122
b. Transparansi Pelayanan
Berdasarkan survei diperoleh bahwa tingkat transparansi pelayanan terkait dengan pembuatan KTP yang ada di Kelurahan dan Kecamatan adalah
sebagai berikut:
No Jenis Informasi
Ya Tidak
Tidak tahu 1
Tarif retribusi pembuatan KTP 29
36 35
2 Program-program pelayanan
50 25
25 3
Prosedur pelayanan 46
32 21
4 Jam pelayanan pembuatan KTP
29 43
29
c. Sikap petugas
Sikap petugas bisa dikatakan cukup baik dalam memberikan layanan. Para petugas cukup ramah dalam artian mereka memberikan senyuman dan
sapaan. Akan tetapi dalam memberikan layanan yang bertujuan memberikan kepuasan kepada penerima layanan keramahan saja tidak cukup. Hal tersebut
terbukti dengan masih banyaknya keluhan dari masyarakat dalam mengurus KTP. Besaran keluhan tersebut bisa dilihat dari Tabel di bawah:
No Petugas Kelurahankecamatan
Ya Tidak
Abstain 1
Petugas loket 46
54
d. Perbedaan pelayanan
No Diskriminasi pelayanan
Ya Tidak
Abstain 1
Petugas loket 25
25 50
2 Pegawai kelurahankecamatan
57 7
36
e. Standar pelayanan
Standar pelayanan yang harus dipenuhi oleh petugas adalah setiap petugas harus menanyakan kepentingan orang yang akan dilayani. Pada saat
masyarakat mengurus KTP para petugas menjelaskan prosedurnya dan masih ada sikap petugas yang enggan menjelaskan. Tujuan dari menjelaskan tersebut
biar masyarakat mengerti dengan harapan mereka tidak akan bolak–balik atau bertanya kesana kemari utuk mencari informasi, yang pada akhirnya informasi
yang diperoleh simpang siur. Selain itu petugas juga berkewajiban menanyakan berkas–berkas yang dibutuhkan.
No Keterjangkauan Fasilitas
Sulit Mudah
Abstain 1
Bagianruang informasi 29
71 2
Loket Pendaftaran 11
89 3
Kotak saran pengaduan 43
50 7
Pelayanan yang baik harus tidak berhenti membuat inovasi dalam perbaikan. Pendapat responden, yang perlu diperbaiki dalam memberikan
layanan terlihat dalam tabel di bawah ini:
No Jenis Pelayanan
Ya Tidak
Abstain 1
Ketepatan waktu pelayanan 79
21 -
2 Besarnya biaya retribusi
70 18
12 3
Prosedur pelayanan 51
25 24
123 Kualitas pelayanan di kelurahan maupun kecamatan mengalami
perubahan, yaitu mengenai biaya pengurusan, biaya dan waktu serta keramahan petugas.
2. Pembuatan Kartu Keluarga
a. Persepsi besaran biaya dan waktu
Berdasarkan hasil survei
proses pelayanan administrasi dasar khususnya pembuatan KK menunjukkan bahwa waktu yang dibutuhkan dalam
proses pembuatan KK relatif lama, terutama ketika sudah berurusan dengan birokrasi di tingkat kelurahan dan kecamatan. Data lebih rinci tentang rentang
waktu yang diperlukan dalam proses pembuatan KK adalah sebagai berikut:
No Tingkat
Pelayanan 1 menit -
1 jam 2 jam-
1 hari 2
hari- 1minggu
2 minggu-
1bulan 3 bulan
1 RT
65 20
5 -
5 2
RW 40
45 5
- -
3 Kelurahan
10 25
50 -
- 4
Kecamatan 5
70 -
-
diurus oleh ketua RT sampai selesai. Sedangkan untuk besaran biaya pembuatan KK bervariasi, padahal
berdasarkan peraturan daerah seharusnya untuk besaran biaya standar. Biaya pembutan KK menurut peraturan adalah WNI Rp. 5.000,- dan WNA
Rp.10.000,-. Besaran biaya yang bervariasi ini terinci sebagai berikut:
No Tingkat
Pelayanan Gratis
Seribu- 5ribu
6 ribu – 10 ribu
11ribu- 15ribu
16ribu – 25ribu
26ribu- 50ribu
1 RT
55 5
15 2
RW 50
30 3
Kelurahan 5
35 20
4 Kecamatan
- 50
45 5
b. Transparansi Pelayanan