123
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas, proses yang dilaksanakan di kelas V SD Negeri Jarakan 3 Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul,
Yogyakarta. Diperoleh kesimpulan bahwa melalui model pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTL, dapat membuat pembelajaran
lebih aktiv dan konteks atau pembelajaran yang dekat dengan kehidupan nyata siswa juga dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V. Peningkatan
hasil belajar matematika materi bangun ruang semakin terlihat pada siklus II yang dilaksanakan dengan memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada
pada siklus I. Hal ini dilihat dari meningkatnya jumlah siswa yang tuntas atau mencapai nilai 70, dimana pada pra tindakan jumlah siswa yang sudah tuntas
hanya 10 orang atau sebesar 34,48, pada siklus I jumlah siswa yang sudah tuntas meningkat menjadi 16 orang atau sebesar 55,17 dan pada siklus II
jumlah siswa yang sudah mencapai nilai 70 juga meningkat menjadi 23 orang atau sebesar 79,31.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan hasil penelitian, maka saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut.
1. Bagi guru
a Pembagian kelompok atau pasangan harus dilakukan oleh guru
dengan menggabungkan yang pintar dengan yang kurang pintar agar bisa saling membantu.
124
b Siswa yang biasanya ribut harus dipisahkan tempat duduknya dan
dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran agar tetap konsentrasi terhadap proses pembelajaran.
c Menggunakan model CTL untuk menyampaikan materi terkait
dengan sifat-sifat bangun ruang agar siswa bisa lebih aktif dan lebih mudah memahami bacaan.
2. Bagi Kepala Sekolah
Kepala sekolah sebaiknya memberikan dukungan dan kesempatan kepada guru kelas khususnya guru kelas V, untuk mengikuti pelatihan
maupun workshop terkait dengan model pembelajaran khususnya model CTL agar guru bisa lebih mendalami lagi tentang model CTL
dalam pembelajaran matematika materi bangun ruang.
125
DAFTAR PUSTAKA
Ali Hamzah dan Muhlisrarini 2014. Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Matematika. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Daryanto. 2011. Penelitian Tindakan Kelas dan Penelitian Tindakan Sekolah Beserta Contoh-Contohnya. Yogyakarta: Penerbit Gava Media
Harlok Elizabeth B. 1978. Perkembangan anak jilid I, edisi enam. Jakarta: Erlangga.
Heruman. 2007. Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Heris Hendriana. 2014. Penilaian pembelajaran matematika. Bandung: PT Refika Aditama.
Isriani Hardini. Dewi Puspitasari. 2012. Strategi Pembelajaran Terpadu Teori, Konsep Implementasi. Yogyakarta: Familia Group Relasi Inti
Media. M. Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual Dalam Pembelajaran
Abad 21 kunci sukses implementasi kurikulum 2013. Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia.
Purwanto. 2009. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Rostina Sundayana. 2013. Media Pembelajaran Tematik: untuk. guru, calon
guru, orang tua, dan para pecinta matematika. Bandung: Alfabeta. Rita Eka Izzaty. 2008. Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: UNY Press.
Suharsimi Arikunto, Suhardjono dan Supardi. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Tombokan Runtukahu dan Selpius Kandou. 2014. Pembelajaran Matematika Dasar Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Wina Sanjaya. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
___________. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana Prenada Media group.
126
Zainal Aqib 2013. Model-Model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual Inovatif Bandung: Penerbit Yrama Widya.