Pretest keterampilan berpikir kritis kelas kontrol Posttest keterampilan berpikir kritis kelas kontrol

3. Hasil Analisis Lembar Observasi Keterlaksanaan Model Pembelajaran

Inquiry Training Berdasarkan hasil analisis lembar observasi keterlaksanaan model pembelajaran inquiry training di kelas eksperimen yang dijadikan sampel diperoleh data sebagai berikut. Kegiatan pembelajaran fisika pada konsep kalor dilaksanakan sebanyak tiga pertemuan. Setiap pertemuan memiliki lima tahapan yang dijabarkan menjadi tiga belas sub tahapan. Rata-rata persentase keterlaksanaan model pembelajaran inquiry training di kelas eksperimen sebesar 92,20 atau dapat dikatakan baik. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 15. Berikut ini merupakan histogram persentase dari lembar observasi keterlaksanaan model pembelajaran inquiry training yang dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan. Gambar 4.5 Histogram persentase keterlaksanaan model pembelajaran inquiry training

4. Pengujian Hipotesis

Berikut ini merupakan analisis data yang meliputi uji prasyarat analisis statistik dengan menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas, uji hipotesis dengan menggunakan uji t-pasangan, serta uji N-gain. I II III Keterlaksanaan 93,33 93,33 89,93 0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 60,00 70,00 80,00 90,00 100,00 P e rse n ta se Keterlaksanaan model pembelajaran inquiry training Pertemuan

a. Uji prasyarat analisis data

1 Uji normalitas Uji prasyarat melalui pengujian normalitas dilakukan terhadap dua buah data yaitu data nilai pretest dan posttest. Dalam penelitian ini, uji normalitas yang digunakan adalah uji Chi-Kuadrat. Uji chi-kuadrat dapat dilakukan untuk memeriksa apakah suatu pengumpulan data terdeskripsi secara baik oleh suatu distribusi normal, dengan ketentuan bahwa data berdistribusi normal apabila χ 2 hitung ≤ χ 2 tabel dengan taraf signifikansi α = 0,05. Untuk lebih jelasnya, hasil uji normalitas pretest dan posttest kelas eksperimen dapat dilihat pada Tabel 4.1 di bawah, sedangkan perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 16. Tabel 4.1 Hasil uji normalitas pretest dan posttest kelas eksperimen Data Statistik Pretest Posttest Jumlah siswa n 39 39 Rata-rata x 43,13 71,18 Standar deviasi S 8,14 11,74 χ 2 hitung 6,19 9,24 χ 2 tabel 11,07 11,07 Kesimpulan Normal Normal Sementara itu, hasil uji normalitas pretest dan posttest kelas kontrol dapat dilihat pada Tabel 4.2 di bawah ini. Tabel 4.2 Hasil uji normalitas pretest dan posttest kelas kontrol Data Statistik Pretest Posttest Jumlah siswa n 36 36 Rata-rata x 52,17 62,50 Standar deviasi S 4,91 8,84 χ 2 hitung 7,50 9,78 χ 2 tabel 11,07 11,07 Kesimpulan Normal Normal 2 Uji homogenitas Uji homogenitas dilakukan terhadap dua buah data yaitu data nilai pretest dan posttest, baik dari kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Dalam penelitian ini, uji homogenitas yang digunakan adalah uji Fisher. Uji Fisher dapat