Penelitian ini dilakukan pada siswa dan siswi SMPN 87 Jakarta yang diberikan kuesioner, wawancara dan observasi untuk mengetahui minat
belajar siswa pada mata pelajaran IPS-Sejarah
C. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan dua variabel dimana satu variabel bebas Independent Variabel yaitu minat belajar siswa dan variabel terikat
Dependent Variabel yaitu hasil belajar untuk lebih jelasnya dapat dilihat
sebagai berikut:
Gambar 3.1: Desain Penelitian Keterangan:
X : Minat belajar siswa Y : Hasil belajar pada mata pelajaran IPS-Sejarah
D. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi
Sugiyono mengatakan bahwa populasi adalah “wilayah generalisasi
yang terdiri atas objek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya”.
5
Adapun menurut Margono populasi adalah “seluruh data yang
menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan
”.
6
5
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2012, h. 117
6
Margono, Metodologi Penelitian pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, 2010,h.118
X Y
Populasi dalam penelitian ini adalah siswasiswi kelas VII SMP Negeri 87 Jakarta angkatan 20142015. Dan populasi terjangkaunya
adalah sebagai berikut: Tabel 3.2
Jumlah Populasi Penelitian Sumber: Dokumen SMPN 87 Jakarta
No Kelas
Jumlah Siswa 1
VII-1 33
2 VII-2
35 3
VII-3 35
4 VII-4
35 5
VII-5 35
6 VII-6
35 Jumlah
208
2. Sampel
Menurut Sugiyono bahwa, sampel adalah “bagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki oleh populasi”.
7
Hal yang sama juga diutarakan oleh Margono, bahwa sampel merupakan “sebagai bagian dari
populasi”.
8
Artinya sampel merupakan sebagian dari popuasi yang akan dijadikan sebagai data penelitian.
Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Menurut Sugiyono sampling purposive adalah
“teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu
”.
9
Purposive sampling digunakan peneliti karena beberapa pertimbangan yaitu kelas tersebut
memiliki keaktifan yang cukup tinggi dibanding kelas yang lain namun hasil belajar yang mereka peroleh tidak sesuai dengan semangat mereka
7
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD, Bandung: Alfabeta, 2009, h. 118
8
Margono, Metodologi Penelitian pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, 2010,h.121
9
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD, Bandung: Alfabeta, 2009, h. 124