Prinsip Pemanfaatan Media Media

4 Dramatisasi, bermain peran, sosio –drama, sandiwara, boneka, dan sebagainya. Tetapi Rudi Bretz yang membagi media dalam proses pembelajaran berdasarkan indera yang terlibat ke dalam 4 kelompok besar: 1 Media Audio Adalah media yang hanya melibatkan indera pendengaran dan hanya mampu memanipulasi kemampuan suara semata. 7 Dilihat dari sifat pesan yang diterimanya media audio ini menerima pesan verbal dan non-verbal. Dimana pesan verbal yaitu bahasa lisan sedangkan pesan non verbal yaitu bunyi-bunyian. Media audio visual ini hanya melibatkan indera pendengaran saja tanpa melibatkan indera lainnya. Sehingga hanya mampu memanipulasikan kemampuan suara saja. 2 Media visual Adalah media yang hanya melibatkan indera penglihatan. Termasuk dalam jenis media ini adalah media cetak-verbal, media cetak-grafis, dan media visual non-cetak. Pertama, media visual-verbal, adalah media visual yang memuat pesan-pesan verbal pesan linguistik berbentuk tulisan. Kedua, media visual- nonverbal-grafis adalah media visual yang memuat pesan nonverbal yakni berupa simbol-simbol visual atau unsur-unsur grafis, seperti gambar sketsa, lukisan, dan photo, grafik, diagram, bagan, dan peta. Ketiga, media visual nonverbal-tiga dimensi adalah media visual yang memiliki tiga dimensi, berupa model, seperti miniatur, mock up, specimen, dan diorama. 8 Media visual berbeda dengan media audio, media visual ini hanya melibatkan indera penglihatan saja dimana yang bekerja hanya indera penglihatan saja tanpa melibatkan indera lainnya. 3 Media audio visual Menurut Yudhi Munadi media audio visual adalah “media yang melibatkan indera pendengaran dan penglihatan sekaligus dalam satu proses. Sifat pesan yang dapat disalurkan dapat berupa pesan verbal dan non verbal yang terlihat layaknya media visual, juga pesan verbal dan non verbal yang terdengar layaknya media audio di atas. ” 9 7 Yudhi Munadi, Media Pembelajara..., h. 55. 8 Yudhi Munadi, Media Pembelajara..., h. 55. 9 Yudhi Munadi, Media Pembelajara..., h. 55. Media audio visual merupakan perpaduan antara media audio dan media visual dimana media audio visual melibatkan indera penglihatan dan indera pendengaran yang dapat menyampaikan pesan verbal maupun non verbal. 4 Multimedia Yakni media yang melibatkan berbagai indera dalam sebuah proses pembelajaran. Termasuk dalam media ini adalah segala sesuatu yang memberikan pengalaman secara langsung bisa melalui komputer dan internet, bisa juga melalui pengalaman berbuat dan pengalaman terlibat. Termasuk dalam pengalaman berbuat adalah lingkungan nyata dan karyawisata sedangkan termasuk dalam pengalaman terlibat adalah permainan dan simulasi, bermain peran dan forum teater. 10 Berbeda dengan media audio, visual dan audio visual. Multimedia melibatkan seluruh indera dalam proses penyampaian pesannya, yang dapat memberikan pengalaman langsung terhadap audiens siswa dan menuntut siswa untuk berperan secara aktif dalam forum. Edgar Dale menggambarkan pentingnya visualisasi dan verbalistis dalam pengalaman belajar yang disebut kerucut pengalaman Edgar Dale dikemukakan “bahwa ada suatu kontinum dari konkrit ke abstrak antara pengalaman langsung, visual dan verbal dalam menanamkan suatu konsep atau pengertian. ” 11 Dari definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala alat fisik yang dapat menyalurkan pesan yang dapat merangsang siswa untuk belajar, yaitu media audio, visual, audio-visual, dan multimedia.

f. Media Audio Visual

Menurut Djamarah S.B Media audio-visual yaitu “media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. ” 12 Menurut Yudhi Munadi “media audio visual adalah media yang melibatkan indera pendengaran dan penglihatan sekaligus dalam satu proses. ” 13 10 Yudhi Munadi, Media Pembelajara..., h. 55. 11 Rahayu Kariadinata, Penerapan Pembelajaran Berbasis Teknologi Multimedia, http:educare.e-fkipunla.netindex.php?option=com_contenttask=viewid=83Itemid=30, diunduh 23 April 2011 12 http:edukasi.kompasiana.com20100411media-audio-visual-slide-bersuara , diunduh 23 April 2011. Sedangkan menurut Ahmad Rohani dalam bukunya memberi pengertian bahwa ”media audio visual adalah media instruksional modern yang sesuai dengan perkembangan zaman kemajuan ilmu pengethauan dan teknologi, meliputi media yang dapat dilihat, didengar dan yang dapat dilihat dan didengar. ” 14 Yudhi Munadi membagi media audio visual menjadi dua jenis. “Jenis pertama, dilengkapi dengan fungsi peralatan suara dan gambar dinamakan media audio visual murni, sedangkan yang kedua media audio visual tidak murni yakni slide, paque, OHP dan peralatan lainnya. ” 15 Jadi media audio visual media yang memiliki unsur suara dan unsur gambar dimana dapat disajikan dalam berbagai bentuk tampilan yaitu seperti film ataupun video. Dan dengan demikian media audio visual sangat memiliki peran dalam proses pembelajaran, terutama dalam hal penyampaian materi pelajaran. Adapun pemanfaatan multimedia berbasis komputer dalam pembelajaran sebagai berikut: 1 Multimedia Presentasi Yudhi Munadi menyatakan bahwa “multimedia presentasi digunakan untuk menjelaskan materi-materi yang sifatnya teoritis digunakan dalam pembelajaran klasikal, baik untuk kelompok kecil maupun besar. ” 16 Multimedia persentasi biasa digunakan untuk menyampaikan materi yang bersifat teoritik, multimedia persentasi dapat memudahkan guru untuk menyampaikan materi. 2 Program Multimedia Interaktif Yudhi Munadi menyatak an “media pembelajaran berfungsi sebagai sumber belajar yang dipahami sebagai segala macam sumber yang ada di luar diri seseorang peserta didik dan memungkinkan memudahkan terjadinya proses belajar, baik secara individual maupun kelompok. ” 17 13 Yudhi Munadi, Media Pembelajaran..., h. 56. 14 Ahmad Rohani, Media Instrusional Edukarif, Jakarta: PT Rineka Cipta, 1997, Cet.. I, h. 97. 15 Yudhi Munadi, Media Pembelajaran..., h. 113. 16 Yudhi Munadi, Media Pembelajaran..., h. 150. 17 Yudhi Munadi, Media Pembelajaran..., h. 150.

Dokumen yang terkait

Efektivitas penggunaan media audio visual dalam pembelajaran menyimak drama di kelas VIII SMP Al-Hasra Tahun pelajaran 2013-2014

2 20 195

Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di Kelas X Ma Attaqwa

1 9 174

Peningkatan motivasi belajar siswa kelas X melalui media audio visual pada mata pelajaran PAI di SMK Karya Ekopin

0 5 96

Penggunaan media audio visual untuk meningkatkan motivasi belajar PKN pada siswa kelas III di MI Dakwah Islamiyah Cawang Jakarta Timur Tahun pelajaran 2013/2014

0 8 103

Peningkatan hasil belajar IPS siswa kelas V pada kompetensi dasar perjuangan mempertahankan kemerdekaan melalui media audio visual di MI Jauharotul Huda Cakung Jakarta Timur

0 17 122

Peningkatan motivasi belajar siswa melalui media audio visual pada mata pelajaran PKN siswa kelas II MI Al-Husna Ciledug Tahun pelajaran 2013/2014

3 12 126

PENGARUH PEMANFAATAN BANGUNAN KOTA LAMA DI SEMARANG SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SEJARAH MASA KOLONIAL MELALUI AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP KESATRIAN I SEMARANG

1 21 208

PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI SMA NEGERI 8 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012 2013

0 8 151

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran (IPS) Sejarah Dengan Menggunakan Media Dongeng

0 39 217

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR (VISUAL) TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN SEJARAH.

0 1 48