188
Lampiran 2. 6 RPP Kelas Model Individu berdasarkan CLT Pertemuan Kedua
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
A. Identitas Mata Pelajaran
g. Satuan Pendidikan : KTSP
h. Nama Sekolah
: SMP Negeri 14 Yogyakarta
i. KelasSemester
: VIII2
j. Mata Pelajaran
: Matematika
k. Materi Pokok
: Panjang sabuk
lilitan minimal
yang menghubungkan dua lingkaran atau lebih
l. Pertemuan
: Kedua B.
Standar Kompetensi
4. Menentukan unsur, bagian lingkaran serta ukurannya
C. Kompetensi Dasar
4.5 Menghitung panjang garis singgung persekutuan dua lingkaran .
D. Indikator pencapaian kompetensi
4.4.3 Menentukan panjang sabuk lilitan minimal yang menghubungkan dua lingkaran atau lebih.
E. Tujuan Pembelajaran
3. Siswa dapat menentukan panjang sabuk lilitan minimal yang
menghubungkan dua lingkaran atau lebih.
F. Sumber dan alat pembelajaran
Sumber:
1. Ringkasan materi panjang sabuk lilitan minimal yang menghubungkan
dua lingkaran atau lebih. 2.
LKS
Alat:
1. Pensil
2. Pulpen
3. Penghapus
189
G. Materi Pembelajaran
= + �
Dimana:
H.
Alokasi Waktu
2 × 40 menit p : panjang sabuk lilitan minimal yang menghubungkan dua
lingkaran atau lebih n : banyak lingkaran yang dililit
� : 3,14 atau d : diameter lingkaran
190
I. Desain dan Model Pembelajaran
Desain : Cognitive Load Theory
Model : Individu
J. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi kegiatan
Alokasi waktu
menit Pendahuluan
Dimulai dengan berdoa, cek kehadiran, dan menyiapkan
peserta didik
untuk mengikuti
pembelajaran. 2
Apersepsi Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan
pemberian motivasi. Guru bertanya kepada siswa tentang panjang diameter dan busur lingkaran secara
singkat.
3 Guru membantu siswa mengingat materi prasyarat:
panjang diameter dan busur lingkaran. Fase pengaktifan prior-knowledge
Kegiatan inti
Eksplorasi Guru mendistribusikan ringkasan materi agar
dipelajari serta dipahami oleh siswa. Siswa mencoba untuk menemukan rumus dari materi baru
menggunakan ringkasan materi secara individu dan induktif. siswa memecahkan masalah-masalah
dengan mengotomatisasikan pengetahuan schema automation
rumus-rumus yang baru dipelajari ini dengan sedikit bimbingan dari guru.
Fase pengenalan materi baru
10
Elaborasi Siswa mengerjakan LKS yang dikemas dalam bentuk
permainan game. Siswa mengerjakan tiga langkah pada LKS, yakni 1 completion problem, 2 worked
example
, dan 3 problem solving
Fase akuisisi kemampuan pemecahan masalah
20 Selama siswa mengerjakan LKS, siswa tidak boleh
membuka catatan atau buku lain kecuali ringkasan materi dan LKS. Guru membimbing secara sangat
minimal serta sekedar mengarahkan siswa untuk fokus dan termotivasi mengembangkan kemampuan
pemecahan masalah. Apabila siswa bertanya, maka
guru mengarahkan dengan jawaban”Coba kerjakan sendiri, dibaca lagi LKS” atau jawaban serupa.
191
Kegiatan Deskripsi kegiatan
Alokasi waktu
menit Fase akuisisi kemampuan pemecahan masalah
Konfirmasi Guru membagikan kunci jawaban LKS pada akhir
dari alokasi waktu LKS. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya dan menyimpulkan.
Fase akuisisi kemampuan pemecahan masalah
25
Prosedur
Test
Guru memfasilitasi siswa dalam mengerjakan soal tes pemecahan masalah.
Fase tes pemecahan masalah
20 Siswa mengumpulkan jawaban tes pemecahan
masalah
Penutup Kelas ditutup dengan doa bersama dan salam.
1
Total Alokasi Waktu K.
Penilaian Hasil Belajar Teknik
: Pemecahan masalah uraian objektif
Bentuk Instrumen : Post-test
Yogyakarta, 2016 Mahasiswa,
NIM.......................................
192
Skenario guru dan siswa pada kegiatan inti Dialog I
G : Anak-anak, sekarang waktunya untuk membaca ringkasan materi.
Setelah itu kita mengerjakan LKS secara individu kemudian dibahas secara bersama. Jika ada yang ingin ditanyakan terkait
informasi soal silakan mengangkat tangan. SA
: mengangkat tangan G
: Silahkan, A. SA
: Bu, apakah kami boleh membuka buku paket matematika? G
: Coba kalian pahami ringkasan materi tersebut karena akan lebih mudah dibanding membaca di buku. Oh ya semakin banyak soal
yang terselsaikan maka akan lebih baik karena sangat berguna untuk kalian. Apakah sudah dimengerti, nak?
SA : Sudah, Bu
G : Baiklah sekarang Ibu akan membagikan LKSnya.
Keterangan G
: Guru SA : Siswa A
Proses mengerjakan LKS:
1 Siswa mengerjakan LKS secara individu, jika terdapat hal-hal yang kurang jelas maka segera tanyakan kepada guru.
2 Siswa tidak boleh berjalan-jalan di sekitar kelas dan mengganggu siswa yang lain yang lain.
3 Jika ada siswa yang ingin bertanya, maka angkat tangan terlebih dahulu. 4 Menjaga ketertiban kelas.
5 Guru mengawasi jalannya diskusi tetapi siswa diberi kebebasan
bereksplorasi dan berelaborasi dalam menyelesaikan soal. 6 Jika waktu mengerjakan LKS sudah habis maka tidak ada penambahan
waktu dan siswa diminta segera mengumpulkan hasil LKSnya.
193
Dialog II
SB : mengangkat tangan ingin bertanya G
: Silahkan, B. SB : Bu, saya tidak memahami instruksi pada langkah yang kedua. Apakah kami
harus menggambar dengan ukuran sebenarnya atau boleh bebas? G
: Bebas asalkan sebanding dengan ukuran sebenarnya SB : Baik, Bu.
Keterangan SB : Siswa bernama B
G : Guru
Aturan Post-Test:
1. Jumlah soal ada 2 butir uraian. 2. Waktu mengerjakan Post Test selama 20 menit.
3. Siswa menyiapkan alat tulis sebelum mengerjakan bolpoin, pensil, penghapus, jangka, penggaris.
4. Siswa berdoa terlebih dahulu sebelum mengerjakan. 5. Siswa menulis nama, kelas, dan nomor absen pada lembar jawaban yang tersedia.
6. Siswa menulis jawaban pada lembar jawaban yang telah disediakan. 7. Siswa menulis langkah pengerjaan secara lengkap, runtut dan jelas.
8. Siswa tidak diperkenankan membuka catatan dalam bentuk apapun. 9. Siswa tidak diperkenankan menggunakan kalkulator, Handphone ataupun alat
bantu lainnya. 10. Siswa tidak diperkenankan untuk meminjam alat tulis teman selama ujian
berlangsung. 11. Siswa tidak diperkenankan bekerja sama dengan teman.
12. Siswa diminta untuk melingkari skala kesulitan soal di bagian bawah tiap soal
. 13. Jika sudah selesai sebelum waktu habis boleh mengumpulkan lembar
jawaban ke guru.
194
Lampiran 2. 7 Ringkasan Materi Pertama
KEGIATAN 1
Perhatikan segitiga siku-siku ABC dan Teorema Pythagoras serta kesejajaran berikut
Untuk mencari panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran kita menggunakan
Teorema Pythagoras dan prinsip kesejajaran.
Pelajari gambar berikut lalu ambil kesimpulan mengenai panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran
Karena AB ∥ CN dan AB = CN dimana MCN adalah ⊿ maka berlaku
Teorema Pythagoras
= =
… … … … … …
atau =
… … … … … …
atau =
… … … … … …
=
… … … … … …
195
KEGIATAN 2
Perhatikan segitiga siku-siku ABC dan Teorema Pythagoras serta kesejajaran berikut
Untuk mencari panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran kita menggunakan
Teorema Pythagoras dan prinsip kesejajaran.
Pelajari gambar berikut lalu ambil kesimpulan mengenai panjang garis singgung persekutuan luar dua lingkaran
Karena KB ∥ PS dan KB = PS dimana AKB adalah ⊿ maka berlaku Teorema
Pythagoras
= =
… … … … … …
atau =
… … … … … …
atau =
… … … … … …
=
… … … … … …
196
Lampiran 2. 8 Ringkasan Materi Kedua
KEGIATAN 1
Perhatikan lingkaran O beserta diameternya serta busur AB dan busur AC berikut
Untuk mencari panjang lilitan minimal memerlukan prinsip panjang busur dan diameter lingkaran.
Pelajari gambar berikut lalu ambil kesimpulan mengenai panjang lilitan minimal dua lingkaran
197
Lampiran 2. 9 LKS Kelas Model TGT pada Materi Pertama
198
A. STANDAR KOMPETENSI