Tabel 2 Jadwal Kegiatan Penelitian
Kegiatan
Mar Apr
Mei Juni
Juli Ags Sep
Studi pendahuluan √
Penyusunan proposal √
√ Penyusunan instrumen penelitian
√ √
Pelaksanaan penelitian √
√ Mengolah dan menganalis data
√ √
Menyusun laporan penelitian √
B. Metode dan Desain Intervensi Tindakan
1. Metode
Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas PTK atau classroom action research, yang hanya terfokus pada suatu kajian
yang berawal dari situasi alamiah kelas. Penelitian tindakan kelas adalah sebuah bentuk kegiatan refleksi diri yang dilakukan oleh para pelaku pendidikan dalam
suatu situasi kependidikan untuk memperbaiki rasionalitas dan keadilan. Menurut Rapport seperti yang di kutip oleh Kunandar mendefinisikan
“penelitian tindakan kelas adalah penelitian untuk membantu seseorang dalam mengatasi secara praktis persoalan yang dihadapi dalam situasi darurat dan
membantu pencapaian tujuan ilmu sosial dengan kerjasama dalam kerangka etika yang disepakati bersama.
”
1
Arikunto mendefinisikan penelitian tindakan kelas sebagai “suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja
dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama”.
2
Tujuan utama dari penelitian tindakan kelas adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan profesionalisme pendidik dalam menangani proses
pembelajaran. Dengan memahami dan mencoba melaksanakan penelitian tindakan
1
Kunandar, Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2010, Cet. V, h. 46.
2
Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Bumi Aksara, 2007, h. 3.
kelas, diharapkan kemampuan pendidik dan proses pembelajaran semakin meningkat kualitasnya dan sekaligus akan meningkatkan kualitas pendidikan.
Peneliti berusaha merefleksikan secara kritis dan kolaboratif terhadap suatu kajian yang benar-benar berawal dari situasi alamiah kelas, dengan
memberikan intervensi tindakan tanpa merubah kealamiahan situasi sebagai upaya melakukan perbaikan berupa peningkatan kualitas sosial dan kualitas
pembelajaran melalui implementasi rencana pembelajaran.
2. Desain Intervensi Tindakan
Desain intervensi tindakan kelas yang digunakan adalah model spiral Kemmis Mc. Taggart. Hopkins 1993 seperti yang dikutip oleh Wiriatmaja
menjelaskan tahapan model spiral ini terdiri dari empat komponen yaitu: a. Perencanaan Planning
b. Tindakan Action c. Pengamatan Observation
d. Refleksi Reflecting
3
Empat komponen menurut Kemmis dan Mc Taggart 1998 yang dikutip oleh Kunandar penelitian tindakan kelas dilakukan melalui proses yang dinamis
dan komplementari dari empat momentum esensial yaitu: a. Penyususnan Rencana
Perencanaan adalah mengembangkan rencana tindakan secara kritis untuk meningkatkan apa yang telah terjadi. Rencana PTK disusun berdasarkan
hasil pengamatan awal yang refleksif. b. Tindakan
Tindakan yang dimaksud adalah tindakan yang dilakukan secara sadar dan terkendali. Tindakan harus didasari dengan niat untuk memperbaiki proses
pembelajaran. c. Pengamatan
3
Rochiati Wiriatmadja, Metode Peneltian Tindakan Kelas, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006, h. 66-67.