Pemuaian Zat dalam Kehidupan Sehari-hari
80
Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VII
Satuan internasional dalam sistem MKS untuk kalor jenis adalah J kg
-1
°C
-1
. Satuan kalor jenis suatu zat dapat juga dituliskan dalam kalori per gram
o
Celsius. Sebagai contoh, dalam sistem MKS kalor jenis air adalah
4.200 J kg
-1
°C
-1
. Hal ini berarti bahwa kalor yang diperlukan untuk menaikkan 1 kg air sebesar 1 °C adalah 4.200 J. Nah,
tahukah kamu kalor jenis zat-zat lainnya? Kalor jenis beberapa zat dapat kamu lihat pada Tabel 3.5.
Contoh
1. Berapa kalor yang diperlukan untuk memanaskan 500 g air dari 25 °C menjadi 100 °C, jika kalor jenis air adalah
4.200 J kg
-1
°C
-1
?
Jawab: massa air m = 500 g = 0,5 kg
kalor jenis air c = 4.200 J kg
-1
°C
-1
kenaikan suhu air
Δ
T = 100 °C – 25 °C = 75 °C
Q =
...?
Dengan menggunakan Persamaan 3 – 12 diperoleh: Q
= m
⋅ c
⋅ ΔT
= 0,5 kg × 4.200 J kg
-1
°C
-1
× 75 °C =
157.500 J Jadi, kalor yang diperlukan adalah 157.500 J.
2. Sebuah besi yang bermassa 2 kg dipanaskan dari 14 °C menjadi 30 °C. Jika kalor yang diperlukan untuk
memanaskan besi tersebut adalah 14.400 J, berapakah kalor jenis besi tersebut?
Jawab: massa besi m = 2 kg
kenaikan suhu besi
Δ
T = 30 °C – 14 °C = 16 °C
energi kalor yang diperlukan Q = 14.400 J c
= ...?
Dengan menggunakan Persamaan 3 – 13 diperoleh: c
=
Q m
T ⋅ Δ
=
14.400 J 2 kg × 16 C
°
= 450 J kg
-1
°C
-1
Jadi, kalor jenis besi tersebut adalah 450 J kg
-1
°C
-1
. 3. Kalor 31,5 kJ dilepaskan dari 1,2 kg es pada suhu
-15 °C. Berapakah suhu akhirnya, jika kalor jenis es adalah 2.100 J kg
-1
°C
-1
?
Jawab: suhu awal = -15 °C
massa es m = 1,2 kg kalor jenis es c = 2.100 J kg
-1
°C
-1
energi kalor yang dilepaskan Q = 31,5 kJ = 31.500 J suhu akhir
= ...?
Tabel 3.5 Kalor jenis ber-
bagai zat
Nama Zat Koefisien
Jenis J Kg
-1
°C
-1
timah hitam raksa
perak tembaga
besi kaca
aluminium udara
kayu es
alkohol air
130 140
230 390
450 670
900 1.000
1.700 2.100
2.400 4.200
Tokoh Sains
James Prescott Joule
James Prescott Joule 1818 - 1889 ialah seorang ilmuwan
Inggris yang merumuskan Hukum Kekekalan Energi, yaitu Energi tidak
dapat diciptakan ataupun di- musnahkan.
Ia adalah seorang ilmuwan Inggris yang hobi fisika. Dengan
percobaan ia berhasil membuktikan bahwa panas kalor tak lain adalah
suatu bentuk energi. Dengan demikian ia berhasil mematahkan
teori kalorik, teori yang menyatakan panas sebagai zat alir.
Sumber: Phyisics for You
Wujud Zat dan Perubahannya
81
Q =
m ⋅
c ⋅
ΔT →
ΔT =
Q m c
⋅
=
-1 -1
31.500 J 1,2 kg × 2.100 J kg ° C
= 12,5 °C
Jadi, suhu akhirnya adalah: Perubahan suhu = suhu awal – suhu akhir
suhu akhir = suhu awal – perubahan suhu
= -15 °C – 12,5 °C = -27,5 °C
Kapasitas kalor
Kapasitas kalor didefinisikan sebagai jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 °C atau 1 K. Secara
matematis kapasitas kalor dirumuskan:
C =
Q T
Δ
... 3 – 14 Atau
C = m
⋅ c
... 3 – 15 Keterangan:
Q =
jumlah kalor yang diserap atau dilepas J C
= kapasitas kalor J °C
-1
atau J K
-1
ΔT = kenaikan suhu °C atau K m
= massa benda kg
c =
kalor jenis J kg
-1
°C
-1
Contoh
Untuk menaikkan suhu suatu benda dari 10 °C hingga 30 °C diperlukan kalor 60.000 J. Hitung besar kapasitas kalor benda
tersebut Jawab:
Q
= 60.000 J
T
1
= 10 °C
T
2
= 30 °C
C =
….? Dengan menggunakan Persamaan 3 – 14 diperoleh:
C =
Q T
Δ
= °
− 60.000 J
30 C 10 °C
= 3.000 J °C
-1
Jadi, kapasitas kalor benda adalah 3.000 J °C
-1
.