90 dapat dilihat, diraba, didengar, dibaui sesuai dengan karakteristik
belajar konkret yang dimiliki siswa. b.
Karena anak usia sekolah dasar memandang sesuatu yang dipelajari sebagai suatu keutuhan dan terpadu, maka Modul Tematik yang
dikembangkan mengandung
materi dari
berbagai muatan
pembelajaran yang terintegrasi satu sama lain. c.
Materi dalam Modul Tematik juga disusun mulai dari materi yang sederhana ke materi yang kompleks, sesuai dengan kecenderungan
belajar hierarki.
D. Kajian tentang Pembelajaran Tematik Integratif
1. Pengertian Pembelajaran Tematik Integratif
Rusman 2011: 254 dalam Model-Model Pembelajaran menjelaskan bahwa pembelajaran tematik merupakan salah satu model
pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan tematik dengan melibatkan beberapa mata pelajaran untuk memberikan pengalaman
bermakna kepada
siswa. Dikatakan
bermakna karena
dalam pembelajaran tematik siswa akan memahami konsep-konsep yang
mereka pelajari melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep lain yang telah dipahami.
Sejalan dengan pendapat Rusman, Mamat S.B., dkk. Andi Prastowo, 2013: 125 memaknai pembelajaran tematik sebagai
pembelajaran terpadu,
dengan mengelola
pembelajaran yang
mengintegrasikan materi dari beberapa mata pelajaran dalam satu topik
91 pembicaraan yaitu tema. Pendapat tersebut dilengkapi oleh Andi
Prastowo 2013: 188 dalam Pengembangan Bahan Ajar Tematik bahwa pembelajaran tematik integratif merupakan pendekatan pembelajaran
yang menyatukan berbagai kompetensi dari beberapa mata pelajaran ke dalam berbagai tema. Pengintegrasian tersebut dilakukan melalui
pendekatan intradisipliner,
multidisipliner, interdisipliner
dan transdisipliner.
Dalam literatur lain, Hadi Subroto Trianto, 2011: 151 mengartikan
pembelajaran tematik
sebagai pembelajaran
yang menggunakan tema tertentu untuk mengaitkan antara beberapa isi mata
pelajaran dengan pengalaman kehidupan nyata sehari-hari siswa, sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna bagi siswa.
Mengacu pada pendapat para ahli di atas, dapat dipahami bahwa pembelajaran tematik integratif merupakan model pembelajaran yang
menggunakan pendekatan tematik untuk mengelola proses pembelajaran menjadi lebih bermakna melalui pengintegrasian materi dan kompetensi
dari berbagai disiplin ilmu ke dalam tema tertentu yang kontekstual, serta berkaitan dengan pengalaman kehidupan sehari-hari siswa. Sehingga,
dapat membantu siswa dalam memahami kebermaknaan konsep pelajaran secara utuh dan menyeluruh.
Sejalan dengan implementasi Kurikulum 2013 pada tahun ajaran 20132014, proses pembelajaran di jenjang SDMI untuk kelas I dan
kelas IV telah menggunakan model pembelajaran tematik integratif.