Definisi Kubus KAJIAN PUSTAKA

23 Misal panjang rusuk kubus adalah A maka. Luas kubus : luas ABFE + luas BCGF + luas CDHG + luas ADHE + luas ABCD + luas EFGH Luas kubus : a x a + a x a + a x a + a x a + a x a + a x a : a 2 + a 2 + a 2 + a 2 + a 2 + a 2 : 6a 2

C. Volume Kubus

Pada gambar a tampak kubus satuan yang memiliki 1 satuan panjang. Volume kubus satuan 1 x 1 x 1 satuan volume 1 satuan volume. Pada gambar b tampak kubus yang memiliki panjang rusuk 3 satuan volume kubusnya 3 x 3 x 3 satuan volume = 27 satuan volume. 24 Dengan demikian volume kubus V yang memiliki panjang rusuk a dirumuskan V = a x a x a = a 3 Sama dengan V = a x a x = a 3 V: Volume kubus a : Panjang rusuk kubus 2. Balok Balok adalah suatu bangun ruang yang dibatasi oleh 6 persegi panjang , di mana setiap sisi persegipanjang berimpit dengan tepat satu sisi persegipanjang yang lain dan persegipanjang yang sehadap adalah kongruen.

1. Sisi atau Bidang

Sisi balok adalah bidang yang membatasi suatu balok. Dari Gambar Di atas, terlihat bahwa balok ABCD. EFGH memiliki 6 buah sisi berbentuk persegipanjang. Keenam sisi tersebut adalah sebagai berikut; a. ABCD sisi bawah, b. EFGH sisi atas, c. ABFE sisi depan, 25 d. DCGH sisi belakang, e. BCGF sisi samping kiri, dan f. ADHE sisi samping kanan. Sebuah balok memiliki tiga pasang sisi yang berhadapan yang sama bentuk dan ukurannya. Ketiga pasang sisi tersebut adalah; a. Sisi ABFE dengan sisi DCGH, b. Sisi ABCD dengan sisi EFGH, dan c. Sisi BCGF dengan sisi ADHE.

2. Rusuk

Sama seperti dengan kubus, balok ABCD.EFGH memiliki 12 rusuk. Coba perhatikan kembali Gambar tersebut secara seksama. Rusuk-rusuk balok ABCD. EFGH adalah AB, BC, CD, DA, EF, FG, GH, HE, AE, BF, CG, dan HD.

3. Titik sudut

Dari Gambar tersebut di atas, terlihat bahwa balok ABCD.EFGH memiliki 8 titik sudut, yaitu A, B, C, D, E, F, G, dan H. Sama halnya dengan kubus, balok pun memiliki istilah diagonal bidang, diagonal ruang, dan bidang diagonal. Berikut ini adalah uraian mengenai istilah-istilah berikut.

4. Diagonal bidang atau diagonal sisi

26 Pada gambar balok ABCD.EFGH di atas, Ruas garis AC yang melintang antara dua titik sudut yang saling berhadapan pada satu bidang, yaitu titik sudut A dan titik sudut C, dinamakan diagonal bidang balok ABCD.EFGH. Setiap balok memiliki 6 sisi dan setiap sisi memiliki 2 dua diagonal, maka dapat disimpulkan bahwa sebuah balok memiliki 12 diagonal bidang atau diagonal sisi.

5. Diagonal Ruang

Ruas garis CE yang menghubungkan dua titik sudut C dan E pada balok ABCD.EFGH seperti pada Gambar tersebut disebut diagonal ruang balok tersebut. Jadi, diagonal ruang terbentuk dari ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang saling berhadapan di dalam suatu bangun ruang. Sebagaimana halnya dengan kubus, Pada setiap balok memiliki 4 empat diagonal ruang. 3. Prisma Unsur-unsur Prisma Unsur- unsur yang dimiliki oleh suatu prisma : 1. Titik sudut 2. Rusuk. 3. Bidang sisi. Ciri-ciri suatu prisma: 1. Bidang atas dan bidang bawah berbentuk bangun datar 2. Bidang atas dan bidang bawah sejajar serta kongruen

Dokumen yang terkait

Peranan Model Ctl (Contextual Teaching Learning) Dalam Meningkatkan Minat Dan Hasil Belajar Siswa Kelas V Pada Mata Pelajaran Pkn ( Di Mis Irsyadul Khair)

0 22 179

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Sumber Energi Gerak melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) ( Penelitian Tindakan Kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok)

0 14 135

Peningkatan hasil belajar siswa pada konsep sumber energi gerak melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL): penelitian tindakan kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok

2 3 135

Penagruh pendekatan contextual teaching laering (CTL) terhadap hasil bejaran biologi siswa kuasi Ekperimen di SMPN 1 Cisauk

0 7 208

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) SISWA KELAS V SD NEGERI 3 BOJONG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 4 55

Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learnig/CTL untuk meningkatkan hasil belajar PKN pada siswa kelas IV MI Miftahussa’adah Kota Tangerang

0 10 158

MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (CTL) Dalam Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD

0 4 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN JARAKAN SEWON, BANTUL.

0 4 215

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA MATERI PEMELIHARAAN KESEHATAN TUBUH MANUSIA MELALUI MODEL CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL) DI KELAS IV SD SAWIT, SEWON, BANTUL.

0 0 128

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS V SD TIMBULHARJO SEWON BANTUL.

0 0 158