Analisis Matriks IFE Tahap Input

VII PERUMUSAN STRATEGI PEMASARAN KAMPOENG WISATA CINANGNENG

7.1 Tahap Input

Tahap masukan merupakan tahap untuk memasukkan hasil analisis dan identifikasi terhadap kondisi lingkungan internal dan eksternal perusahaan. Hasil analisis dan identifikasi lingkungan internal berupa kekuatan dan kelemahan akan disusun ke dalam matriks IFE. Sedangkan hasil analisis dan identifikasi kondisi internal dan eksternal berupa peluang dan ancaman akan disusun ke dalam matriks EFE.

7.1.1 Analisis Matriks IFE

Matriks IFE digunakan untuk mengetahui seberapa besar peranan dari faktor-faktor internal yang terdapat pada perusahan. Matriks IFE menggambarkan kondisi internal perusahaan yang terdiri dari kekuatan dan kelemahan yang dihitung berdasarkan rating dan bobot yang diperoleh dari kuesioner tiga orang yang terdiri dari pemilik KWC, Sekretaris KWC dan Staf Food and Beverage KWC. Penghitungan kuesioner ini diambil rata-ratanya dari ketiga responden. Tabel 28 dibawah ini akan menunjukkan matriksi IFE yang menganalisis 14 faktor sukses kritis yang terdiri dari enam kekuatan dan delapan kelemahan. Berdasarkan kuesioner yang diajukan kepada 30 pengunjung KWC maka diperoleh faktor-faktor yang merupakan kekuatan dan kelemahan KWC. Hal ini dapat dilihat pada Tabel 27 mengenai faktor strategis internal. Hasil analisis matriks IFE menunjukkan bahwa faktor yang menjadi kekuatan utama perusahaan adalah kebersihan tempat wisata dengan nilai tertimbang tertinggi sebesar 0,356 sedangkan kelemahan utama adalah struktur organisasi dengan nilai tertimbang terbesar sebesar 0,142 dan diperoleh total bobot skor sebesar 2,719. Hal ini menunjukkan bahwa KWC memiliki posisi internal yang kuat karena telah mampu menggunakan kekuatan dan mengatasi kelemahan dengan cukup baik. Tabel 28 . Hasil Analisis Matriks IFE Faktor Internal Bobot Rating Bobot Skor Memiliki berbagai variasi paket 0,084 4 0,336 Lokasi tempat wisata yang strategis 0,075 3,33 0,250 Kualitas SDM 0,074 3,33 0,246 Sarana pendukung areal parkir, toilet, dll 0,088 3,67 0,323 Kebersihan tempat wisata 0,089 4 0,356 Kualitas paket 0,069 3,67 0,253 Promosi yang belum berkesinambungan 0,047 2 0,094 Manajemen Keuangan 0,068 2 0,136 Kurangnya penerapan teknologi 0,067 1,67 0,112 Biaya paket wisata relatif mahal 0,055 1,67 0,092 Kendala dalam SDM bahasa 0,070 2 0,140 Manajemen perusahaan ditangani satu orang 0,072 1,67 0,120 Adanya rangkap jabatan 0,071 1,67 0,119 Struktur organisasi 0,071 2 0,142 Total 1,00 36,68 2,719

7.1.2 Analisis Matriks EFE