Classis Ophiuroidea Phylum Echinodermata

Kingdom Animalia 143 Gambar 7.32 a Molgula merupakan contoh spesies dari subphylum Urochordata. b Amphioxus merupakan contoh spesies dari subphylum Cephalochordata. Sumber: www.mieliestronk a b

c. Subphylum Vertebrata

Subphylum Vertebrata memiliki jumlah spesies paling banyak di antara anggota phylum Chordata lainnya. Vertebrata berjumlah sekitar 40.000 spesies. Vertebrata memiliki karakteristik yang unik. Vertebrata memiliki rangka dalam yang disebut endoskeleton. Endoskeleton terbentuk dari kartilago dan tulang. Kartilago merupakan suatu jaringan yang tersusun dari materi yang fleksibel. Adapun tulang merupakan struktur yang tersusun dari materi yang tidak fleksibel. Ciri-ciri lain Vertebrata, yaitu hewan ini telah memiliki sistem sirkulasi tertutup, sistem pengeluaran, dan sistem pernapasan yang berkembang biak. Adapun reproduksi seksualnya, gamet jantan dan gamet betina dihasilkan oleh individu yang berbeda. Fartilisasi terjadi secara internal dan eksternal. Dalam proses reproduksinya, Vertebrata ada yang bertelur ovipar, melahirkan vivipar, dan bertelur-melahirkan ovovivipar. Vertebrata diklasifikasikan menjadi delapan classis, yaitu Agnatha, Placodermi, Chondrichtyes, Osteichthyes, Amphibia, Reptilla, Aves, dan Mammalia. Classis Placodermi telah punah pada masa lalu. Para Ilmuwan menentukan Placodermi sebagai classis dari subphylum Vertebrata melalui penemuan fosil-fosil. Adapun untuk ketujuh classis lainnya, memiliki karakteristik yang khas pada setiap classisnya. Perhatikanlah uraian dalam Tabel 7.1 berikut. Hewan Mammalia air tercepat adalah paus pembunuh yang dapat berenang di air dengan kecepatan 55 kmjam. Sumber: How Animal Life, 2004 Fakta Biologi Kata Kunci • Ovipar • Ovovipar • Vivipar Logika Biologi Seekor lumba-lumba selalu muncul ke permukaan air. Apakah yang dilakukan lumba-lumba tersebut? Adakah kemungkinannya apabila lumba-lumba tersebut hidup di darat? Agnatha Condrichthyes Osteichtyes Classis Karakteristik Utama Contoh Tabel 7.1 Karakteristik Utama Classis-Classis pada Vertebrata Vertebrata tidak berahang; rangka bertulang rawan memiliki notochord selama hidupnya; habitat di air laut dan tawar; dan bagian anggota badannya tidak terlalu banyak. Ikan bertulang rawan; rangka bertulang rawan; memiliki rahang; notochord berkembang digantikan vertebrata pada saat dewasanya; respirasi menggunakan insang; fertilisasi secara internal; dan memiliki gurat sisi. Ikan bertulang keras; rangka bertulang rawan; memiliki rahang; sebagian besar speciesnya mengalami fertilisasi secara eksternal dengan Lamprey Hiu, dan ikan pari Ikan mas, dan Tuna