsung  yang  didasari  pada informasi  tentang  keunggulan  dan  keuntungan  suatu  produk,  yang  disusun
sedemikian rupa sehingga menimbulkan rasa menyenangkan yang akan mengubah pikiran  seseorang  untuk  melakukan  pembelian.  Iklan  memiliki  empat  fungsi
utama,  yaitu  menginformasikan  kepada  khalayak  mengenai  seluk-beluk  produk informative,
mempengaruhi khalayak
untuk membeli
persuasing, menyegarkan  informasi  yang  telah  diterima  khalayak  reminding,  serta
menciptakan  suasana  menyenangkan  sewaktu  khalayak  menerima  dan  mencerna informasi.
Menurut  Swastha  2000,  periklanan  adalah  komunikasi  non-individu dengan  sejumlah  biaya  melalui  berbagai  media  yang  dilakukan  oleh  perusahaan,
lembaga  non-laba,  serta  individu-individu.  Tujuan  periklanan  yang  terutama adalah  menjual  atau  meningkatkan  penjualan  barang  atau  jasa.  Adanya  kegiatan
periklanan  sering  mengakibatkan  terjadinya  penjualan  dengan  segera,  meskipun banyak juga penjualan yang baru terjadi pada waktu mendatang.
36 Periklanan merupakan bentuk penyajian dan promosi ide, barang, dan jasa
secara  non  personal  oleh  suatu  sponsor  tertentu  yang  melakukan  pembayaran Kotler,  2005.  Periklanan  adalah  seluruh  proses  yang  meliputi  penyiapan,
perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan iklan. Tujuan periklanan adalah untuk meningkatkan  reaksi  pembeli  berpotensi  terhadap  organisasi  dan  barang
tawarannya.  Periklanan  mencoba  melaksanakannya  dengan  cara  memberi keterangan,  menyalurkan  keinginan-keinginan,  dan  memberi  alasan-alasan  untuk
lebih  menyukai  tawaran  tertentu  suatu  organisasi  Kotler,  2005.  Tujuan periklanan  dapat  digolongkan  berdasarkan  sasarannya,  yaitu  menginformasikan,
membujuk,  dan  mengingatkan.  Periklanan  juga  dapat  digunakan  untuk membangun citra jangka panjang bagi suatu produk perusahaan. Periklanan dapat
secara efisien menjangkau berbagai pembeli yang tersebar secara geografis. Seorang  manajer  pemasaran  dalam  mengembangkan  program  periklanan
harus  selalu  memulainya  dengan  mengidentifikasi  pasar  sasaran  dan  motif pembeli  kemudian  mengetahui  lima  keputusan  utama  dalam  pembuatan  dan
pengembangan  program  periklanan  yang  dikenal  dengan  ”Lima  M”.  Lima  M tersebut  adalah  Mission  misi,  Money  uang,  Message  pesan,  Media  media
dan  Measurement  pengukuran  Kotler,  2005.  Mission  misi  bertujuan  untuk menentukan  tujuan  periklanan,  Money  uang  untuk  memutuskan  anggaran
belanja  iklan,  Message  pesan  untuk  memilih  pesan  yang  disampaikan,    Media untuk memutuskan media yang digunakan, dan Measurement pengukuran untuk
mengevaluasi hasil dari program periklanan. Jefkins 1997 membagi iklan menjadi dua klasifikasi, yaitu :
a. Iklan  lini  atas  Above  The  LineATL.  Iklan  lini  atas  adalah  jenis  iklan  yang
mengharuskan pembayaran komisi kepada biro iklan, contohnya tayangan iklan di  media  cetak,  televisi,  radio,  bioskop,  billboard,  dan  sebagainya.  Iklan  lini
atas  dikuasai  oleh  lima  media  yang  berhak  mengatur  pengakuan  dan pembayaran  komisi  kepada  biro-biro  iklan,  yaitu  pers  koran  dan  majalah,
radio, televisi, lembaga jasa iklan luar ruang outdoor dan bioskop cinema. b.
Iklan  lini  bawah  Below  The  LineBTL.  Iklan  lini  bawah  adalah  jenis-jenis iklan  yang  tidak  mengharuskan  adanya  komisi  seperti  iklan  pada  pameran,
brosur,  lembar  informasi,  dan  sebagainya.  Jenis  media  iklan  lini  bawah
37 diantaranya  literatur  penjualan,  benda-benda  pajangan  di  tempat  penjualan,
iklan  di  udara,  kalender,  tas-tas  iklan,  iklan  tubuh,  bendera,  cindera  mata, media video, dan stiker.
Menurut Kotler 2005 terdapat beberapa jenis media iklan utama beserta keunggulan  dan  keterbatasannya  masing-masing.  Jenis  iklan  tersebut  adalah
koran,  televisi,  surat  langsung  direct  mail,  radio,  majalah,  reklame  luar  ruang, yellow  pages,  berita  berkala,  brosur,  telepon,  internet.  Jenis-jenis  media  iklan
utama serta keunggulan dan keterbatasannya dapat dilihat pada Tabel 7.
Tabel 7. Jenis-Jenis Media Iklan Utama serta Keunggulan dan Keterbatasannya
Media Iklan Keunggulan
Keterbatasan Koran
Fleksibilitas; ketepatan waktu; jangkauan pasar  lokal  yang  baik’  penerimaan  luas;
tingkat kepercayaan tinggi Usia  penggunaan  pendek,
mutu reproduksi
jelek, audiens ”terusan” kecil
Televisi Menggabungkan  gambar,  suara  dan
gerakan;  merangsang  indera;  perhatian tinggi; jangkauan tinggi
Biaya absolut
tinggi; kekacauan  tinggi;  paparan
bergerak kilat;
pemilihan audiens kurang
Surat Langsung
direct mail Audiens  terpilih;  fleksibilitas;  tidak  ada
pesaing  iklan  dalam  media  yang  sama; personalisasi
Biaya  relatif  tinggi;  citra surat sampah
Radio Penggunaan massal; pemilihan geografis
dan demografis tinggi; biaya rendah Hanya
penyajian suara;
perhatian lebih
rendah daripada  televisi;  struktur
harga  tidak  standar;  sasaran bergerak kilat
Majalah Pemilihan  geografis  dan  demografis
tinggi; kredibilitas
dan gengsi;
reproduksi bermutu
tinggi; usia
penggunaan panjang;
penerusan pembacaan baik
Perencanaan pembelian iklan panjang;  sebagian  sirkulasi
sia-sia;  tidak  ada  jaminan posisi
Reklame luar ruang
Fleksibilitas; pengulangan
paparan tinggi; biaya rendah; persaingan rendah
Pemilihan  audiens  terbatas; kreativitas terbatas
Yellow Pages
Liputan  lokal  sangat  bagus;  tingkat kepercayaan  tinggi;  jangkauan  luas;
biaya rendah Persaingan
tinggi; perencanaan  pembelian  iklan
panjang; kreativitas terbatas Berita
berkala Pemilihan
audiens sangat
tinggi; terkontrol  penuh;  peluang  interaktif;
biaya relatif rendah Biaya dapat hilang sia-sia
Brosur Fleksibilitas;  terkendali  penuh;  dapat
medramatisir pesan Produksi  berlebihan  dapat
membuat biaya hilang Telepon
Banyak pengguna; peluang memberikan sentuhan pribadi
Biaya  relatif  tinggi  kecuali jika digunakan sukarelawan
Internet Pemilihan  audiens  tinggi;  kemungkinan
interaktif; biaya telatif rendah Media  relatif  baru  dengan
jumlah pengguna
yang rendah di beberapa negara
Sumber : Kotler 2005
38
3.1.3.2 Promosi Penjualan Sales Promotion