Populasi dan Sampel METODE PENELITIAN

C. Populasi dan Sampel

Populasi adalah keseluruhansubyek yang menjadi perhatian peneliti dalam suatu ruang lingkup, dan waktu yang sudah ditentukan Arikunto, 2003:173. Sejalan dengan pendapat Arikunto, Sugiyono 2002:55 mengemukakan, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang memiliki kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi penelitian adalah keseluruhan obyek penelitian Ali, 1985:54. Nawawi 2004:4 menuturkan bahwa populasi dirumuskan sebagai semua anggota kelompok orang kejadian atau obyek yang telah dirumuskan secara jelas. Jadi, populasi adalah seluruh subyek atau obyek yang digunakan dalam penelitian. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di SD Negeri Demangan, Yogyakarta. Jumlah keseluruhan siswa kelas Vdi SDN Demangan adalah 54 siswa.Siswa kelas VA berjumlah 27 orang dan siswa kelas VB berjumlah 27 orang. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2014:81. Penentuan sampel pada penelitian ini dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dipopulasi atau dapat disebut sebagai teknik pengambilan sampel convenience random sampling Sugiyono, 2011:82. Creswell 2012:220 mengartikan convenience sampling sebagai teknik sampling dengan memilih responden berdasarkan kemudahan saja. Selanjutnya, menurut Dean 2006:145, convenience sampling diartikan sebagai pengambilan sampel berdasarkan kemudahan. Sampel pada penelitian ini terdiri dari dua yaitu sampel kelompok kontrol dan sampel kelompok eksperimen. Sampel kelompok kontrol pada penelitian ini adalah semua siswa kelas VA dan sampel kelompok eksperimen pada penelitian ini adalah semua siswa kelas VB. Unsur kemudahan yang ada dalam penelitian ini adalah peneliti mengambil sampel di SDN Demangan, karena sebelumnya pernah digunakan sebagai tempat PPL oleh peneliti, sehingga sudah mengetahui karakter siswa di SD tersebut, peneliti tidak perlu menyesuaikan dengan lingkungan SD yang baru lagi. Unsur acak random terletak pada penentuan sampel kontrol dan sampel eksperimennya, dengan cara membuat undian dan mengambilnya secara acak. Teknik random sampling ini bertujuan untuk mengurangi bias dalam penelitian, karena random sampling lebih tepat dalam menduga populasi sehingga variasi dalam populasi dapat terwakili oleh sampel. Bias adalah sebuah penyajian bahan yang dipenuhi prasangka Saefuddin, 2009:7.

D. Variabel Penelitian