Keanekaragaman Makhluk Hidup
211
Tugas 7.2 5. Organ pada Tumbuhan
Organ utama tumbuhan terdiri dari akar, batang, dan daun. Organ yang lain seperti bunga dan buah dianggap sebagai
modifikasi dari salah satu organ utama tersebut, misalnya bunga merupakan modifikasi dari daun. Setiap organ tumbuhan
memiliki fungsi sendiri-sendiri. a. Akar, berfungsi untuk menyerap air dan garam-garam
mineral serta memperkuat berdirinya tumbuhan. Susunan anatomi akar dari luar ke dalam adalah epidermis, korteks,
endodermis, dan pembuluh pengangkut xilem dan floem.
b. Batang, berfungsi untuk menopang keseluruhan organ tumbuhan seperti daun, bunga, dan buah. Batang juga
berfungsi mengantarkan air dari akar ke daun dan sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Jaringan yang
menyusun batang adalah jaringan epidermis, pengangkut, parenkim, dan penguat.
d. Daun, berfungsi sebagai tempat melakukan fotosintesis dan penguapan air. Daun tersusun atas jaringan epidermis atas,
jaringan tiang palisade, jaringan bunga karang spons, jaringan pengangkut xilem dan floem, dan epidermis
bawah. Pada epidermis daun terdapat stomata yang berfungsi sebagai tempat penguapan dan pengambilan gas-gas yang
dibutuhkan.
6. Sistem Organ
Beberapa organ yang berbeda akan membentuk satu kesatuan dan saling bekerjasama untuk melaksanakan fungsi
tertentu. Organisasi dari beberapa organ ini disebut sistem organ. Contoh sistem organ pada manusia adalah sistem pernapasan
yang tersusun dari organ hidung, tenggorokan, bronkus, bronkiolus, dan paru-paru.
Makhluk hidup multiseluler tingkat tinggi memiliki beberapa sistem organ yang saling berkaitan untuk mendukung
kehidupan makhluk hidup tersebut. Jika salah satu sistem mengalami gangguan, tentu akan mempengaruhi sistem organ
yang lain. Misalnya jika kamu mengalami sakit gigi, saraf-saraf yang ada di gusi akan mempengaruhi saraf di kepala, sehingga
rasa sakit tidak hanya di gigi saja. Proses pencernaan juga akan terganggu karena makanan yang masuk ke dalam tubuh tidak
dapat dikunyah dengan baik. Karena gigi dan kepala terasa sakit, nafsu makanmu menjadi berkurang sehingga mengganggu kerja
lambung dan organ pencernaan lain.
1. Sebutkan jaringan yang menyusun kulit manusia. 2. Diskusikan dengan kelompokmu bagaimana kerja-
sama organ tumbuhan dalam proses pengangkutan bahan-bahan beserta hasil fotosintesis.
Gambar 7.36 Sistem pencernaan pada
manusia.
Sumber: Kamus Visual
kerongkongan
usus besar lambung
pankreas rongga
mulut
usus halus empedu
usus dua belas jari
usus buntu umbai cacing
epidermis atas
hati
parenkim palisade
parenkim spons
jaringan pengangkut
epidermis bawah
daun
Gambar 7.35 Organ daun tersusun
atas berbagai macam jaringan.
Sumber: bima.ipb.ac.id
anus
212
Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTS Kelas VII
Kamu telah selesai mempelajari materi dalam bab ini. Sebelum melanjutkan pelajaran di bab berikutnya, lakukan evaluasi diri dengan menjawab pertanyaan di bawah ini. Jika semua
pertanyaan kamu jawab dengan ‘ya’, artinya kamu telah cukup menguasai materi dalam bab ini dan silakan melanjutkan mempelajari bab berikutnya. Namun jika ada pertanyaan yang
dijawab dengan ‘tidak’, maka kamu perlu mengulangi materi yang berkaitan dengan pertanyaan itu. Jika ada kesulitan atau ada hal yang sukar dimengerti, bertanyalah kepada BapakIbu Guru.
Refleksi Rangkuman
• Makhluk hidup mempunyai ciri-ciri khusus yang membedakan dengan makhluk tak hidup dan benda mati. Ciri-ciri makhluk hidup adalah bernapas, memerlukan
makanan, bergerak, peka terhadap rangsangan, adaptasi, berkembang biak, tumbuh dan berkembang, dan mengeluarkan zat sisa.
• Makhluk hidup yang ada di bumi sangat beraneka ragam. Keanekaragaman berarti terdapatnya perbedaan ciri dan sifat pada makhluk hidup yang berlainan jenis.
Sedangkan variasi adalah terdapatnya perbedaan ciri dan sifat pada makhluk hidup yang sejenis.
• Untuk memudahkan mempelajari makhluk hidup yang beraneka ragam, dibuat sistem pengelompokan atau klasifikasi. Klasifikasi sistem filogeni berkembang dari mula-mula
sistem dua kingdom Plantae dan Animalia hingga menjadi sistem lima kingdom Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.
• Setiap makhluk hidup diberi nama ilmiah yang berlaku secara internasional. Tata nama ilmiah mengacu pada sistem binomial nomenklatur yang diusulkan oleh Carolus
Linnaeus. • Dalam sistem klasifikasi setiap makhluk hidup mempunyai tingkatan takson
berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri dengan makhluk hidup yang lain. Untuk menentukan nama jenis atau tingkatan takson suatu makhluk hidup dapat
menggunakan kunci determinasi.
• Organisasi kehidupan merupakan urutan tingkatan organisasi pada makhluk hidup, yaitu makhluk hidup tersusun atas sel, sel-sel yang mempunyai bentuk dan fungsi
yang sama akan membentuk jaringan. Beberapa jaringan membentuk organ. Dan beberapa organ menyusun sistem organ.
• Sel-sel yang menyusun makhluk hidup mempunyai struktur dasar yang sama, yaitu terdiri dari membran sel, sitoplasma, dan inti sel. Selain itu sel mempunyai organela,
misalnya mitokondria, retikulum endoplasma, ribosom, plastida, vakuola, badan golgi, dan lisosom.
• Jaringan merupakan sekelompok sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama. Contoh jaringan pada hewan dan manusia adalah jaringan epitel, ikat, otot, dan saraf.
Jaringan pada tumbuhan misalnya jaringan meristem, parenkim, sklerenkim, kolenkim, xilem, dan floem.
• Beberapa jaringan bekerjasama membentuk organ. Contoh organ pada hewan dan manusia adalah mulut, lambung, usus, paru-paru, kulit, mata, dan ginjal. Contoh organ
pada tumbuhan yaitu akar, batang, dan daun. • Beberapa organ saling bekerja sama dalam suatu sistem organ. Organisme tingkat tinggi
mempunyai beberapa sistem organ. Misalnya sistem pernapasan tersusun dari organ hidung, trakea, bronkus, bronkiolus, dan paru-paru